Tes psikologi dapat membantu mendiagnosis gangguan kepribadian yang dialami. Jenis tes psikologi adalah tes untuk pekerjaan, kesehatan, dan edukasi.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
7 Mei 2019
Tes psikologi bermanfaat untuk mengenal potensi diri dan mengecek gangguan kepribadian
Table of Content
Manfaat tes psikologi biasanya diasosiasikan dengan tes untuk mengetahui gangguan kepribadian. Di sisi lain, tes psikologi sebenarnya juga melihat kepribadian tertentu tetapi juga untuk menilai hal-hal lainnya.
Advertisement
Tes psikologi digunakan untuk mengetahui kepribadian, perilaku, serta kemampuan seseorang. Biasanya penilaian psikologis yang dilakukan tidak hanya menggunakan satu tes psikologi saja tetapi terdiri dari beberapa tes psikologi.
Tes psikologi diperlukan untuk membantu seseorang mengetahui masalah yang dialami. Selain itu, tes ini digunakan mengetahui potensi dari seseorang serta cara dapat mencapai potensi maksimalnya.
Dalam lingkup pekerjaan, tes psikologi dapat digunakan untuk mengetahui seberapa sesuai calon pekerja dengan pekerjaannya. Selain itu, tes psikologi juga dapat digunakan untuk para atlet dan seniman.
Tes psikologi dapat bermanfaat untuk mengetahui kekuatan serta kelemahan dari atlet dan seniman. Jadi mereka bisa mengidentifikasi kemampuan dan cara mengembangkan kemampuan diri. Tidak hanya itu, tes psikologi juga dapat berguna untuk mengetahui kemampuan persepsi dan kognitif atlet serta seniman.
Pemberian dan interpretasi dari tes psikologi umumnya dilakukan oleh psikolog. Namun, pemberian tes dapat juga dilakukan oleh individu yang belum menjadi psikolog. Hanya saja, orang tersebut harus berada di bawah pengawasan psikolog dan interpretasi tes psikologi hanya akan dilakukan oleh psikolog yang mengawasi orang tersebut.
Penerapan atau pemberian tes psikologi dapat dilakukan secara individual atau kepada satu orang saja dan bisa juga dilakukan secara bersamaan dalam suatu kelompok besar.
Tes psikologi juga dapat dilakukan melalui komputer maupun menggunakan kertas dan pensil. Jika pemberian tes psikologi menggunakan kertas dan pensil, Anda akan diberikan sebuah buku kecil beserta pulpen atau pensil. Sementara jika tes psikologi dilakukan melalui komputer, Anda akan diminta untuk langsung mengisi jawabannya menggunakan keyboard, mouse, maupun joystick. Tes psikologi juga bisa diakses melalui internet.
Durasi dari tes psikologi yang diikuti tergantung dari tes psikologi yang diberikan. Namun, kurang lebih waktu yang dibutuhkan berkisar dari 15 menit sampai satu jam. Psikolog akan memberitahukan kepada Anda berapa lama waktu yang akan diberikan sebelum Anda dipersilahkan untuk mengerjakan tesnya.
Selain untuk penggunaan klinis atau untuk diagnosis, tes psikologi memiliki berbagai jenis dan tergantung dari apa yang akan dinilai atau diukur. Berikut adalah beberapa jenis tes psikologi berdasarkan dari konteks pemakaiannya:
Tes psikologi digunakan untuk proses rekrutmen, seleksi, promosi, dan pengembangan diri untuk karyawan. Tes juga dapat dilakukan untuk konseling karier dan untuk memfasilitasi cara-cara bekerja yang baik.Salah satu tes psikologi yang sering diberikan untuk pekerjaan adalah tes Psikologi DISC. Tes psikologi DISC dapat membantu untuk meningkatkan hubungan dan komunikasi dalam kelompok, serta untuk mengetahui secara efektif prioritas dan karakter dari karyawan.
Tes psikologi diberikan tidak hanya untuk anak berkebutuhan khusus, tetapi juga untuk mengetahui masalah pembelajaran yang dialami anak secara umum serta untuk perkembangan dan kesejahteraan anak.Tes Wechsler Intelligence Scale for Children (WISC) merupakan salah satu tes untuk mengukur aspek-aspek intelegensi anak dari usia enam sampai 16 tahun. Tes psikologi WISC tidak hanya untuk mengukur IQ, tetapi juga dapat mengukur kemampuan kognitif anak.
Tes psikologi dapat digunakan untuk orang yang memiliki gangguan pembelajaran dan masalah dalam emosi serta perilaku. Tidak hanya itu, tes psikologi juga dapat digunakan untuk mengetahui apakah suatu penyakit, gangguan pancaindra, dan cedera diakibatkan oleh gangguan saraf.
Dalam hal ini, tes psikologi dapat memberikan kesadaran diri bagi individu dan membantu proses konseling. Tes psikologi The Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI) merupakan salah satu alat tes yang digunakan untuk mendiagnosis gangguan mental dan terdiri dari MMPI-1 dan MMPI-2.
Lakukan tes psikologi pada lembaga yang terpercaya sesuai dengan kebutuhan Anda dan dengan orang yang tepercaya dan profesional.
Tes psikologi sebenarnya digunakan untuk melihat adanya masalah mental yang sedang dihadapi. Selain itu, tes serupa pun bisa digunakan untuk melihat potensi diri yang mungkin harus digali. Cobalah melakukan tes psikologi untuk melihat potensi diri dengan pengawasan para profesional.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar tes psikologi, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Anita Djie
Referensi
Artikel Terkait
Mulut terasa manis saat sedang tidak mengunyah apapun? Waspadalah, sebab ada beragam kondisi medis yang bisa menyebabkannya, seperti kanker paru-paru hingga diabetes.
22 Jan 2021
Sindrom Munchausen adalah kondisi psikologis yang ditandai dengan sering pura-pura sakit secara sengaja dan sering mengaku mengalami gejala-gejala penyakit tertentu. Pengidap kelainan ini berbohong dan mengaku sakit agar mendapat perhatian dari orang lain.
18 Mar 2022
Perubahan kepribadian dapat disebabkan oleh berbagai hal, salah satunya adalah karena penyakit tertentu, seperti penyakit Parkinson, tumor otak, dan sebagainya.
25 Apr 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved