logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Parenting

7 Tips Mengajarkan Pelajaran Anak TK yang Menyenangkan

open-summary

Pelajaran anak TK idealnya dilakukan dengan suasana menyenangkan. Berikut tips yang dapat Anda lakukan untuk membuat pelajaran anak TK lebih menyenangkan.


close-summary

17 Agt 2020

| Asni Harismi

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

Salah satu pelajaran anak TK adalah ilmu pengetahuan dasar

Pelajaran anak TK biasanya mencakup ilmu pengetahuan dasar

Table of Content

  • Apa saja bentuk pelajaran anak TK?
  • Bagaimana cara mengenalkan pelajaran anak TK secara menyenangkan?

Masa pandemi memaksa para orangtua untuk memahami pelajaran anak TK sekaligus mengajarinya langsung pada buah hati mereka. Meski tidak semudah bayangan Anda, ada beberapa tips untuk mengajarkan materi secara menyenangkan dan tidak membosankan yang dapat Anda coba berikut ini.

Advertisement

Taman kanak-kanak termasuk ke dalam institusi pendidikan anak usia dini (PAUD) yang dikhususkan bagi anak-anak berusia 4-6 tahun. TK merupakan pondasi dalam mempersiapkan anak menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi, seperti sekolah dasar (SD), Madrasah Ibtidaiyah (MI), atau sederajat.

Kini, kegiatan anak TK tidak lagi sekedar baca, tulis, dan hitung (calistung). Banyak TK yang sekarang mengintegrasikan prinsip bermain sambil belajar agar anak dapat berkembang secara optimal, baik dari segi fisik maupun mental.

Apa saja bentuk pelajaran anak TK?

Kurikulum yang diterapkan di TK mungkin berbeda-beda tergantung kurikulum di TK tersebut maupun kebutuhan anak Anda. Namun, biasanya ada benang merah yang mencakup beberapa materi dasar, seperti:

  • Ilmu pengetahuan dasar yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak-anak
  • Aktivitas yang dapat mengembangkan kemampuan motorik kasar maupun halus serta kreativitas anak
  • Permainan yang merangsang perkembangan sosial dan emosional anak
  • Pengembangan kemampuan berbahasa anak
  • Pengajaran yang membuat anak dapat mengenal dirinya sendiri
  • Ekspresi dalam kesenian, baik di atas kertas (menggambar, mewarnai, maupun menempel) maupun di atas pentas (menari, menyanyi, hingga pertunjukan drama).

Beberapa pelajaran tambahan yang mungkin diberikan di TK, antara lain mengenalkan anak pada alat musik dan aktivitas fisik seperti berolahraga. Beberapa TK juga memilih untuk memfokuskan kurikulum pada beberapa bidang saja agar bakat anak lebih fokus dan terasah.

Beberapa TK juga masih menerapkan materi ajar calistung yang memang sah-sah saja dilakukan jika anak memang sudah siap untuk menerima materi tersebut. Namun, jangan sampai hal itu menjadi fokus utama pelajaran anak TK.

Sebaliknya, kegiatan di TK harus berfokus pada pendidikan karakter, misalnya menghormati orangtua, toleransi antarumat beragama, dan cinta Tanah Air. Tentunya, akan ada beberapa materi ajar yang dimodifikasi agar tidak berseberangan dengan protokol kesehatan di masa pandemi ini.

Baca Juga

  • Usia Ideal Anak Masuk Sekolah PAUD dan Syaratnya
  • Mengenal Metode Montessori dan Berbagai Kelebihannya untuk Anak
  • Berbagai Cara Menjadi Orang Pintar, dari Main Games sampai Berolahraga

Bagaimana cara mengenalkan pelajaran anak TK secara menyenangkan?

Menerapkan prinsip ‘bermain sambil belajar’ memang merupakan cara paling efektif untuk mengaplikasikan pelajaran anak TK. Namun, banyak orangtua yang sudah merasakan sendiri bahwa cara itu tidak semudah kedengarannya.

Jangan dulu menyerah. Agar buah hati Anda tetap dapat mendapatkan manfaat dari pelajaran anak TK, berikut beberapa tips yang dapat Anda coba untuk menjadikan sesi belajar menjadi tidak monoton dan tetap berlangsung dengan suasana menyenangkan:

1. Ajak anak untuk ‘mengaktifkan tangannya’

Bagi anak yang tidak bisa diam, memintanya untuk melakukan aktivitas yang melibatkan gerakan tangan adalah hal yang menyenangkan sekaligus mengasah kreativitasnya. Selain memintanya untuk menulis huruf ABC atau angka-angka, Anda juga dapat memintanya membuat prakarya sederhana, misalnya menggunting dan menempel kertas warna-warni.

2. Biarkan anak belajar hal yang disukainya

Merupakan hal yang baik ketika Anda berusaha mengenalkan banyak hal dalam pelajaran anak TK agar wawasan Si Kecil juga lebih luas. Namun, kadang kala anak memiliki preferensi untuk mempelajari hal tertentu pada suatu saat yang mungkin tidak sejalan dengan materi pembelajaran hari itu.

Sesekali, biarkan anak memilih aktivitasnya sendiri dan Anda dapat menarik pelajaran dari situ. Bila anak belajar daring berdasarkan panduan dari gurunya di TK, komunikasikan juga kepada tenaga pengajar tersebut.

3. Warna-warni

Untuk menarik perhatian anak, sebisa mungkin jadikan materi pelajaran anak TK yang harus dikerjakan Si Kecil berwarna-warni. Misalnya, biarkan anak menulis huruf dengan pensil warna, bukan pensil biasa.

4. Orangtua mencontohkan

Banyak jenis pelajaran anak TK yang juga bisa dinikmati oleh orang dewasa, misalnya mewarnai maupun senam gembira. Ketika Anda menikmati permainan edukasi yang harus dikerjakan anak, semangat yang sama juga bisa menular kepada buah hati Anda.

5. Jangan lupakan pelajaran sosial

Dilansir dari The Kindegarten Connection, aspek sosial tidak boleh dilupakan dalam pelajaran anak TK.

Pelajaran tentang kemampuan sosial ini dapat dilakukan dengan berbincang, menunggu giliran, bekerja kelompok, melontarkan pertanyaan, hingga menyampaikan komentar.

Sebagai orangtua, Anda juga memiliki peran untuk menyampaikan materi pelajaran TK tentang sosial ini. Sebab, sebagian besar kemampuan sosial akan ditiru oleh anak saat sedang beraktivitas bersama Ayah dan Bunda.

6. Siapkan berbagai macam mainan

Di hari pertamanya masuk TK, mungkin anak dapat merasa ketakutan karena terpisah dari kedua orangtuanya. Ia juga dikelilingi oleh orang-orang yang masih asing untuknya. Ini adalah hal yang normal, dan biasanya anak dapat menangis.

Agar materi untuk anak TK tersampaikan dengan baik, cobalah atasi tangisan itu dengan membawakan mainan kesayangannya. Mainan ini berfungsi sebagai distraksi agar si kecil tidak terbuai dalam tangisannya.

7. Bacakan pelajarannya

Agar pelajaran TK A dan B tersampaikan dengan baik pada anak-anak, cobalah untuk membacakan berbagai informasi di dalam buku pelajarannya dengan keras.

Anak-anak TK biasanya senang ketika ada seseorang yang membacakan sesuatu kepadanya. Carilah buku-buku pelajaran yang menarik perhatian mereka.

Membacakan buku pada anak juga dianggap mampu mengenalkan banyak kosakata dan memancing anak untuk bertanya.

Anda mungkin memiliki strategi sendiri untuk membuat sesi belajar anak lebih menyenangkan. Apa pun itu, lakukan dengan konsisten dan tetap utamakan disiplin agar anak mengetahui hak dan kewajibannya, serta pada akhirnya siap untuk masuk ke jenjang sekolah yang lebih tinggi.

Jika Anda memiliki pertanyaan seputar kesehatan anak, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.

Advertisement

sekolah

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved