Ada 5 jenis yogurt yang bisa dikonsumsi setiap hari dan mengandung nutrisi tinggi. Manfaat yogurt dari berbagai jenis tersebut bukan hanya baik untuk pencernaan, tapi juga dapat mencegah berbagai penyakit kronis.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
15 Mei 2020
Minum yogurt setiap hari dapat melindungi sistem pencernaan sekaligus menjaga imunitas tubuh di masa pandemi corona
Table of Content
Yogurt adalah salah satu sumber probiotik yang mengandung bakteri baik untuk melancarkan pencernaan. Kandungan gizi yogurt terkenal tinggi vitamin dan mineral. Namun, manfaat yogurt untuk kesehatan bukan hanya baik bagi pencernaan, lho.
Advertisement
Jika Anda sedang bingung mencari variasi menu sehat untuk menjaga kekebalan tubuh, yogurt boleh dipertimbangkan. Lantas, apa saja manfaat minum yogurt untuk kesehatan?
Baca Juga
Yogurt telah dikenal sejak dulu sebagai produk fermentasi susu yang menyehatkan. Kalori yogurt dalam 100 gram terhitung tinggi, yakni mencapai 52 kkal.
Selain menjadi sumber bakteri baik, yogurt mengandung nutrisi seperti berikut:
Kandungan protein pada yogurt cenderung lebih tinggi dibandingkan pada susu bubuk. Protein dalam yogurt adalah whey maupun kasein, yang keduanya bernutrisi, mengandung asam amino, serta mudah dicerna.
Karbohidrat dalam yogurt terdiri atas laktosa dan galaktosa. Namun, kandungan laktosa dalam yogurt lebih rendah bila dibandingkan dengan laktosa pada susu. Hal ini disebabkan karena bakteri baik dalam proses fermentasi yogurt memecah laktosa.
Jumlah lemak pada yogurt bergantung pada jenis susu yang digunakan. Yogurt dapat dibuat dari susu murni, susu rendah lemak, atau susu bebas lemak atau non-fat.
Yogurt mengandung banyak sekali vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun kandungan vitamin dan mineral ini bisa berbeda, tergantung jenis bakteri yang digunakan dalam proses fermentasi. Secara umum, yogurt mengandung vitamin B12, kalsium, fosfor, dan juga riboflavin.
Yogurt juga merupakan sumber asupan tinggi probiotik atau bakteri baik yang sangat bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Bakteri yang digunakan dalam pembuatan yogurt adalah bakteri Streprococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus.
Tak hanya itu, yogurt pun memiliki rasa yang lezat karena umumnya terdiri dari berbagai varian rasa buah.
Dengan berbagai kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, sayang bila Anda melewatkan waktu untuk minum yogurt apalagi di masa pandemi yang mengharuskan imunitas tubuh tetap kuat.
Minum yogurt juga ternyata memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, antara lain:
Ketika sistem kekebalan tubuh menurun, maka Anda akan rentan terkena berbagai infeksi dan penyakit. Namun, minum yogurt yang kaya akan probiotik dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi.
Selain itu, magnesium, selenium, dan zinc yang terdapat di dalamnya juga memainkan peran dalam menjaga sistem kekebalan tubuh tetap sehat.
Yogurt tinggi akan protein dan kalsium yang dapat meningkatkan bakteri baik dalam usus. Manfaat yogurt untuk pencernaan dibuktikan dengan penelitian yang menunjukkan bahwa probiotik dalam yogurt, seperti lactobacillus, dapat melindungi saluran usus dari gangguan pencernaan, seperti IBS, diare, sembelit, infeksi Helicobacter pylori, dan lainnya.
Salah satu manfaat yogurt yang tak kalah penting, yaitu dapat menjaga kesehatan tulang. Bahkan penelitian menunjukkan bahwa yogurt membantu mencegah osteoporosis yang kerap terjadi pada orang tua.
Studi menunjukkan bahwa minum yogurt secara teratur dapat menurunkan tekanan darah pada orang yang menderita hipertensi. Memiliki tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama terkena penyakit jantung.
Protein dan kalsium yang terkandung dalam yogurt dapat meningkatkan hormon penurun nafsu makan sehingga akan membantu Anda menurunkan berat badan.
Beberapa penelitian pun menemukan bahwa mengonsumsi yogurt secara teratur telah dikaitkan dengan berat badan dan lingkar pinggang yang lebih rendah.
Baca juga: Mengenal Cara Ampuh Mengonsumsi Yogurt untuk Diet
Infeksi jamur vagina menjadi masalah umum yang terjadi pada wanita penderita diabetes. Sebuah penelitian kecil pun melaporkan bahwa wanita penderita diabetes yang terkena infeksi jamur vagina menunjukkan perbaikan setelah minum yogurt setiap hari.
Selain menyehatkan pencernaan, probiotik dalam yogurt juga ternyata dapat membantu menurunkan kolesterol. Kolesterol yang tinggi bisa menyebabkan Anda terkena berbagai penyakit kardiovaskular yang mengancam jiwa.
Menurut sebuah studi dalam European Journal of Cancer Prevention, minum yogurt dapat membantu mengurangi risiko kanker tenggorokan dan kerongkongan. Dari 959 sukarelawan yang disurvei dalam penelitian ini, peserta yang mengonsumsi yogurt secara teratur memiliki risiko sepertiga lebih rendah untuk terkena kanker saluran pencernaan bagian atas.
Manfaat yogurt lainnya dipercaya dapat memperbaiki suasana hati. Dalam sebuah studi dari UCLA’s Gail and Gerald Oppenheimer Family Center for Neurobiology of Stress, para peneliti menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi dua porsi yogurt setiap hari selama 4 minggu menunjukkan kontrol emosi yang lebih baik dan lebih sedikit kecemasan ketika menghadapi situasi emosional.
Probiotik yang terkandung dalam yogurt dapat memengaruhi fungsi otak. Para peneliti mencatat bahwa probiotik memiliki potensi untuk membantu mendorong fungsi kognitif pada penderita Parkinson, Alzheimer, dan autisme.
Di tengah pandemi ini, banyak orang yang cenderung mengalami insomnia. Guna mengatasi hal tersebut, tubuh memerlukan kalsium untuk menghasilkan hormon melatonin agar kualitas tidur dapat terjaga dengan baik.
Yogurt pun memiliki kandungan kalsium yang tinggi sehingga cocok untuk dijadikan camilan pada malam hari supaya kualitas tidur Anda menjadi lebih baik.
Baca juga: Kaya Nutrisi untuk Kulit, Ini 11 Manfaat Masker Yogurt dan Cara Membuatnya
Menurut dr. Reni Utari, Medical Editor SehatQ, pada dasarnya yogurt boleh dikonsumsi setiap hari. Anda disarankan untuk mengonsumsinya maksimal tiga cangkir per hari untuk mendapatkan manfaat minum yogurt yang optimal.
Yogurt cocok dikonsumsi baik pagi maupun malam hari. Mengonsumsi yogurt di pagi hari, terutama ketika perut masih dalam keadaan kosong, dapat meningkatkan kadar hormon yang mengatur rasa kenyang sehingga membuat Anda tidak makan berlebihan nantinya.
“Boleh saja minum yogurt di malam hari untuk membantu tidur nyenyak. Kandungan kalsium dalam yogurt membantu tubuh memproduksi hormon melatonin supaya kualitas tidur kita tetap terjaga dengan baik,” ujar dr. Reni.
Mengenai rasanya yang asam, dokter Reni mengatakan bahwa sebenarnya yogurt aman untuk lambung. Bakteri baik yang terkandung dalam yogurt justru dapat mengatasi gangguan di lambung dan saluran pencernaan.
Beberapa ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi probiotik dalam keadaan perut kosong, namun ada pula yang menyarankan dikonsumsi setelah makan.
Dokter Reni pun menambahkan bahwa pada dasarnya mikroorganisme yang digunakan dalam probiotik dapat bertahan hidup dalam berbagai kondisi pada lambung dan usus, namun lebih baik bila mengonsumsinya dengan makanan.
“Sebuah penelitian menyatakan bahwa tingkat kelangsungan hidup mikroorganisme dalam probiotik meningkat ketika dikonsumsi bersamaan dengan oatmeal dan susu rendah lemak dibanding ketika mengonsumsi probiotik dengan air,” tutur dokter Reni.
Selain itu, disarankan pula untuk memilih yogurt yang tidak memiliki kandungan gula tinggi dan bebas lemak. Tambahkan buah-buahan sebagai topping, seperti anggur, strawberry, pisang maupun blueberry agar lebih sehat dan lezat. Namun, Anda juga dapat membeli produk yogurt yang memang telah mengandung buah-buahan tersebut.
Ada macam-macam yogurt yang bisa dikonsumsi setiap hari, seperti:
Yoghurt rendah lemak baik untuk menurunkan berat badan. Namun, saat mengonsumsi jenis yoghurt ini, perhatikan juga kandungan gula yang tertera pada kemasannya. Jangan sampai, manfaat yang didapat dari lemak yang rendah, menjadi tertutupi oleh tingginya kadar gula.
Greek yoghurt memiliki konsistensi yang kental dan rasa susunya cukup dominan. Jenis yoghurt inilah yang paling sering digunakan untuk memasak. Kandungan greek yogurt lebih tahan terhadap panas, dibandingkan dengan yoghurt jenis lain.
Frozen yoghurt seringkali dipilih sebagai pengganti es krim yang lebih sehat. Meski ada beberapa merek yang menyediakan frozen yoghurt yang sehat, tapi tidak sedikit juga yang membuatnya dengan menggunakan gula dengan jumlah sama dengan es krim biasa.
Tidak banyak yang tahu, kefir juga ternyata termasuk salah satu jenis yoghurt. Sering digunakan sebagai masker, kefir sebenarnya juga dapat dikonsumsi sebagai minuman yang sehat untuk tubuh.
Bagi individu dengan intoleransi laktosa, mengonsumsi yoghurt bisa membuat sakit perut. Sebagai gantinya, saat ini sudah tersedia yoghurt yang terbuat dari susu kedelai maupun santan yang bisa dikonsumsi tanpa susu sapi.
Baca juga: Cara Membuat Yoghurt Ternyata Mudah, Ikuti Langkahnya di Sini
Yogurt adalah minuman tinggi nutrisi yang lezat dan memiliki rasa yang khas. Susu mengandung jenis gula yang disebut laktosa. Pemecahan laktosa oleh bakteri yogurt ini akan menghasilkan asam laktat, zat yang membuat susu mengental dan memberikan rasa asam khas pada yogurt.
Cobalah untuk rutin minum yogurt agar tubuh lebih kuat dalam menghadapi virus dan bakteri penyebab penyakit. Namun, bagi orang yang mempunyai kondisi kesehatan tertentu, seperti intoleransi laktosa dan alergi susu, disarankan untuk tidak mengonsumsi yogurt.
Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Ditulis oleh Dina Rahmawati
Referensi
Artikel Terkait
Menjaga kesehatan dengan menerapkan pola makan sehat bisa dilakukan dengan diet vegetarian atau diet vegan. Sumber protein pengganti daging adalah salah satu kendala yang dihadapi. Namun, Anda tidak perlu bingung, karena sumber protein pengganti daging tidak hanya tahu dan tempe saja.
5 Sep 2019
Makanan untuk bayi 1 tahun harus penuh nutrisi karena lambung bayi masih kecil sehingga belum bisa makan terlalu banyak. Hindari makanan instan dan minuman ringan karena tidak ada gizinya.
18 Apr 2023
Salah satu perusahaan besar farmasi Pfizer, mengumumkan bahwa obat corona yang diproduksinya telah memasuki tahap uji klinis. Obat ini ditujukan untuk pasien yang menunjukkan gejala awal dari infeksi Covid-19.
31 Mar 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved