19 Feb 2021, 20:39
LK
Info Penanya: LK
Selamat malam,dok barusan saya USG dan kata dokternya ketuban saya sedikit mungkin dikarenakan ketuban merembes usia kandungan saya 35-36 mnggu,solusi nya bagaimana ya dok,selain harus dirawat soalnya saya terhalang dana,,terima kasih
Dilihat 1104
2 Komentar
Dijawab oleh dr. Evelin Kwandang
Halo L,
Air ketuban yang sedikit dapat disebabkan karena berbagai hal, kondisi ini disebut dengan oligohidramnion. Kondisi ini dapat berbahaya, sebab air ketuban merupakan pelindung janin di dalam kandungan. Penyebab dari kurangnya cairan ketuban tidak hanya dikarenakan faktor dari sisi ibu saja, tetapi juga dapat disebabkan oleh kelainan pertumbuhan pada janin.
Air ketuban sendiri, sebenernya merupakan kekebalan tubuh dan banyaknya air ketuban juga dipengaruhi oleh urine yang dihasilkan oleh janin. Jika terdapat gangguan pada sistem kemih janin, maka cairan ketuban juga akan sedikit. Sedangkan jika minggu sebelumnya terdapat cairan ketuban yang merembes dari rahim, hal ini juga dapat menyebabkan berkurangnya cairan ketuban. Untuk itu, yang harus Anda lakukan, adalah memperbanyak asupan cairan.
Anda juga harus melakukan istirahat lebih banyak dari sebelumnya supaya tidak ada cairan ketuban yang merembes lagi di kemudian hari. Air ketuban yang sedikit dapat menyebabkan bayi lahir secara prematur atau lahir dengan berat badan rendah sehingga hal ini tidak dapat disepelekan. Lakukan pemeriksaan kandungan seminggu sekali hingga menjelang kelahiran.
Salam sehat
dr.Evelin Kwandang
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Dikomentari oleh
LK
20 Feb 2021, 22:10:44
Jadi untuk sementara bisa konsumsi makanan yg mengandung cairan mnggu selanjutnya bisa memantau USG kmbali??
Dijawab oleh
dr. Farahdissa
21 Feb 2021, 08:20:21
Selamat pagi LK , air ketuban yang sedikit memang berisiko untuk kelahiran prematur sehingga memerlukan pemantauan ketat. Perbanyak air putih, konsumsi makanan bergizi serta kontrol berkala dokter spesialis kandungan sesuai anjuran. Salam sehat.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Article Terkait
Trombosis vena dalam (DVT) pada ibu hamil bisa memicu kondisi yang lebih serius seperti emboli paru. Wanita berisiko mengalami DVT 5 kali lipat lebih tinggi selama kehamilan dan 6 minggu setelah melahirkan.
12 Apr 2023
Manfaat alpukat untuk promil tentu datang dari nutrisi yang dikandungnya. Selain membuat lebih subur, alpukat juga jadi sumber antioksidan penangkal radikal bebas.
26 Apr 2023
Kabar kehamilan adalah hal yang membahagiakan, namun wajar saja Anda disertai rasa khawatir apabila muncul tanda-tanda kehamilan di usia 47 tahun. Secara medis, ketika seorang perempuan hamil pada usia di atas 35 tahun (kehamilan geriatri) risiko kehamilannya memang lebih tinggi.
10 Sep 2020
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved