Pingsan adalah kondisi yang umum terjadi. Untuk mencegah pingsan saat upacara bendera, apa saja tips yang bisa Anda lakukan?
16 Agt 2022
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Jangan lewatkan sarapan untuk mencegah pingsan saat upacara (Sumber gambar: Tiwuk Suwantini/Shutterstock)
Table of Content
Bagi sebagian orang, mengikuti upacara bendera, seperti saat 17 Agustus bisa jadi tantangan. Mulai dari lemas, pusing, bahkan sampai pingsan bukan lagi hal yang aneh. Itu sebabnya, penting bagi Anda memahami penyebab dan tips agar tidak pingsan saat upacara.
Advertisement
Sebab, pingsan saat upacara bukan hanya kondisi yang tidak nyaman, tapi juga mendatangkan risiko munculnya luka atau benturan kepala saat Anda tak sadarkan diri. Ini dia beberapa cara mengatasi agar tidak pingsan ketika upacara bendera!
Pingsan, atau sinkop dalam bahasa medis, adalah kondisi ketika seseorang hilang kesadaran dalam waktu yang singkat. Penyebab utamanya adalah karena penurunan aliran darah ke otak secara tiba-tiba.
Dalam Cleveland Clinic dijelaskan, durasi pingsan biasanya berlangsung beberapa detik atau menit. Setelah itu, orang tersebut bangun dan kembali seperti biasanya.
Pingsan adalah hal yang umum terjadi. Apalagi, ketika tubuh sedang tidak dalam kondisi bugar atau kelelahan, tetapi Anda harus melakukan aktivitas tertentu pada cuaca yang panas dalam waktu lama tanpa istirahat, seperti upacara.
Kondisi ini bisa terjadi kapan saja, termasuk saat Anda melakukan upacara bendera 17 Agustus.
Beberapa kemungkinan penyebab pingsan saat upacara, yaitu:
Biasanya, sebelum pingsan (blackout) Anda akan merasakan tanda-tanda tertentu sebelum akhirnya terjatuh dan semua gelap. Berikut adalah beberapa gejala atau tanda peringatan sebelum Anda pingsan:
Baca Juga
Jika Anda memiliki kecenderungan mengalami pingsan atau bisa mengidentifikasi situasi apa pun yang memicu risiko pingsan, cobalah untuk melakukan beberapa tindakan pencegahan.
Berikut adalah beberapa cara mengatasi sekaligus mencegah agar tidak pingsan saat upacara:
Anda berisiko pingsan saat upacara apabila Anda tidak sarapan sebelum mengikuti upacara 17 Agustus. Sarapan pagi diperlukan tubuh untuk mengisi ulang tenaga setelah tidur semalaman.
Sepanjang malam, Anda tidak akan mendapatkan asupan makanan. Ini membuat kadar gula darah dalam tubuh jadi lebih rendah. Apabila saat pagi Anda melewatkan sarapan, tubuh tidak mendapatkan isi ulang energi.
Sarapan pagi bermanfaat untuk mengisi kembali kadar gula darah agar berenergi, meningkatkan kewaspadaan, menyediakan nutrisi lainnya, serta dapat menjaga metabolisme.
Usahakan untuk sarapan pagi yang mengandung karbohidrat, tinggi serat, protein, dan lemak sehat.
Tak hanya mencegah pingsan saat upacara, manfaat sarapan pagi juga bisa membuat Anda lebih kuat dalam melakukan aktivitas fisik di pagi hari.
Udara di pagi hari saat Anda berangkat upacara mungkin masih terasa sejuk, sehingga Anda lupa untuk minum air putih yang banyak.
Padahal, pada saat upacara bendera, biasanya matahari sudah mulai naik dan bisa membuat Anda kepanasan.
Rasa panas ini membuat Anda berkeringat yang bisa mengakibatkan tubuh kehilangan cairan, dehidrasi, hingga akhirnya pingsan.
Itu sebabnya, pastikan Anda mencukupi kebutuhan cairan sebelum menjalani hari agar tidak tidak pingsan saat upacara karena dehidrasi. Pastikan Anda minum terlebih dahulu sebelum acara dimulai.
Tidak ada salahnya untuk minum air putih tanpa harus menunggu haus. Apabila memungkinkan, cobalah untuk menaruh botol minum dekat area kaki atau di bawah kursi.
Cuaca panas juga bisa menyebabkan Anda pingsan ketika upacara bendera. Lebih lanjut, paparan sinar matahari yang lama dan ekstrem, membuat Anda berisiko mengalami heat stroke sampai akhirnya pingsan.
Apabila Anda memang rentan pingsan, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah heat stroke dan pingsan saat upacara 17 Agustus adalah melindungi tubuh dari sinar matahari, yaitu:
Pingsan bisa terjadi begitu cepat kalau Anda sudah sangat merasa kelelahan. Namun, ada pula orang yang masih bisa merasakan tanda-tanda pingsan.
Apabila Anda sudah merasakan tanda-tanda sebelum pingsan, coba lakukan gerakan di bawah ini tips agar tidak pingsan saat upacara, yaitu:
Jika memungkinkan, cobalah mencari tempat duduk saat tanda-tanda akan pingsan mulai datang.
Beristirahat sejenak sekitar 10-15 menit dapat jadi salah satu cara agar Anda tidak pingsan setelah upacara.
Baca Juga
Selain mencegah pingsan, jangan lupa juga untuk menjaga kesehatan kulit Anda. Sebab, upacara yang memakan waktu sekitar 1-2 jam membuat Anda “terjemur” di bawah matahari.
Pastikan Anda menggunakan sunscreen atau sunblock spektrum luas yang bisa mencegah paparan sinar jahat UVA/UVB serta mempunyai kandungan minimal SPF 30.
Apabila tubuh Anda mulai tumbang dan sempat terjatuh, jangan langsung berdiri tanpa bantuan orang lain. Cobalah untuk duduk atau berbaring selama 10-15 menit sampai gejala benar-benar hilang.
Selain itu, ketahui pula bagaimana pertolongan pertama saat melihat ada orang yang pingsan agar dapat menolong orang lain dengan cara yang tepat.
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai bagaimana mencegah sekaligus mengatasi pingsan? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.
Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Selain digoreng dan direbus, ternyata kentang juga bisa dijadikan jus. Nyatanya, manfaat jus kentang cukup beragam, mulai dari mencegah kanker hingga penyakit jantung.
Xanthan gum adalah polisakarida yang terbuat dari bakteri Xanthomonas campestris lewat proses fermentasi. Manfaatnya beragam, seperti menurunkan kadar gula darah, hingga menurunkan berat badan.
Vitamin D dikenal sebagai vitamin matahari karena tubuh bisa memproduksinya lewat bantuan sinar matahari. Vitamin D memiliki fungsi yang sangat penting bagi kesehatan tubuh. Utamanya, membantu memperkuat tulang dan juga meningkatkan kinerja sistem imun tubuh.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved