Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth merupakan sebuah rumah sakit yang terletak di Ujung Pandang, Kota Makasar.

Adapun fasilitas medis yang tersedia di Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth diantaranya IGD, radiologi, laboratorium, rawat inap, poliklinik, serta fasilitas medis lainnya.

Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth memiliki jam operasional selama 24 jam pada hari Senin sampai dengan hari Minggu.

Layanan Medis Unggul Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth

Berikut ini merupakan layanan medis unggulan yang tersedia di Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth, diantaranya : 

Laparoskopi

Laparoskopi atau operasi lubang kunci adalah prosedur bedah minimal invasif yang dilakukan dengan membuat sayatan kecil di dinding perut, dan dilakukan dengan bantuan alat berbentuk tabung tipis bernama laparoskop, alat ini dilengkapi dengan kamera dan cahaya diujungnya.

Pain Management Clinic

Manajemen Nyeri suatu kumpulan prosedur medis yang bertujuan untuk meredakan dan menghilangkan nyeri pada pasien yang muncul akibat rusaknya jaringan tubuh, serta dapat menimbulkan dampak secara fisik dan emosi.

Dokter di Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth

Berikut ini merupakan beberapa dokter yang berpraktek di Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth, yaitu :

1. Dokter spesialis anak

• Prof. Dr. Johan Satyawan Lisal, Sp.A, Sp.GK(K)
• dr. Setia Budi Salekede, Sp.A
• dr. Tauran Robert John, Sp.A

2. Dokter spesialis kandungan

• dr. Suzanna Josina Margaretha Siegers, Sp.OG
• dr. Eddy Tiro, Sp.OG
• dr. Johnsen Mailoa, Sp.OG
• dr. Margaretha Jessiati Wewengkang, Sp.OG

3. Dokter spesialis THT

• dr. Linda Kodrat, Sp.THT
• dr. Nova Audrey Luetta Pieter, Sp.THT-KL

4. Dokter spesialis bedah

• dr. Farid Nur Mantu, Sp.BA
• dr. Raden Triwahjudi Karjosukarso, Sp.B

5. Dokter spesialis penyakit dalam

• dr. Enrico Marentek, Sp.PD

6. Dokter spesialis gigi

• drg. Maria Margaretha Ike Handajani

Sejarah Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth

• Tahun 1931

Kota Makassar hanya memiliki sebuah Rumah Sakit tentara yang melayani kalangan tertentu. Selain itu sekelompok wanita yang ada di Makassar meminta kepada Bala Keselamatan untuk mengirimkan seorang opsir untuk merintis pelayanan di bidang kesehatan.

Pada tanggal 23 November 1931 Bala Keselamatan mulai membuka pelayanan kesehatan dengan mendirikan Klinik bersalin yang lokasinya berdampingan dengan Bala Prajurit (Pangkalan Angkatan Laut), ketika Pangkalan Angkatan Laut ditutup, Klinik Bersalin Bala Keselamatan tetap melaksanakan pelayanannya.

Namun karena tempat yang tidak memadai maka dipindahkan ke sebuah rumah di Hospitealweg No. 40 (sekarang Jl. Gunung Lompobattang).

• Tahun 1935

Dengan semakin banyaknya orang yang dilayani, maka pada tahun 1935, Gubernur Sulawesi Selatan Mr. L.J. J. Caron meresmikan Klinik Bersalin Bala Keselamatan yang lebih besar bertempat di General Van Dalenweg No.5 (sekarang Jl. Sultan Hasanuddin).

Akibat peperangan maka gedung yang ditempati Klinik Bersalin tidak bisa digunakan lagi, sehingga dipindahkan ke Jalan Koningslaan No. 10 (sekarang Jl. Dr. Sutomo No.10)

• Tahun 1967 - 1989

Dari tahun ke tahun Klinik Bersalin Bala Keselamatan di Makassar banyak mendapat perhatian dan memberi pelayanan kepada masyarakat, sehingga klinik bersalin tersebut tidak memadai lagi untuk melayani lebih banyak penderita dan ibu-ibu.

Karena itu Bala Keselamatan mendirikan Rumah Sakit Bersalin yang lebih representatif di Jl. Sambung Jawa (sekarang Jl. Arief Rate No. 15 Makassar)

• Tahun 1989 - 2010

Rumah Sakit Bersalin ini diberi nama "Catherine Booth" dan diselenggarakan untuk mencapai usaha dan tujuan Bala Keselamatan di bidang kesehatan.

Dengan berkembangnya pelayanan medis, Rumah Sakit Bersalin Catherine Booth Makassar, maka Departemen Kesehatan dengan nomor : 138/DK-I/SK/PK-I/V/89, memberi izin kepada Gereja Bala Keselamatan untuk mendirikan dan menyelenggarakan rumah sakit khusus sebagai Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth pada tahun 1989.

Sumber informasi dari website resmi Rumah Sakit Ibu dan Anak Catherine Booth per Desember 2022.