Mata Juling atau strabismus bisa mengurangi tingkat kepercayaan diri pada anak. Salah satu penyebab mata juling adalah mata malas. Untuk penanganannya, mata juling dapat diobati tanpa operasi apabila terdeteksi sebelum anak berusia delapan tahun. Operasi mata juling hanya dibutuhkan saat kacamata tidak mampu lagi menyembuhkan mata juling pada anak Anda.
24 Mei 2019
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Operasi termasuk pilihan terakhir dalam mengobati mata juling pada anak.
Table of Content
Apa mata anak Anda tampak tidak bisa melihat ke satu titik secara bersamaan? Bila iya, mungkin saja buah hati mengalami mata juling. Dalam dunia medis, mata juling dikenal dengan istilah strabismus.
Advertisement
Mata juling pada anak biasanya bisa langsung terlihat jelas. Namun, kondisi ini juga terkadang baru bisa tampak ketika anak mengantuk atau melihat objek yang sangat dekat.
Baca Juga
Saat bermain dengan bayi yang baru lahir, Anda mungkin menyadari bahwa kedua bola matanya tidak melihat pada satu titik kondisi ini termasuk normal.
Namun jika kondisi tersebut terus bertahan hingga Si Kecil menginjak usia empat sampai enam bulan, mungkin saja ia mengidap mata juling. Kenapa strabismus bisa terjadi dan bagaimanakah mengobatinya?
Masalah utama pada mata juling terletak pada kerja otot yang menggerakkan mata tidak sempurna. Kondisi ini umumnya merupakan kelainan bawaan lahir, tetapi tidak menutup kemungkinan terbentuk pada masa kanak-kanak.
Pada mata juling, mata yang normal bisa melihat lurus ke objek tertentu dan menjadi lebih dominan karena hubungan mata dan otak bekerja sebagaimana mestinya. Sebaliknya, pada mata yang bermasalah, fokusnya menjadi lemah akibat koneksi mata ke otak yang tidak sempurna. Mata dengan fokus yang lemah ini dikenal juga dengan sebutan mata malas (amblyopia).
Pada kebanyakan kasus, strabismus bisa terdeteksi pada masa kanak-kanak. Tepatnya di usia satu sampai empat tahun.
Apabila Anda mendapati buah hati mengalami mata juling pada usia di atas enam tahun, segera konsutasikan ke dokter. Pasalnya, kondisi ini bisa saja menjadi pertanda dari gangguan kesehatan lain. Misalnya, cerebral palsy, cedera otak, kelainan kromosom ataupun retinoblastoma.
Strabismus termasuk penyakit yang bisa diobati, bahkan tanpa operasi. Syaratnya, mata juling harus terdeteksi dan ditangani sebelum anak berusia delapan tahun karena di saat-saat inilah, koneksi antara mata dan otak akan terbentuk.
Dalam menangani mata juling, terdapat dua langkah yang akan direkomendasikan oleh dokter. Berikut penjelasannya:
Langkah pertama untuk mengatasi mata juling pada anak adalah dengan memakai kacamata. Dokter akan meresepkan ukuran lensa pada kacamata anak.
Kacamata dengan lensa khusus tersebut diharapkan dapat melatih otot-otot pada mata malas. Dengan ini, mata yang bermasalah bisa lebih fokus untuk melihat.
Jika kacamata kurang efektif untuk mengatasi mata juling, dokter bisa menganjurkan penggunaan penutup mata atau eye patch. Alat yang mirip penutup mata bajak laut ini akan dipasang pada mata yang normal.
Dengan menutup mata yang normal, mata malas akan dipaksa untuk bekerja lebih keras. Langkah ini juga akan membantu otot-otot mata pada mata yang bermasalah agar lama-kelamaan mampu melihat dengan normal.
Salah satu tantangan terberat pada langkah ini adalah anak yang merasa tidak nyaman ketika memakai eye patch. Anak cenderung berusaha melepasnya pada awal-awal pemakaian. Namun seiring berjalannya waktu, anak diharap akan terbiasa menggunakannya.
Ketika mengunakan kacamata maupun eye patch tidak lagi mampu menyembuhkan mata juling pada anak Anda, prosedur operasi mungkin akan dianjurkan. Melalui operasi, otot mata yang bermasalah akan dikencangkan atau dikendurkan sehingga mampu berfungsi secara normal.
Operasi tentu saja harus didahului oleh konsultasi dengan dokter, khususnya dokter spesialis mata. Akan tetapi, Anda tidak perlu khawatir karena prosedur ini tergolong operasi kecil. Pasien umumnya bahkan diizinkan pulang beberapa jam setelah menjalani operasi.
Setelah operasi, gerakan mata anak Anda akan tampak normal. Namun, kualitas penglihatannya mungkin masih terganggu sehingga tetap perlu menggunakan kacamata yang diresepkan oleh dokter.
Mata juling pada anak harus dideteksi sedini mungkin agar penanganan bisa dilakukan secepatnya. Pasalnya, kondisi ini dapat memicu munculnya mata malas.
Lebih jauh lagi, mata malas yang terus dibiarkan tanpa penanganan sampai anak mencapai 11 tahun, tidak akan bisa diobati lagi dan kemungkinan akan menjadi permanen. Oleh sebab itu, konsultasikan ke dokter apabila Anda melihat keanehan pada mata anak Anda.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Penyebab mata buta ada beragam dan sebagian besarnya bisa dicegah. Bahkan menurut WHO, sebanyak 1 miliar dari 2 miliar kasus gangguan penglihatan sebenarnya bisa dicegah. Jadi, Anda perlu lebih waspada dan mengenali hal-hal yang berisiko membuat penglihatan Anda terganggu.
Ciri-ciri bayi buta perlu diketahui sejak dini oleh orangtua agar segera mendapatkan penanganan. Ciri bayi tidak bisa melihat dapat diketahui dari pergerakan bola matanya.
Operasi mata juling merupakan cara yang efektif untuk membuat posisi mata penderitanya sejajar. Dengan pembedahan tersebut, kedua mata pun dapat melihat suatu objek pada arah yang sama.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Sarah Fajriah
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved