08 Jan 2021, 09:03•Kandungan
Berhubungan seks setelah 19 hari selesai haid apakah bisa hamil?
ID
Info Penanya: ID0An Idc 18 tahun
Permiai dok,mau tanya. Jadi pada tanggal 13 desember lalu saya menstruasi,lalu pada tgl 31 desember saya melakukan hubungan seks,saya tidak mengerti kala itu,dia bilang tidak akan hamil,lalu sampai skrg saya belum juga menstruasi lagi,jadi bagaimana dok?cara agar menstruasi kembali jg bagaimana dok?saya tidak menginginkan kehamilan:).
337 Views
0 Balasan
Dijawab Oleh dr. Pany
(0)
Selamat malam IDCKehamilan terjadi dimulai dari proses pembuahan sel telur oleh sel sperma. Sel telur yang daapt dibuahi adalah sel telur yang telah matang dan dilepas oleh indung telur saat masa subur. Bila anda berhubungan seksual dengan seorang pria pada masa subur maka kemungkinan kehamilan sangat besar.Masa subur setiap wanita berbeda-beda tergantung dari siklus haid yang dimiliki. Bila siklus haidnya teratur 2 hari maka masa suburnya pada hari ke 14 sejak hari pertama haid terakhir. Bila siklusnya berada di rentang 21-35 hari maka masa suburnya bisa di hari ke 11-21 sejak hari pertama haid terakhir. Jadi bila anda haid tanggal 13 desember maka ada bisa saja pada tanggal 31 Desember merupakan masa subur anda.Apabila haid belum juga muncul setelah 35 hari sejak tanggal 13 Desember dan didapatkan tanda-tanda kehamilan seperti kram perut, keluar flek kecoklatan dari vagina, pusing, lemas, mual muntah pagi hari, tidak nafsu makan payudara nyeri, maka anda kemungkinan hamil. Untuk memastikan kehamilan anda bisa melakukan pemeriksaan dengan menggunakan alat test pack. Bila positif berarti anda hamil.Bila ingin mencegah kehamilan sebaiknya gunakan pengaman seperti kondom saat melakukan hubungan seksual. Tetapi sebaiknya tidak melakukan hubungan seksual di luar pernikahan bila belum bisa menerima resiko kehamilan dan juga infeksi menular seksual.Bila sudah terlanjur terjadi kehamilan maka rawat kandungan dengan baik dan kontrol rutin ke dokter spesialis kandungan. Bila anda berniat menggugurkan kandungan tanpa indikasi medis merupakan suatu pelanggaran hukum yang dapat dikenai sanksi hukum yaitu"setiap orang yang dengan sengaja melakukan aborsi tidak sesuai dengan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 75 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp1 miliar."Semoga bermanfaat. Salam sehatdr. Pany CL
Terima kasih sudah membaca.Seberapa bermanfaat informasi ini bagi anda?(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Balas
Forum Tanya Dokter
(maks. 500 karakter)
Postingan membutuhkan waktu beberapa saat untuk tampil
