Micro-cheating adalah awal dari perselingkuhan. Berbeda dari perselingkuhan fisik, jenis perselingkuhan ini lebih melibatkan emosi dan perasaan.
21 Apr 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Berkomunikasi secara intens dengan orang selain pasangan merupakan bentuk micro-cheating
Table of Content
Perselingkuhan diidentikan dengan adanya hubungan antara seseorang dengan orang selain pasangannya yang terjadi secara intim. Padahal, perselingkuhan sendiri dapat dilihat dari hal kecil, contoh masih sering menghubungi mantan tanpa alasan yang jelas, tertarik pada orang lain, ataupun membuat akun online dating padahal sudah punya pasangan. Kondisi ini dikenal dengan istilah micro-cheating.
Advertisement
Micro-cheating adalah serangkaian tindakan yang bisa mengarah ke perselingkuhan. Berbeda dengan selingkuh secara fisik, jenis perselingkuhan ini lebih melibatkan emosi dan perasaan Anda kepada orang selain pasangan.
Beberapa contoh tindakan yang dikategorikan sebagai micro-cheating, di antaranya:
Micro-cheating umumnya terjadi lewat hal-hal sepele. Oleh sebab itu, Anda mungkin akan mengalami kesulitan dalam mengidentifikasi apakah pasangan sedang terlibat dalam jenis perselingkuhan ini atau tidak.
Berikut ini sejumlah perilaku yang dapat mengindikasikan bahwa pasangan Anda tengah melakukan micro-cheating:
Saat pasangan selalu menaruh ponsel dalam keadaan layar menghadap ke arah bawah, Anda patut curiga. Cara ini sering dilakukan supaya Anda tidak dapat melihat isi pesan yang masuk ketika notifikasi berbunyi. Untuk memberi perlindungan ekstra, pasangan Anda mungkin akan memberi password tambahan pada aplikasi chat, yang berbeda dengan passcode ponselnya.
Pasangan yang melakukan micro-cheating biasanya akan menghapus pesan dari “teman”-nya secara rutin. Langkah ini dilakukan supaya aksinya tidak tercium oleh Anda. Ketika pasangan dengan sengaja menghapus pesan dari orang lain ketika hendak bertemu dengan Anda, hal tersebut dapat menjadi pertanda bahwa ada sesuatu yang tengah ia sembunyikan.
Menyukai dan mengomentari postingan media sosial teman merupakan hal yang wajar. Namun jika pasangan selalu melakukannya setiap kali “teman”-nya mengunggah postingan, Anda patut menaruh curiga. Sebagai contoh, apabila pasangan Anda menyukai semua foto dari salah satu teman wanitanya yang terlihat seksi, itu menjadi pertanda bahwa ia memikirkan orang tersebut dengan cara yang genit.
Untuk menghilangkan kecurigaan, pasangan Anda mungkin akan mengganti nama kontak dari orang yang disuka menjadi nama lain. Misalnya, kontak dari “teman”-nya diganti menggunakan nama “klien” agar Anda tidak curiga ketika pasangan melakukan komunikasi intens lewat pesan dengan orang tersebut.
Dalam hubungan, menghormati privasi pasangan sangatlah penting. Namun, apabila pasangan menolak untuk berbagi passcode ponselnya padahal Anda hanya ingin sekedar melihat hasil foto yang diambil, Anda patut waspada. Jika tidak ada yang disembunyikan, pasangan Anda tentu tidak masalah saat ditanya kode untuk membuka ponselnya.
Perlu diingat, perilaku-perilaku di atas tak bisa menjadi patokan pasti bahwa pasangan Anda melakukan micro-cheating. Apabila mencurigai pasangan selingkuh, ajaklah ia berbicara dan sampaikan apa yang Anda rasakan.
Beberapa tindakan bisa Anda lakukan untuk mencegah pasangan melakukan micro-cheating. TIndakan pencegahan yang dapat dilakukan, antara lain:
Baca Juga
Micro-cheating adalah tindakan-tindakan yang mengarah pada perselingkuhan. Perselingkuhan ini dapat dicegah dengan berbagai macam cara, mulai dari menjaga komunikasi satu sama lain, bersikap saling terbuka, dan melakukan hal-hal yang bisa memperkuat hubungan Anda dengan pasangan.
Untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai micro-cheating dan cara untuk mencegahnya, tanyakan langsung ke dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Ada beberapa penjelasan psikologis dan penyebab yang membuat pria selingkuh, di antaranya: ketidakdewasaan, rasa ketidakamanan, gangguan bipolar, narsisitik, dsb.
Nostalgia adalah munculnya sensasi emosi yang begitu kuat ketika mengingat kejadian atau seseorang dari pengalaman masa lalu. Pemicunya bisa banyak hal. Sesederhana aroma, musik, atau tempat yang mengingatkan pada perasaan nostalgia.
Salah satu cara menghilangkan nervous adalah dengan melakukan persiapan sebaik mungkin dan teknik pernapasan untuk relaksasi. Saat merasa tegang, yang dirasakan adalah campuran antara cemas, takut, dan antusias di saat bersamaan.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved