Posisi badan saat renang gaya bebas harus lurus. Untuk melakukannya, bayangkan ada garis lurus yang membelah badan menjadi dua bagian dan posisikan badan Anda berada di tengah-tengah garis tersebut. Jika badan terlalu miring ke salah satu sisi, maka risiko cedera bahu bisa meningkat dan jadi lebih cepat lelah.
2023-03-25 15:06:35
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Teknik renang gaya bebas yang benar bisa mengurangi risiko cedera
Table of Content
Renang gaya bebas adalah salah satu teknik berenang yang dilakukan dengan cara mengayunkan tangan dan mengepakkan kaki di permukaan air secara beriringan sehingga badan bisa bergerak maju.
Advertisement
Meski terhitung sebagai salah satu gaya renang paling populer, belum banyak orang yang bisa mempraktikkan teknik renang gaya bebas dengan baik dan benar. Padahal dengan teknik yang baik, risiko cedera bisa dikurangi dan manfaat bisa didapatkan secara maksimal.
Manfaat renang gaya bebas sendiri bukan hanya membantu membakar kalori. Lebih dari itu, olahraga yang satu ini juga akan menyehatkan berbagai organ vital yang ada di tubuh, termasuk jantung.
Renang gaya bebas mungkin terlihat sebagai salah satu gaya renang yang paling sederhana. Namun sebenarnya, di balik itu ada beberapa teknik kunci yang sering dilupakan orang. Berikut teknik renang gaya bebas yang baik dan benar.
Salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan orang saat melakukan renang gaya bebas adalah posisi kepala yang cenderung melihat ke depan.
Dalam teknik renang yang benar, posisi kepala seharusnya selalu melihat ke bawah. Posisikan juga kepala dalam satu garis lurus dengan garis tengah tubuh, tidak terlalu ke bawah maupun ke atas.
Jika Anda memposisikan kepala terlalu ke atas atau melihat ke depan, maka otomatis tubuh akan terdorong ke bawah. Akibatnya, Anda akan semakin sulit bergerak maju dan kecepatan berenang menjadi lambat.
Sementara itu, posisi badan pada renang gaya bebas adalah harus lurus. Saat berada di dalam air, bayangkan ada garis lurus yang membelah badan menjadi dua bagian. Saat melakukan renang gaya bebas, posisikan badan Anda berada di tengah-tengah garis tersebut.
Jika tubuh terlalu miring ke salah satu sisi, maka risiko cedera bahu bisa meningkat dan energi yang dikeluarkan jadi kurang efisien.
Dalam teknik renang gaya bebas yang benar, berikut ini posisi tangan yang perlu diperhatikan:
Salah satu kesalahan paling umum bagi perenang pemula adalah menendang terlalu kencang saat melakukan renang gaya bebas. Menggerakkan kaki saat melakukan teknik renang gaya bebas, bisa diibaratkan seperti sedang berjalan santai, bukan berlari.
Posisi kaki yang benar pada teknik renang gaya bebas adalah lurus dan rapat, dengan sedikit pergerakan dari lutut ke bawah.
Sementara itu untuk bergerak maju, sendi pergelangan kaki harus digerakkan lentur dan perlahan, seperti sedang berjalan. Tenaga yang digunakan untuk menggerakkan kaki harus didapatkan dari pinggul dan bukan dari tendangan keras.
Teknik bernapas dalam renang gaya bebas yang benar adalah:
Kesalahan teknik bernapas akan membuat pinggul dan kaki turun atau semakin tenggelam, sehingga Anda akan butuh usaha ekstra untuk menggerakkannya.
Baca Juga: 16 Manfaat Renang untuk Kesehatan
Meski gaya bebas gerakannya terlihat sederhana, namun masih ada beberapa kesalahan yang kerap dilakukan oleh para perenang, seperti:
Jika teknik renang gaya bebas dilakukan dengan benar, maka manfaat yang bisa didapatkan pun akan semaki maksimal. Berikut ini manfaat renang gaya bebas.
Renang gaya bebas adalah jenis gaya renang yang paling banyak membakar kalori setelah gaya kupu-kupu, sehingga dapat membantu menjaga berat badan. Jika Anda melakukan gaya renang ini selama 30 menit, maka sudah ada 300 kalori yang bisa terbakar dari tubuh.
Gerakan-gerakan yang dilakukan saat Anda mempraktikkan teknik renang gaya bebas yang benar, akan membantu membentuk otot perut, dada, dan bokong. Gaya renang ini juga dinilai paling efektif untuk membentuk otot punggung.
Tidak hanya membentuk otot organ luar, renang gaya bebas juga baik untuk kesehatan jantung dan paru-paru.
Bahkan, sebuah penelitian menyebutkan bahwa berenang secara teratur bisa menurunkan tekanan darah dan kadar gula darah.
Berenang dianggap baik untuk pengidap penyakit asma karena bisa menambah kapasitas paru-paru dan melatih pernapasan. Namun, zat kimia yang ada di kolam renang bagi beberapa pengidap asma, bisa memicu kekambuhan.
Sehingga sebelum berenang, pastikan bahwa kolam yang digunakan bebas dari bahan-bahan yang membahayakan.
Selain asma, orang dengan mulitple scelrosis juga bisa diuntungkan dengan olahraga ini. Berada di dalam air akan membuat tubuh bagian pinggang ke bawah, terasa lebih ringan.
Renang gaya bebas maupun teknik renang lainnya, bisa membantu orang yang sulit tidur atau bahkan insomnia, untuk tidur lebih nyenyak. Namun untuk mendapatkan manfaat ini secara jangka panjang, Anda perlu berenang dengan rutin.
Untuk bisa menguasai teknik renang gaya bebas, memang diperlukan latihan yang tekun dan berkala.
Baca Juga
Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang manfaat renang untuk kesehatan maupun pertimbangan terapi renang untuk penyembuhan penyakit, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Crunch adalah jenis olahraga yang dapat melatih otot-otot perut. Selain bisa menghilangkan perut buncit, gerakan olahraga ini dipercaya bisa membakar kalori hingga meredakan nyeri punggung.
Latihan half squat adalah gerakan squat yang dilakukan tanpa menurunkan bokong terlalu rendah. Ini bermanfaat menstabilkan lutut, mengencangkan paha dan bokong
Manfaat olahraga zumba bukan hanya untuk kesehatan fisik, melainkan juga menjaga kesehatan mental. Simak selengkapnya berikut ini.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved