logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kehamilan

19 Tanda-Tanda Hamil yang Wajib Diketahui Setiap Wanita

open-summary

Tanda-tanda hamil ditimbulkan oleh perubahan hormonal sehingga membuat Anda ngidam hingga memproduksi air liur berlebih.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

19 Jan 2021

Tanda-tanda hamil yang umum adalah ngidam dan terlambat haid

Tanda-tanda hamil yang kerap dijumpai adalah ngidam dan terlambat haid

Table of Content

  • Tanda-tanda hamil pada wanita
  • Cek gejala kehamilan dengan tes yang akurat

Tanda-tanda hamil perlu diketahui setiap wanita. Hal ini akan sangat berguna saat Anda sedang menjalankan program hamil (promil). Tidak hanya itu, mengetahui gejala kehamilan juga membantu Anda cepat tahu jika alat KB yang digunakan tidak efektif mencegah kehamilan.

Advertisement

Lantas, apa saja tanda kehamilan yang akan muncul?

Tanda-tanda hamil pada wanita

Tanda kehamilan yang paling umum dan cepat dikenali adalah:

  • Telat haid.
  • Mual dan muntah di pagi hari (morning sickness).
  • Ngidam.
  • Keluar flek.
  • Payudara bengkak.
  • Migrain.

Namun, tanda-tanda hamil sebetulnya bukan cuma lima hal di atas. Ada banyak lagi gejala kehamilan yang akan muncul seiring waktu, tapi mungkin tidak pernah Anda sadari.

Berikut adalah ulasan lengkap soal tanda-tanda yang umumnya muncul saat Anda hamil:

1. Terlambat haid

no caption
Haid terlambat disebabkan adanya pembuahan

Setiap bulan, tubuh wanita akan berovulasi untuk melepaskan sel telur menuju rahim. 

Setelah lepas, sel telur dapat hidup selama 12 hingga 24 jam dan harus dibuahi pada saat itu jika seorang wanita ingin hamil.

Jika tidak ada sel sperma yang masuk dalam rentang waktu ini, pembuahan tidak akan terjadi dan dinding rahim pun meluruh. Inilah yang disebut sebagai menstruasi.

Namun jika ada, sel sperma akan berenang menuju sel telur dan membuahinya di tuba falopi. Proses ini disebut fertilisasi. Ketika fertilisasi terjadi, Anda tidak akan haid.

Sel telur yang telah dibuahi kemudian akan berjalan ke rahim dan menempel di dindingnya sampai terus berkembang menjadi janin.

Oleh karena itu, terlambat atau tidak haid setelah berhubungan seks menjadi salah satu permulaan dari proses kehamilan.

2. Keluar bercak darah sedikit

no caption
Flek darah adalah salah satu tanda hamil

Keluarnya flek berupa bercak darah adalah salah satu tanda-tanda hamil yang sering dikira sebagai hari pertama haid.

Ini merupakan tanda Anda sedang mengalami implantasi atau proses penempelan zygot (sel telur yang sudah dibuahi) pada dinding rahim.

Sebagai cara paling mudah membedakannya, darah implantasi yang keluar jauh lebih sedikit daripada darah haid dan hanya keluar sebentar.

Pendarahan implantasi berlangsung 1-3 hari, sementara menstruasi bisa berlangsung 7 hari dengan perdarahan yang makin banyak.

Warna darahnya pun terlihat lebih pucat atau bisa juga cokelat seperti karat, bukan merah pekat seperti haid pada umumnya.

Perdarahan implantasi umumnya terjadi dalam 1-2 minggu setelah pembuahan.

3. Sering buang air kecil

no caption
Hormon kehamilan menyebabkan Anda kerap bolak-balik buang air kecil

Tanda-tanda hamil ini biasanya terjadi pada trimester pertama, sekitar usia kehamilan 4 minggu.

Sering buang air kecil yang jadi gejala kehamilan umumya dialami pada malam hari.

Peningkatan frekuensi bolak-balik kencing saat hamil terjadi akibat munculnya hormon kehamilan, yaitu hormon hCG.

Peningkatan hormon hCG membuat jumlah aliran darah ke bagian panggul meningkat. Rupanya, hal ini mampu memicu ginjal untuk bekerja lebih aktif mengeluarkan urine. Anda pun menjadi lebih sering buang air kecil.

4. Perubahan pada payudara

no caption
Areola kehitaman saat hamil disebabkan meningkatnya pigmen melanin

Berdasarkan riset terbitan International Journal of Women's Dermatology, perubahan payudara juga termasuk sebagai tanda-tanda hamil yang bisa cepat dirasakan. Terutama jika payudara tampak membesar atau membengkak dan terasa nyeri.

Anda mungkin perlu cek kehamilan jika puting terasa lebih kaku dan sensitif serta warna areola (area kulit yang kecokelatan di sekitar puting) tampak makin menggelap dan ukurannya membesar. Anda mungkin juga perlu memeriksakan tanda kehamilan apabila muncul bintik-bintik di sekitar areola. Bintik-bintik ini disebut bintik Montgomery.

Selain itu, perhatikan pula jika menjumpai urat yang terlihat lebih menonjol di sekitar payudara.

Riset  menunjukkan bahwa bagian areola yang menggelap terjadi karena peningkatan hormon estrogen dan progesteron selama kehamilan. Kedua hormon ini merangsang sel melanosit sehingga memproduksi melanin, yaitu pigmen kulit.

5. Mual dan muntah

no caption
Tanda-tanda hamil berupa mual dan muntah terjadi akibat fluktuasi hormonal

Mual dan muntah merupakan salah satu ciri-ciri wanita hamil yang paling kerap disadari di awal.

Diketahui, berdasarkan temuan dari Autonomic Neuroscience, tanda-tanda hamil berupa mual dan muntah terjadi akibat meningkatnya hormon hCG, estrogen, dan progesteron.

Apabila hormon estrogen dan progesteron meningkat, hal ini membuat otot polos pada usus menjadi lebih lemas. Hal ini membuat pengosongan lambung menjadi lebih lambat. Efeknya, Anda pun merasakan mual.

Hormon hCG pun ikut memengaruhi respon mual dan muntah pada wanita. Wanita hamil mulai memproduksi hCG segera setelah sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim.

Riset dari Gastroenterology Clinics of North America menemukan, wanita yang memiliki kadar hCG yang tinggi, misalnya akibat hamil anggur atau hamil kembar, juga lebih rentan terhadap mual dan muntah.

Namun, hubungan antara hCG dan mual masih belum bisa dijelaskan lebih lanjut.

6. Sensitif terhadap bau

no caption
Ibu hamil ditandai dengan kepekaan indra penciuman

Tanda kehamilan yang muncul rupanya juga membuat Anda lebih peka terhadap bau. Ini disebabkan oleh hormon estrogen yang meningkat sehingga aroma yang ringan menjadi terasa lebih menusuk di hidung.

Baca Juga

  • Tanda Gawat Janin, Ibu Hamil Harus Waspada
  • Hamil di Usia 50 Tahun, Ini Risiko dan Cara Menjaganya
  • 7 Komplikasi Preeklampsia yang Berbahaya dan Cara Mencegahnya

Temuan dari Chemical Senses Journal memaparkan, tanda-tanda hamil ini muncul pada trimester pertama. Perubahan sensitivitas hidung terhadap aroma terjadi sebagai cara perlindungan agar Anda lebih peka terhadap zat-zat yang mampu merusak janin (teratogenik).

Oleh karena itu, Anda jadi lebih waspada dan menghindari zat-zat tersebut.

Plus karena mencium aroma yang lebih menyengat, Anda juga cenderung merasa lebih mual sebagai cara menghindarinya.

7. Sembelit

no caption
Kehamilan dicirikan dengan sembelit

Dari penelitian terbitan The College of Family Physicians of Canada, 11-38 persen wanita hamil mengalami tanda-tanda hamil berupa konstipasi. Sebab saat hamil, kadar progesteron meningkat yang dapat berdampak pada penurunan hormon motilin.

Hormon ini berguna untuk meningkatkan frekuensi BAB. Jadi, penurunan motilin menyebabkan ibu hamil mengalami sembelit.

Selain itu, kehamilan menyebabkan usus menyerap air lebih banyak. Efeknya, feses pun menjadi lebih kering dan susah bergerak menuju dubur.

Rahim yang membesar pun juga mampu memperlambat feses bergerak menuju anus saat BAB.

8. Mood tidak stabil

no caption
Mood swing pada awal kehamilan disebabkan lonjakan estrogen hingga stres

Pada saat hamil, hormon estrogen melonjak drastis. Bahkan, hormon ini bisa meningkat sebanyak 100 kali lipat saat awal kehamilan.

Peningkatan hormon estrogen yang dramatis dapat memengaruhi keseimbangan senyawa kimia dalam otak yang mengatur suasana hati.

Ketidakseimbangan ini menyebabkan munculnya tanda-tanda hamil berupa perubahan mood yang drastis, alias mood swings. Biasanya, wanita yang sedang hamil cenderung lebih mudah cemas dan cepat marah.

Namun, perubahan mood saat hamil juga dapat dipengaruhi oleh faktor lain, seperti kelelahan, stres pikiran, hingga perubahan pada kerja metabolisme tubuh.

9. Mudah lelah

no caption
Peningkatkan progesteron menyebabkan ibu hamil lebih mudah lelah

Mudah lelah adalah salah satu tanda-tanda hamil yang diakibatkan peningkatkan progesteron.

Sebenarnya, progesteron merupakan hormon yang menyebabkan seseorang menjadi rileks.

Namun, peningkatan yang melonjak justru dapat membuat ibu hamil jadi terlalu lelah. Hal ini yang juga memicu ibu hamil lebih mudah sedih dan menangis, berkaitan dengan gejala moody di atas.

10. Rambut rontok

no caption
Tanda-tanda hamil juga menunjukkan rambut rontok

Beberapa wanita mungkin mengalami tanda kehamilan berupa rambut rontok akibat stres atau syok. Kerontokan ini disebut juga telogen effluvium.

Pada trimester pertama, tubuh mengalami stres akibat lonjakan hormon secara drastis. Akibatnya, rambut pun bisa rontok hingga 300 helai per hari. Padahal, jumlah normal rambut rontok dalam sehari hanya sebanyak 100 helai.

Namun, jangan khawatir, ciri-ciri kehamilan ini hanya dialami sebagian kecil wanita. Terlebih, rambut rontok yang terjadi pun bersifat sementara. Kerontokan rambut lebih umum terjadi setelah melahirkan.

11. Produksi air liur meningkat

no caption
Air liur meningkat bersamaan dengan morning sickness pada ibu hamil

Jika Anda merasa lebih mudah "ngeces" seperti bayi dan diikuti dengan tanda-tanda hamil lainnya, hal ini memperkuat kemungkinan jika Anda sudah memasuki trimester pertama.  Penyebab ibu mudah ngeces selama hamil adalah adanya perubahan hormon.

Produksi liur yang meningkat disebut juga ptyalism gravidarum. Biasanya, kondisi ini kerap ditemukan pada ibu yang mual di pagi hari (morning sickness).

Sebab, berliur merupakan cara kerja tubuh untuk melindungi gigi, mulut, dan tenggorokan dari asam lambung yang bersifat korosif.

12. Ngidam

no caption
Tanda-tanda hamil juga muncul saat Anda ngidam

Penyebab seseorang mengalami ngidam sebagai tanda kehamilan bisa beragam. Saat trimester pertama, perubahan hormon berpengaruh terhadap indra penciuman dan perasa. Hal ini menentukan jenis makanan yang sedang diinginkan.

Mengidam juga dapat menjadi pertanda bahwa tubuh Anda perlu genjotan asupan gizi yang lebih banyak untuk mendukung perkembangan kandungan.

Di sisi lain, keinginan untuk menghindari panganan tertentu maupun merasa jijik melihat makanan tertentu merupakan bentuk perlindungan terhadap janin.

Misalnya, Anda cenderung tidak ingin mengonsumsi kopi dan alkohol karena itu membahayakan kandungannya.

Alasan ngidam lainnya adalah untuk alasan kenyamanan. Mengonsumsi makanan enak tentu membuat Anda merasa nyaman.

Sebab, mengalami beragam gejolak tanda-tanda hamil cenderung membuat Anda merasa lelah, bahkan stres.

14. Pusing dan sakit kepala

no caption
Migrain dan pusing adalah salah satu tanda kehamilan akibat lonjakan estrogen

Jenis sakit kepala yang menjadi tanda-tanda kehamilan biasanya adalah migrain. Penyebabnya lagi-lagi adalah lonjakan estrogen. Hal ini pun disampaikan pada riset dari Obstetrics and Gynecology International.

Selain itu penelitian dari Injury and Violence memaparkan, migrain dapat terjadi akibat pembuluh darah yang membengkak di otak akibat pasokan aliran darah yang juga meningkat di seluruh tubuh untuk mengakomodasi kandungan.

15. Sakit punggung

no caption
Sakit punggung saat hamil disebabkan rahim yang membesar

Ketika rahim membesar, ada rasa pegal-pegal dan nyeri punggung, panggul, perut, dan paha. Hal ini dikarenakan adanya tekanan akibat kenaikan berat badan dan sendi yang mengendur.

Beberapa wanita mengeluhkan rasa sakit yang merambat dari punggung bawah menuju lutut atau kaki.

16. Gampang haus

no caption
Anda akan merasakan tanda-tanda hamil jika haus terus-menerus

Tanda-tanda hamil juga bisa berupa rasa ingin minum terus-menerus. Munculnya sensasi haus terjadi akibat tubuh membutuhkan jumlah air yang lebih banyak agar bayi berkembang dengan optimal.

Selain itu, haus juga muncul akibat perubahan hormon yang berdampak pada mulut, seperti mulut kering, radang gusi, dan gigi goyang.

17. Mulut terasa asam seperti mengisap logam

no caption
Lidah akan terasa seperti logam jika Anda memasuki awal kehamilan

Meski terdengar aneh, tanda-tanda hamil yang satu ini rupanya dirasakan 93% ibu hamil. Rasa asam dalam mulut bahkan muncul saat ibu tidak makan atau minum apapun. Fenomena ini kerap disebut dysgeusia.

Hormon estrogenlah yang menjadi "biang keladi" di balik ini kemunculan sensasi aneh dalam mulut.

Ketika kadar estrogen melonjak, indra perasa dan penciuman pun menjadi lebih sensitif. Efeknya, mulut pun terasa seperti mengisap logam.

18. Napas pendek

no caption
Anda akan terasa sulit napas saat awal kehamilan

Saat hamil, produksi progesteron meningkat untuk menopang lapisan rahim sejak awal kehamilan.

Sayangnya, progesteron juga mengubah berapa banyak tubuh menghirup dan mengembuskan udara.

Peningkatan progesteron membuat Anda merasa perlu bernapas dalam-dalam lebih sering sehingga tampak seperti kesulitan bernapas meski janin belum tumbuh besar.

Selain itu, Anda juga berbagi oksigen dan darah dengan bayi dalam kandungan. Hal ini juga menimbulkan ciri-ciri wanita hamil berupa sesak napas.

19. Mudah kepanasan

no caption
Tanda-tanda kehamilan membuat Anda merasa kepanasan

Proses kehamilan rupanya menaikkan suhu tubuh. Kulit Anda akan terasa lebih hangat jika disentuh dan bahkan membuat Anda lebih mudah berkeringat. 

Penyebab salah satu tanda-tanda hamil ini muncul adalah adanya volume darah yang meningkat untuk mengantar oksigen dan nutrisi untuk bayi.

Bahkan, selama kehamilan volume darah dapat meningkat hingga 50 persen pada minggu ke-34, ungkap penelitian dari Cardiovascular Journal of Africa.

Jantung bekerja lebih keras untuk memproduksi darah segar yang lebih banyak. Peningkatan kerja jantung ini membuat metabolisme bekerja lebih cepat sehingga tubuh terasa lebih panas.

Saat tubuh menghasilkan darah lebih banyak, hal ini meningkatkan denyut jantung. Oleh karena itu, metabolisme pun ikut meningkat sehingga tubuh pun terasa lebih panas.

Sebagai cara mendinginkan suhu internal tubuh, Anda akan lebih banyak berkeringat.

Cek gejala kehamilan dengan tes yang akurat

no caption
Pastikan kehamilan dengan menggunakan test pack

Meski Anda sudah merasakan tanda kehamilan, pastikan jawaban tepatnya dengan menggunakan alat tes kehamilan seperti test pack. Saat menggunakan test pack, selalu ikuti petunjuk penggunaan agar tidak terjadi kekeliruan, seperti test pack positif kemudian ternyata haid.

Agar mendapat hasil yang lebih akurat, Anda bisa juga cek ke dokter kandungan untuk jalani tes darah di laboratorium.

Test pack dan tes darah berguna untuk mendeteksi hCG yang ada pada tubuh.

Apabila Anda merasa sedang hamil, konsultasikan gejalanya lebih lanjut dengan chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ,

Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.

Advertisement

hamilkehamilantes kehamilanmerencanakan kehamilanpemeriksaan kehamilan

Ditulis oleh Larastining Retno Wulandari

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved