Walau sering dianjurkan bagi wanita, vaksin HPV untuk pria juga tak kalah penting. Vaksinasi HPV pada pria diketahui dapat mencegah penularan HPV dan penyakit kelamin. Dosis vaksin HPV pria juga Berbeda dengan wanita.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
29 Apr 2021
Tidak hanya wanita, vaksin HPV untuk pria pun sebenarnya penting untuk mencegah penularan infeksi HPV
Table of Content
Tidak hanya untuk wanita, vaksinasi HPV juga disarankan bagi para pria. Alasannya tak lain agar pria terhindar dari berbagai penyakit yang disebabkan oleh infeksi human papillomavirus (HPV). Simak penjelasan mengenai vaksin HPV untuk pria berikut ini.
Advertisement
HPV adalah virus yang menjadi pemicu dari sejumlah penyakit, khususnya penyakit menular seksual (PMS). Pasalnya, virus ini ditularkan melalui hubungan seks, baik itu seks vaginal, oral, maupun anal.
Infeksi HPV memang umumnya terjadi pada wanita. Bahkan, infeksi virus tersebut tidak hanya mengakibatkan PMS pada wanita, tapi juga berisiko memicu penyakit kanker serviks.
Kendati lebih banyak menyerang wanita, bukan berarti pria aman dari ancaman HPV. Infeksi virus HPV pria ini bisa menyebabkan munculnya kutil kelamin. Sementara itu, menurut penelitian tahun 2016 dalam ulasan The Importance of HPV Vaccination in Men, HPV juga menjadi penyebab kanker orofaring, kanker anus, dan kanker penis pada pria.
Itu sebabnya, vaksin HPV untuk pria sebaiknya perlu dilakukan. Selain meminimalisir risiko penyakit kutil kelamin, kanker penis, ataupun kanker anus, vaksinasi juga bertujuan agar pria tidak menularkan virus ini kepada wanita. Dengan begitu risiko kanker serviks bisa diturunkan dan dicegah.
The National Advisory Committee on Immunization (NACI) dalam Canadian Immunization Committee pada tahun 2014 merekomendasikan agar vaksin HPV untuk pria sebaiknya dilakukan antara usia 9-26 tahun.
Sama seperti wanita, vaksinasi HPV bagi pria ini terutama perlu diberikan pada mereka yang telah aktif secara seksual. Anda bisa berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter mengenai kapan waktu yang tepat untuk melakukan vaksinasi.
Baca Juga
Vaksin HPV terdiri dari 3 (tiga) jenis. Ketiganya berguna untuk mencegah infeksi berbagai varian HPV.
Dilansir dari pusat pencegahan dan pengendalian penyakit Amerika Serikat, CDC, ketiga jenis vaksin HPV untuk pria yang dimaksud adalah:
HPV 16 dan 18 sendiri menjadi tipe virus yang paling umum menyebabkan penyakit kanker.
Sama seperti wanita, dosis vaksin HPV untuk pria disesuaikan dengan umur saat vaksinasi dilakukan. Berikut panduan dosis vaksin HPV dari CDC:
Dosis sebanyak 3 kali juga berlaku bagi pria yang mengalami masalah terkait sistem kekebalan tubuh.
Meski aman, vaksin HPV untuk pria juga mungkin saja memiliki risiko efek samping. Anda mungkin akan mengalami sejumlah gejala efek samping vaksin HPV berikut ini:
Tidak perlu khawatir karena efek samping di atas umumnya bersifat sementara dan akan menghilang selang beberapa saat. Namun, segera kunjungi dokter apabila gejala efek samping tak kunjung hilang dalam waktu yang cukup lama.
Baca Juga
Perlu diketahui, vaksin HPV untuk pria sifatnya hanya memberikan kekebalan bagi tubuh terhadap infeksi virus tersebut. Artinya, pria yang sudah telanjur terinfeksi HPV tidak bisa diobati dengan vaksin ini.
Itu sebabnya, vaksinasi HPV untuk pria maupun wanita dilakukan apabila belum pernah terinfeksi virus tersebut sama sekali.
Selain itu, Anda juga diharapkan untuk menerapkan seks yang sehat dengan tidak bergonta-ganti pasangan dan gunakan pengaman seperti kondom saat berhubungan seksual. Kendati tidak dapat 100% melindungi Anda dari infeksi virus, penggunaan kondom dapat meminimalisir risiko infeksi HPV.
Guna mengetahui lebih lanjut seputar vaksin HPV mulai dari manfaat hingga prosedurnya, Anda bisa chat dokter melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasi SehatQ sekarang juga di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Rhandy Verizarie
Referensi
Artikel Terkait
Beredar rumor bahwa tocilizumab dapat menyembuhkan pasien virus corona Covid-19 yang sudah kritis. Namun, efektivitas obat radang sendi ini dibantah oleh para peneliti Amerika Serikat.
14 Sep 2020
Kelemahan virus corona perlu diketahui agar Anda bisa tetap waspada untuk selalu melakukan pencegahan. Virus ini dipercaya lemah terhadap disinfektan dan bisa dikalahkan oleh antibodi. Selain itu, masih ada tiga kelemahan lainnya dari virus corona.
4 Apr 2020
Sejak pandemi Covid-19, seluruh masyarakat diimbau untuk memakai masker terutama jika bepergian. Akan tetapi, terdapat berbagai mitos seputar penggunaan masker yang bisa membuat masyarakat keliru. Memahami fakta sebenarnya mengenai pemakaian masker akan membantu Anda lebih siap menghadapi era new normal.
16 Jun 2020
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved