Terapi perilaku pada dasarnya adalah perawatan yang dilakukan untuk mengubah perilaku yang dinilai menyimpang pada seseorang.
0
25 Sep 2020
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Terapi perilaku antara lain disarankan untuk individu dengan ADHD.
Table of Content
Bagi orangtua dengan anak yang memiliki masalah perilaku, misalnya attention deficit hyperactivity disorder (ADHD), terapi perilaku adalah salah satu bentuk perawatan yang sangat disarankan. Apa saja yang akan diterima oleh pasien saat menjalankan terapi ini?
Advertisement
Terapi perilaku pada dasarnya adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan teknik tertentu untuk mengubah perilaku yang dinilai menyimpang pada seseorang, baik anak-anak maupun orang dewasa.
Tujuan perawatan ini adalah menguatkan perilaku yang baik sehingga perilaku yang menyimpang akan berkurang atau bahkan hilang. Biasanya terapi akan disarankan oleh dokter spesialis anak sub tumbuh kembang
Tidak seperti terapi psikologi lainnya yang biasanya hanya memberikan wejangan, terapi perilaku mengedepankan tindakan aktif. Oleh karena itu, terapi ini membutuhkan fokus tinggi agar orang bisa melupakan perilaku negatif dan belajar terbiasa melakukan hal-hal yang positif.
Bentuk terapi perilaku berbeda-beda tergantung kebutuhan pasiennya. Secara umum, jenis terapi perilaku yang bisa dipilih antara lain sebagai berikut ini.
Terapi perilaku ini dilakukan dengan melibatkan orangtua dalam penyembuhan penyimpangan perilaku pada anak. Selama sesi terapi, orangtua mengamati dengan cermat perilaku anak, dan mempelajari cara untuk melakukan terapi mandiri di rumah.
Agar terapi ini berhasil, orangtua harus menghargai perilaku positif anak dengan memberikan pujian, perhatian positif, dan penghargaan. Sebaliknya, orangtua juga diajari untuk menetapkan aturan, batas waktu, dan pengabaian ketika anak berperilaku buruk.
BCM alias manajemen kelas perilaku dilakukan dengan bantuan guru di sekolah. Terapi berbasis bukti yang dirancang untuk mendukung perilaku positif anak-anak, juga dapat mencegah munculnya perilaku negatif dengan membuat anak banyak terlibat dalam berbagai kegiatan di sekolah atau tempat les.
BPI alias intervensi perilaku teman adalah terapi perilaku yang melibatkan satu atau lebih teman anak di sekolah. Terapi ini dilakukan oleh guru yang terlebih dahulu melatih teman-teman anak untuk memperkuat perilaku positif anak dan prestasi akademisnya.
Ada berbagai pendekatan yang bisa dilakukan dalam jenis terapi perilaku ini, seperti peer modeling, peer initiation training, dan classroom-wide tutoring. Terapi ini bukan hanya dapat memberi dampak positif bagi perilaku anak, tapi juga sisi akademis dan hubungan sosial dengan teman-temannya.
Tidak jarang, terapis juga meminta anak melakukan kombinasi dari beberapa terapi perilaku, misalnya BPT, BCM, dan BPI sekaligus. Metode ini terbukti efektif dalam memperbaiki pola perilaku menyimpang pada anak dan remaja.
Modeling alias permodelan adalah bentuk terapi perilaku oleh terapis yang mencontohkan tindakan positif terhadap situasi negatif, agar anak melakukan hal yang sama di kemudian hari. Metode ini telah terbukti efektif dalam mengobati kecemasan pada anak-anak dan remaja.
Anda tidak bisa menentukan sendiri terapi perilaku. Anda atau anak harus terlebih dahulu menjalani tes, termasuk berkonsultasi dengan psikolog, dokter spesialis anak, maupun psikiater.
Baca Juga
Untuk menjalani terapi perilaku, Anda harus melalui serangkaian tes psikologi dengan bantuan tenaga kesehatan yang kompeten. Biasanya, terapi perilaku direkomendasikan untuk Anda yang mengidap masalah mental, seperti berikut ini.
Gangguan pemusatan perhatian atau ADHD ini ditandai dengan sikap anak yang tidak bisa duduk tenang dan kadang melakukan hal-hal berbahaya. Terapi perilaku disarankan sebagai perawatan di samping konsumsi obat.
Terapi perilaku untuk mengatasi masalah ini juga melibatkan orangtua dan efektif dilakukan pada anak berusia 3-7 tahun.
Remaja autistik biasanya mengalami kecemasan yang bisa dihilangkan dengan mengikuti terapi perilaku.
Terapi ini juga disarankan bagi pengidap trauma dan pascatrauma, baik anak-anak, remaja, maupun dewasa.
Terapi perilaku juga kerap direkomendasikan bagi pengguna obat terlarang, penderita kelainan bipolar, depresi, kelainan pola makan, maupun orang yang memiliki keinginan bunuh diri. Lamanya waktu terapi perilaku yang harus dilalui akan sangat tergantung pada kondisi maupun hasil pengobatan.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Terapi psikologi bisa membantu Anda mengatasi masalah mental atau emosional sehingga dapat beraktivitas relatif normal dan terkendali. Berikut adalah beberapa jenis terapi psikologi yang bisa diambil.
Terapi okupasi dilakukan untuk membantu individu mencapai tingkat maksimal fungsi dan kemandirian dalam semua aspek kehidupan. Terdapat beberapa jenis terapi okupasi yang disesuaikan dengan kebutuhan seseorang.
Autism spectrum disorder adalah gangguan perkembangan yang mempengaruhi kemampuan anak dalam berinteraksi, berkomunikasi, bersosialisasi, dan berperilaku.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Rahmita Dewi
Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari
Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved