Pedofil adalah orang dewasa (berusia di atas 16 tahun) yang menderita kelainan seksual berupa suka kepada anak-anak bahkan bayi. Penyimpangan ini dapat ditandai dengan fantasi dan dorongan seksual yang intens terhadap anak kecil.
8 Feb 2022
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Orangtua punya peran penting dalam menghindarkan anak dari bahaya pedofil
Table of Content
Pedofil adalah orang dewasa (berusia di atas 16 tahun) yang menderita kelainan seksual berupa suka kepada anak-anak yang berusia di bawah 13 tahun bahkan bayi. Penyimpangan seksual ini ditandai dengan munculnya fantasi atau nafsu birahi ketika orang tersebut melihat anak-anak.
Advertisement
Di era digital ini, pedofil bahkan sudah merambah ke dunia digital, terutama melalui media sosial yang kemudian merambah ke aplikasi berbalas pesan pribadi seperti WhatsApp.
Oleh karena itu, sangat penting bagi orangtua mengetahui arti pedofil dan hal yang harus dilakukan untuk menghindarkan anak dari bahaya predator seksual ini.
Pedofilia adalah kelainan seksual yang bisa ada dalam diri siapa saja, namun lebih banyak diidap oleh laki-laki. Sementara itu, anak-anak yang menjadi korbannya bisa laki-laki maupun perempuan, mulai dari bayi, balita, hingga remaja.
Di dunia maya, pedofil bahkan bisa menyamarkan identitas mereka dan mengubah karakter menjadi seperti orang yang disukai anak-anak. Tujuan orang-orang pedofil ini bermacam-macam, misalnya:
Untuk mencapai tujuan ini, pedofil akan terlebih dahulu membangun kepercayaan anak-anak atau disebut grooming. Grooming terjadi dengan beberapa tahap, yaitu:
Jika Anda mengindikasi anak sedang menjadi sasaran pedofil, segera ambil langkah perlindungan terhadap anak Anda. Bila perlu, Anda juga dapat lapor polisi atau lembaga perlindungan anak.
Seorang pedofil merasa terangsang secara seksual terhadap anak di bawah umur, tetapi pada saat yang bersamaan juga bisa merasa sangat tertekan. Sebab, gangguan ini sering kali membuat pelaku memiliki kecemasan dan rasa bersalah.
Namun, gangguan pedofilia bukanlah orientasi seksual. Kondisi ini termasuk ke dalam parafilia atau gangguan seksual menyimpang. Seseorang dikatakan mengalami pedofilia jika gangguan ini terjadi setidaknya selama 6 bulan. Adapun ciri-ciri pedofil adalah:
Perilaku menyimpang pedofilia biasanya bermula saat remaja, di mana pelakunya merasakan fantasi atau dorongan seksual kepada anak-anak. Umumnya, korban pedofil adalah anak kecil yang berada di lingkungan terdekatnya, misalnya saudara atau tetangga.
Dilansir dari Psychology Today, studi menunjukkan bahwa anak yang merasa kurang perhatian atau kesepian berisiko lebih tinggi menjadi korban pedofilia.
Awalnya, pelaku akan mengiming-imingi anak dengan memberinya hadiah atau mengajaknya berjalan-jalan. Ketika anak sudah merasa dekat, pelaku pedofil akan melancarkan aksinya. Tindakan yang diinginkan pelaku sering kali melibatkan oral seks atau menyentuh alat kelamin.
Korban pun merasa takut untuk menolak keinginan pelaku. Hal ini bisa menyebabkan korban merasa frustrasi, cemas, hingga depresi. Dalam kasus tertentu, korban melampiaskan amarahnya pada diri sendiri bahkan orang lain.
Penyebab pedofilia belum diketahui secara pasti. Namun, gangguan ini disinyalir dapat diturunkan dari keluarga entah berasal dari genetika atau perilaku yang dipelajari. Selain itu, terdapat beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang menjadi pedofil, yaitu:
Seorang pedofil menyadari memiliki ketertarikan seksual pada anak-anak sekitar waktu pubertas. Namun, rasa malu dan takut sering kali membuatnya enggan berkonsultasi pada psikolog atau psikiater untuk mendapat penanganan yang tepat.
Penanganan pedofil adalah untuk membantu mengendalikan perasaan dan ketertarikan pada anak-anak. Dengan mendapat penanganan yang tepat, diharapkan seorang pedofil bisa menahan diri agar tidak melanjutkan perasaannya menjadi aktivitas seksual.
Perawatan yang dapat dilakukan sebagai penanganan pedofil adalah:
Terapi perilaku kognitif dilakukan untuk mengubah pola pikir dan perasaan seorang pedofil terhadap anak-anak. Dalam terapi ini akan dibangun rasa empati terhadap anak korban kekerasan seksual agar tidak ada keinginan melakukan hal yang tidak baik pada anak.
Selain itu, terapi perilaku kognitif juga akan mengajarkan cara mencegah kambuhnya gangguan, menghindari atau mengalihkannya dengan hal positif, serta membuat sistem pengawasan agar tidak terdorong untuk melakukan hal yang sama.
Untuk menyertai psikoterapi dalam menangani pedofilia, obat-obatan juga mungkin diresepkan oleh psikiater.
Obat-obatan tertentu, seperti medroxyprogesterone acetate dan leuprolide acetate, dapat menekan produksi hormon testosteron sehingga gairah seks seorang pedofil menurun.
Jika Anda atau orang terdekat mengindikasikan gangguan pedofil, sebaiknya segera cari bantuan psikolog atau psikiater.
Baca Juga
Orangtua tidak bisa selamanya melakukan larangan ini-itu kepada anak agar terhindar dari pedofil. Sebaliknya, Anda dapat melakukan pendekatan personal kepada anak dan mengajarkan beberapa hal dasar agar ia bisa melindungi dirinya sendiri dari pedofil, seperti:
Langkah ini sudah bisa dimulai sejak anak berusia 3 tahun. Praktisi anak bahkan menyarankan orangtua untuk mengenalkan nama bagian tubuh itu sesuai aslinya, misalnya ‘payudara’ daripada ‘nenen’, ‘penis’ daripada ‘pipis’, dan sebagainya.
Jelaskan kepada anak dengan bahasa yang sederhana bahwa bagian tubuh tertentu, terutama area genital dan payudara (terutama bagi anak perempuan) tidak boleh disentuh, kecuali oleh orangtua. Jelaskan pula bahwa area privat tersebut tidak boleh diperlihatkan kepada siapa pun, apalagi bila tidak sepengetahuan orangtua.
Anda tidak perlu menjelaskan bahwa di luar sana ada orang jahat yang mengincar anak-anak karena itu akan membuat anak overwhelmed atau kewalahan dengan penjelasan Anda. Cukup berikan pengertian bahwa bagian tubuh tersebut harus ia lindungi.
Tidak sedikit orangtua yang keliru menganggap pedofil hanya bisa datang sebagai orang asing yang sama sekali belum dikenal oleh anak. Faktanya, 80-90 persen predator anak merupakan orang yang kenal atau justru dekat dengan buah hati Anda sehari-hari.
Pedofil biasanya menggunakan sandi ‘ini rahasia kita, jangan beritahu ibu dan ayah supaya kamu tidak dimarahi’ untuk mendapatkan kepercayaan anak. Sebelum hal ini terjadi, Anda dapat terlebih dahulu merebut kepercayaan buah hati Anda sendiri dengan selalu terbuka dan memintanya untuk menceritakan semua kegiatannya di hari itu.
Di sisi lain, Anda juga harus percaya bahwa anak Anda adalah individu yang bisa mandiri. Jika Anda selalu menyalahkan anak atas hal-hal yang tidak sesuai dengan prinsip Anda, anak juga akan melakukan yang sebaliknya sehingga ia akan segan bercerita pada Anda jika memiliki masalah atau mungkin sedang diincar oleh pedofil.
Intinya, Anda harus membangun hubungan yang dekat dengan anak. Ketika anak sudah merasa nyaman dengan keluarganya sendiri, maka ia cenderung akan terbuka dan mendengarkan nasihat dari orangtua, apalagi nasihat itu demi kebaikannya sendiri. Jangan sampai anak menjadi korban pedofil hingga kesehatan mentalnya terganggu.
Sementara itu, jika Anda memiliki pertanyaan seputar kesehatan, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Ciri-ciri anak indigo dapat ditandai dengan mempunyai bakat alami, idealis, perfeksionis, sangat pemikir, dan sensitif. Umumnya, perilaku dan pola pikir mereka berbeda dari anak lainnya.
Membuang sampah pada tempatnya ternyata bisa membawa manfaat, seperti mencegah penyakit, menghindari bau tak sedap, hingga mempermudah daur ulang sampah.
Mengajarkan tanggung jawab bisa dimulai dari hal sederhana tentang menjaga hal yang mereka miliki dan perlahan beralih ke tugas lebih besar. Jika anak sudah terbiasa dan paham tentang tanggung jawab, maka dengan sendirinya anak bisa paham tentang konsep ini.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Anandika Pawitri
Dijawab oleh dr. Veranita
Dijawab oleh dr. Veranita
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved