vitamin untuk mata penting dikonsumsi agar mata tetap sehat dan tidak kering. Berbagai vitamin yang bisa dikonsumsi adalah vitamin A, vitamin E, hingga jenis antioksidan lainnya.
3 Mei 2019
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Beberapa vitamin berpotensi dapat mencegah mata kering dan berguna untuk menjaga kesehatan mata.
Table of Content
Mata kering disebabkan oleh kurangnya volume air mata atau drainase dan penguapan air mata terjadi terlalu cepat. Berbagai penelitian dikembangkan untuk meneliti apakah suplemen vitamin dapat digunakan untuk mengurangi gejala mata kering. Namun, bukti ilmiah fungsi vitamin untuk mata dalam penanganan mata kering belum banyak dan belum ditemukan hubungan langsung.
Advertisement
Beberapa penelitian menunjukkan suplemen vitamin dapat berguna untuk orang lanjut usia yang tidak memiliki asupan vitamin cukup. Meskipun begitu, memenuhi kebutuhan vitamin tetaplah penting. Suplemen vitamin banyak dijual bebas, namun perlu diingat sumber vitamin paling baik tetap didapatkan melalui asupan makanan sehari-hari.
Baca Juga
Sejumlah vitamin ada yang berperan untuk mencegah mata kering hingga melindungi pembuluh darah, sehingga baik untuk kesehatan mata. Beberapa vitamin yang berfungsi untuk menjaga kesehatan mata adalah:
Salah satu vitamin yang dibutuhkan untuk kesehatan mata adalah vitamin A. Kurangnya asupan vitamin A melalui asupan makanan adalah penyebab utama defisiensi vitamin A. Penyebab lainnya adalah penyakit pada usus besar yang mengganggu penyerapan nutrien penting bagi tubuh, seperti penyakit Chron dan pankreatitis.
Kekurangan vitamin untuk mata ini dapat menyebabkan xeroftalmia, yang diawali dengan penglihatan rabun di malam hari (dulu dikenal dengan istilah rabun ayam). Jika kondisi ini berlanjut, dapat menyebabkan mata kering dan kerusakan kornea, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kebutaan. Pemerintah secara rutin memberikan suplemen vitamin untuk mata ini bagi anak-anak untuk mencegah kekurangan vitamin A.
Anda harus berhati-hati agar tidak mengonsumsi suplemen vitamin A dalam jumlah berlebihan. Walaupun jarang, orang dengan variasi genetik yang rentan dapat mengalami hilangnya penglihatan akibat konsumsi vitamin A berlebihan. Efek samping lain mencakup nyeri perut, sakit kepala, mual, dan iritabilitas, bahkan terganggunya penglihatan.
Dokter menyarankan konsumsi suplemen vitamin A tidak melebihi 10.000 IU per hari. Vitamin A ditemukan pada produk hewani, seperti daging, ikan, ayam, dan produk susu. Sedangkan provitamin A dapat ditemukan pada buah-buahan dan sayur-mayur.
Beta karoten adalah sumber utama vitamin A dalam makanan. Pigmen tumbuhan ini terdapat pada banyak buah dan sayuran berwarna, misalnya wortel. Ketika dikonsumsi, tubuh akan mengubah pigmen tersebut menjadi vitamin A.
Vitamin C penting bagi pembuluh darah mata sehingga berguna bagi kesehatan mata secara umum. Beberapa asupan yang memiliki kandungan vitamin C, yaitu:
Peneliti menemukan kemungkinan adanya hubungan antara vitamin D dengan mata kering. Defisiensi vitamin D dapat menyebabkan gangguan produksi air mata. Vitamin D membantu mengatasi mata kering dengan mengurangi peradangan pada kornea dan membantu produksi air mata.
Penelitian oleh Bae SH, et al menunjukkan bahwa suplemen vitamin D membantu sekresi air mata, mengurangi ketidakseimbangan air mata, dan mengurangi peradangan pada permukaan mata. Walaupun penelitian hanya dilakukan pada grup sampel yang kecil, tidak ada salahnya untuk mencukupi kebutuhan tubuh kita akan vitamin D.
Vitamin D dapat diproduksi oleh tubuh dengan bantuan sinar matahari. Walaupun negara kita berada di negara tropis di mana matahari bersinar sepanjang tahun. Data menunjukkan defisiensi vitamin D di Asia Tenggara berkisar antara 6-70%. Hal ini dapat disebabkan oleh keengganan kebanyakan orang untuk keluar ruangan saat matahari bersinar terik. Padahal penelitian terbaru menemukan bahwa paparan sinar matahari yang menjadi sumber vitamin D terbanyak adalah sekitar tengah hari.
Baca juga: Segala Manfaat Vitamin B2 untuk Kesehatan Tubuh Anda
Vitamin yang bagus untuk mata lainnya adalah vitamin E. Vitamin E merupakan jenis antioksidan yang dapat melindungi sel-sel mata dari kerusakan. Radikal bebas bisa merusak sel-sel tubuh, termasuk pada mata. Namun, antioksidan melawannya untuk melindungi mata. Vitamin E banyak ditemukan pada kacang-kacangan dan ubi.
Zinc adalah mineral yang penting untuk merubah vitamin A menjadi melanin, sebuah pigmen pelindung mata. Secara alami, tubuh kita tidak memproduksi zinc, sehingga asupan nutrisi ini harus cukup. Makanan yang mengandung zinc, di antaranya:
Sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen kombinasi vitamin B6, B9, dan B12 dapat membantu mengurangi risiko degenerasi makula yang terjadi seiring bertambahnya usia. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai efektivitasnya.
Kurangnya asupan vitamin B3 juga dipercaya memiliki keterkaitan dengan glaukoma. Ini merupakan kondisi di mana terjadi penumpukan cairan dalam mata sehingga memberi tekanan pada saraf optik. Seiring waktu bahkan bisa merusak saraf dan mengakibatkan hilangnya penglihatan.
Asam lemak omega 3 dapat membantu melindungi retina dari kerusakan dan degenerasi. Selain itu, asam lemak ini juga bisa mengurangi penumpukan timbunan lemak di pembuluh darah, termasuk yang memasok darah ke retina. Selain itu, sejumlah kecil penelitian menunjukkan bahwa meningkatkan asupan asam lemak omega 3 dapat menurunkan risiko sindrom mata kering.
Jenis antioksidan yang dapat menjadi vitamin untuk mata adalah lutein dan zeaxanthin. Lutein dikenal baik untuk melindungi mata dan kulit. Sedangkan zeaxanthin adalah antioksidan yang membantu melindungi jaringan mata, lensa, dan makula yang menajamkan penglihatan, menjaga sensitivitas cahaya, serta mencegah gangguan seperti katarak.
Baca juga: Jenis Vitamin untuk Mata Minus yang Bagus dan Direkomendasikan
Vitamin mata sangatlah bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan membuatnya terhindar dari berbagai masalah. Pastikanlah untuk mendapatkan cukup vitamin A, vitamin C, vitamin D, vitamin E, zinc, vitamin B, dan asam lemak omega 3.
Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter seputar vitamin untuk kesehatan mata, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara meningkatkan imunitas tubuh saat new normal merupakan hal penting yang harus dilakukan. Salah satunya dengan konsumsi vitamin yang direkomendasikan oleh Kemenkes dan BPOM
Selain kalsium, vitamin D juga penting untuk mencegah osteoporosis. Sumber vitamin D pun mudah didapat, plus Anda dapat mengonsumsi suplemen agar tidak kekurangan vitamin D. Makanan yang mengandung vitamin D dapat diperoleh dari sayur hingga makanan laut.
Vitamin untuk badan lemas seperti vitamin D dapat membantu mengatasinya. Meski demikian, perlu diingat bahwa pilihan vitamin harus sesuai dengan kondisi tubuh seseorang.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved