Cara meningkatkan daya tahan tubuh saat puasa bisa dengan konsumsi berbagai asupan multivitamin dan mineral. Beberapa jenis vitamin dan mineral untuk daya tahan tubuh saat puasa, di antaranya vitamin C, E, B1, B6, B12, dan zinc.
3.79
(14)
29 Apr 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Minum suplemen multivitamin dan mineral saat puasa agar tubuh lebih sehat
Table of Content
Meningkatkan daya tahan tubuh saat puasa tentu harus menjadi prioritas Anda. Apalagi dibarengi dengan menjalankan ibadah puasa di tengah pandemi virus corona Covid-19 yang masih berlangsung saat ini.
Advertisement
Selain harus menahan rasa lapar dan haus, kita perlu menerapkan protokol kesehatan yang ketat saat beraktivitas, sekaligus menjaga daya tahan tubuh agar terhindar dari penularan penyakit yang disebabkan oleh bakteri ataupun virus, termasuk virus corona.
Ahli gizi R. Dwi Budiningsari, SP., M. Kes., Ph.D selaku Ketua Program Studi Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gajah Mada mengatakan bahwa manfaat puasa dapat memperbaiki jaringan sel yang rusak.
Menurutnya, berpuasa selama 30 hari bisa membantu tubuh dalam merangsang produksi sel darah putih baru, sehingga proses regenerasi sistem imun dapat terjadi.
Ia mengatakan, regenerasi sistem imun akan memperkuat tubuh untuk menangkal berbagai infeksi bakteri dan virus serta penyakit lainnya selama puasa.
Ada berbagai cara meningkatkan daya tahan tubuh saat puasa yang bisa dilakukan. Mulai dari konsumsi makanan bergizi saat sahur dan berbuka puasa, tidur yang cukup, dan rutin berolahraga.
Tak hanya itu, mengonsumsi multivitamin dan mineral saat sahur dan berbuka puasa ternyata juga bisa jadi tips puasa di tengah pandemi virus corona untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Hal ini karena vitamin merupakan nutrisi mikro yang berperan penting dalam menopang fungsi kerja organ dan jaringan tubuh. Tak ayal bila vitamin tergolong sebagai nutrisi esensial yang harus dipenuhi dari luar tubuh.
Pada dasarnya, vitamin untuk daya tahan tubuh terkandung dalam berbagai asupan makanan sehat.
Akan tetapi, pada beberapa orang dengan kondisi tertentu, asupan multivitamin dan mineral tidak cukup berasal dari makanan sehat, melainkan perlu didukung oleh konsumsi suplemen multivitamin dan mineral.
Ada berbagai jenis vitamin yang diperlukan untuk menjaga kekebalan tubuh dari berbagai virus dan bakteri penyebab penyakit, yakni:
Salah satu jenis vitamin yang baik untuk daya tahan tubuh Anda adalah vitamin C. Faktanya, kekurangan vitamin C dapat membuat Anda lebih rentan terserang virus dan bakteri yang menjadi penyebab penyakit.
Sebuah hasil studi yang dimuat dalam jurnal Nutrients tahun 2017 membuktikan bahwa manfaat vitamin C terhadap daya tahan tubuh bisa meningkatkan berbagai fungsi sel imun, baik sistem imun bawaan maupun sistem imun adaptif. Vitamin C pun berperan dalam perlindungan tubuh dari agen penyakit.
Selain itu, fungsi vitamin C juga sebagai antioksidan yang berperan dalam menjaga kesehatan tubuh. Terutama karena fungsinya untuk menangkal efek buruk radikal bebas.
Radikal bebas adalah molekul reaktif yang dapat menumpuk akibat proses alami dan paparan lingkungan.
Jika terlalu banyak radikal bebas yang terakumulasi dalam tubuh, maka stres oksidatif bisa terjadi sehingga meningkatkan risiko paparan berbagai macam penyakit.
Vitamin C atau dikenal sebagai asam L-askorbat adalah vitamin yang larut dalam air.
Mengingat vitamin C merupakan jenis vitamin yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh, maka Anda perlu memenuhinya dari luar, termasuk dari suplemen kesehatan.
Vitamin E juga jadi jenis vitamin yang dibutuhkan tubuh untuk mendukung sistem imun tubuh dan membantu melakukan regenerasi sel-sel tubuh.
Fungsi vitamin E juga sebagai antioksidan dan antiradang sehingga baik untuk dikonsumsi secara rutin.
Antioksidan dapat mengendalikan ketidakseimbangan radikal bebas dalam tubuh. Ketika radikal bebas terkendali, risiko penyakit pun bisa menurun.
Jenis vitamin untuk daya tahan tubuh Anda adalah vitamin B1. Manfaat vitamin B1 dapat membantu melepaskan energi dari karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi atau glukosa.
Tubuh Anda menggunakan energi ini untuk menjalankan berbagai fungsi dasar, seperti pencernaan, pernapasan, dan sirkulasi darah.
Konsumsi multivitamin yang mengandung vitamin B1 bisa membantu proses metabolisme tubuh menjadi maksimal karena Anda mendapatkan energi yang dibutuhkan dari makanan yang Anda makan.
Sama seperti vitamin B pada umumnya, manfaat vitamin B1 juga sering disebut sebagai vitamin anti-stres. Sebab, ia juga berfungsi meningkatkan sistem imun tubuh di saat stres melanda.
Tahukah Anda kalau vitamin B6 juga menjadi jenis vitamin yang baik untuk daya tahan tubuh?
Bagi Anda yang kerap bergerak aktif dan rutin berolahraga selama bulan puasa, Anda mungkin tidak boleh melewatkan asupan vitamin B6.
Sebab, vitamin B6 dapat membantu memecah protein menjadi asam amino dan meningkatkan metabolisme tubuh.
Ketika metabolisme tubuh bekerja lebih cepat, energi yang dihasilkan oleh tubuh pun juga akan lebih cepat.
Asupan vitamin B6 juga dapat meningkatkan produksi hemoglobin yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Dengan demikian, organ-organ tubuh dapat terus bekerja secara optimal.
Selain itu, manfaat vitamin B6 disebut mampu meningkatkan daya tahan tubuh dengan melindunginya dari paparan infeksi penyebab penyakit.
Studi yang dilakukan pada orang dewasa tua membuktikan kadar vitamin B6 yang rendah bisa membuat daya tahan tubuh jadi menurun.
Fungsi vitamin B12 atau kobalamin memang tidak dapat memberikan energi secara langsung, tetapi vitamin ini sangat dibutuhkan dalam proses pembentukan energi dari karbohidrat.
Jika Anda kekurangan vitamin B12, tubuh bisa merasa letih dan tidak bertenaga. Gejala ini umum terjadi saat Anda sedang berpuasa.
Oleh sebab itu, penting untuk mendapat asupan vitamin B12 yang cukup. Bila Anda kekurangan vitamin ini, kemungkinan akan mengalami peningkatan energi setelah mengonsumsi suplemen mengandung vitamin B12.
Zinc merupakan salah satu jenis mineral yang tidak hanya baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh, melainkan juga mendukung daya tahan tubuh.
Bahkan, beberapa peneliti menyebutkan bahwa asupan zinc yang cukup dapat melindungi diri dari paparan Covid-19.
Hal ini diperkuat dalam sebuah studi terbaru yang dimuat dalam jurnal Frontiers in Immunology pada Juli 2020 mencatat bahwa manfaat zinc dapat meningkatkan daya tahan tubuh sekaligus menjaga selaput lendir.
Studi tersebut juga menyebutkan bahwa orang yang kekurangan zinc memiliki risiko lebih tinggi terpapar berbagai infeksi penyakit pernapasan, termasuk pneumonia.
Meski demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai fungsi zinc dalam melindungi tubuh dari paparan Covid-19.
Setelah mengetahui masing-masing fungsi vitamin dan mineral untuk daya tahan tubuh, maka dapat disimpulkan bahwa mengonsumsi berbagai macam vitamin dan mineral merupakan hal yang tepat agar daya tahan tubuh Anda tidak mudah tumbang saat menjalani puasa.
Konsumsi suplemen multivitamin dan mineral mungkin dibutuhkan bagi Anda yang sulit mencukupi kebutuhannya melalui makanan sehat sehari-hari.
Kabar baiknya, Anda bisa menemukan produk multivitamin dan mineral untuk daya tahan tubuh yang mengandung vitamin C, E, B1, B6, B12, dan zinc sekaligus sehingga praktis untuk dikonsumsi.
Namun, Anda dianjurkan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memutuskan konsumsi suplemen multivitamin dan mineral yang mengandung C, E, B1, B6, B12, dan zinc.
Beri tahu dokter mengenai riwayat medis Anda serta obat yang tengah dikonsumsi.
Selalu ikuti aturan konsumsi suplemen multivitamin dan mineral saat puasa dengan tepat agar manfaat yang didapat bisa terasa maksimal.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Ini kebutuhan nutrisi dan daftar vitamin agar cepat hamil yang perlu dikonsumsi untuk meningkatkan kesuburan pasangan suami istri. Anda vitamin B kompleks, vitamin c, vitamin E hingga kalsium.
Manfaat antioksidan untuk kulit antara lain melindungi kulit dari paparan sinar UV hingga memperlambat penuaan. Anda bisa memperolehnya melalui penggunaan produk skincare.
Gejala kekurangan vitamin bisa terlihat dari kondisi kuku, rambut, hingga luka di sekitar mulut. Vitamin bisa diperoleh dari jenis makanan tertentu maupun suplemen.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Evelin Kwandang
Dijawab oleh dr. Vina Liliana
Dijawab oleh Tim Dokter Sehatq
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved