logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Kesehatan Mental

Mengenal Tokophobia Saat Takut Hamil dan Melahirkan

open-summary

Tokophobia adalah ketakutan besar untuk kembali menjalani masa kehamilan dan melahirkan. Salah satu penyebabnya adalah trauma karena pernah mengalami keguguran.


close-summary

14 Jul 2022

| Bayu Galih Permana

Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri

Tokophobia

Ada orang tua yang enggak memiliki anak

Table of Content

  • Apa itu tokophobia?
  • Penyebab wanita takut hamil dan melahirkan
  • Ciri-ciri tokophobia
  • Bagaimana cara mengatasi tokophobia?
  • Catatan dari SehatQ

Hampir semua wanita pasti mendambakan untuk mempunyai momongan. Meski begitu, ada juga wanita yang ternyata memilih untuk tidak memiliki anak. Alasannya sendiri beragam, salah satunya adalah ketakutan ekstrem untuk hamil. Jika Anda punya ketakutan serupa, kondisi ini dikenal dengan istilah tokophobia.

Advertisement

Apa itu tokophobia?

Tokophobia adalah kondisi yang membuat Anda mengalami kecemasan dan ketakutan ekstrem untuk hamil dan melahirkan. Kondisi ini terbagi ke dalam dua tipe, antara lain tokophobia primer dan tokophobia sekunder.

Jenis tokophobia primer terjadi pada wanita yang belum pernah sama sekali menjalani proses persalinan. Sementara itu, tokophobia sekunder dialami oleh wanita yang sebelumnya sudah pernah hamil dan melahirkan.

Penyebab wanita takut hamil dan melahirkan

Penyebab tokophobia
Pernah keguguran memicu rasa trauma

Kenapa takut melahirkan? Pada tipe primer, ketakutan untuk hamil dan melahirkan bisa terjadi setelah melihat wanita lain hamil dan melahirkan. Perasaan trauma akibat menjadi korban pelecehan atau perkosaan juga bisa memicu berkembangnya kondisi ini.

Sementara itu, pada tipe sekunder, tokophobia bisa muncul akibat kegagalan dalam kehamilan atau proses melahirkan. Beberapa kondisi yang bisa memicu trauma serta menyebabkan fobia hamil dan melahirkan antara lain persalinan tidak normal, keguguran, maupun bayi lahir dalam keadaan meninggal.

Terlepas dari kedua tipe tersebut, faktor lain yang turut berkontribusi menyebabkan tokophobia, antara lain:

  • Takut akan kehilangan nyawa bayi
  • Kurangnya kepercayaan akan tenaga medis
  • Takut akan rasa sakit yang muncul saat hamil dan melahirkan
  • Takut akan mengalami komplikasi atau meninggal setelah melahirkan
  • Perubahan hormonal yang membuat penderitanya kesulitan mengelola kecemasan
  • Faktor psikososial seperti hamil di usia muda, kemiskinan, dan kurangnya dukungan dari keluarga dan orang di sekitar

Ciri-ciri tokophobia

Sama seperti fobia lain, beberapa gejala mungkin akan dirasakan penderita tokophobia saat memikirkan kehamilan dan kelahiran. Sejumlah gejala yang berpotensi muncul, di antaranya:

  • Depresi
  • Kecemasan
  • Gangguan tidur
  • Serangan panik
  • Ketakutan ekstrem
  • Menghindari aktivitas seksual agar tidak hamil
  • Mengharuskan kelahiran dengan operasi caesar apa pun kondisinya

Perlu diingat, gejala yang dialami oleh masing-masing penderitanya mungkin akan berbeda satu sama lain. Jika Anda merasakan gejala di atas, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui kondisi yang mendasarinya.

Baca juga: Merek Pil KB Terbaik untuk Cegah Kehamilan

Bagaimana cara mengatasi tokophobia?

Penderita tokophobia dapat meminta bantuan ahli untuk mengatasi ketakutannya
Bila rasa takut hamil begitu mengganggu, Anda bisa berkonsultasi dengan ahli

Untuk mengatasi fobia kehamilan dan melahirkan, ada beragam cara yang bisa dipilih penderita tokophobia. Tindakan yang dapat Anda pilih mulai dari mengikuti terapi, menerapkan pola hidup sehat, hingga menjalani pengobatan medis dengan konsumsi obat-obatan tertentu.

Menerapkan metode koping

Koping merupakan metode yang bisa dilakukan ketika Anda merasakan ketakutan atau kecemasan ekstrem saat memikirkan soal kehamilan dan persalinan. Ketika rasa takut atau cemas menyerang, lakukan aktivitas-aktivitas yang bisa membuat perasaan Anda menjadi lebih rileks seperti yoga, meditasi, berolahraga, maupun melakukan hobi.

Terapi perilaku kognitif

Lewat terapi perilaku kognitif, terapis akan mengajak Anda untuk mengidentifikasi dan mengubah pola pikir yang memicu ketakutan ekstrem akan kehamilan atau persalinan menjadi lebih rasional. Terapi ini juga mengajarkan keterampilan untuk mengatasi rasa takut maupun stres yang muncul ketika memikirkan fobia Anda.

Terapi psikodinamika

Dalam terapi ini, Anda akan diajak untuk mengendalikan ketakutan atau kecemasan yang muncul ketika memikirkan kehamilan maupun persalinan. Untuk bisa mewujudkannya, terapis akan membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman Anda terhadap diri sendiri.

Menerapkan pola hidup sehat

Pola hidup sehat bisa membantu mengatasi ketakutan yang muncul saat memikirkan kehamilan atau persalinan. Beberapa tindakan yang bisa dilakukan dalam membantu mengatasi tokophobia, antara lain konsumsi makanan bernutrisi, berolahraga secara rutin, dan rajin menerapkan mindfulness meditation.

Pengobatan medis

Dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan tertentu untuk mengatasi ketakutan dan kecemasan yang dirasakan penderita tokophobia. Beberapa obat yang mungkin menjadi pilihan antara lain obat anti-kecemasan dan antidepresan. Penggunaan obat terkadang akan dikombinasikan dengan terapi untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal.

Baca juga: Merek Minyak Ikan untuk Ibu Hamil yang Menyehatkan Janin

Catatan dari SehatQ

Tokophobia adalah kondisi yang membuat penderitanya mengalami ketakutan atau kecemasan ekstrem ketika memikirkan soal kehamilan maupun persalinan. Beberapa cara dapat dilakukan untuk mengatasi kondisi ini, mulai dari metode koping, menjalani terapi, hingga konsumsi obat-obatan tertentu.

Untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai tokophobia dan cara mengatasi ketakutan yang muncul akibatnya, tanyakan langsung ke dokter di aplikasi kesehatan SehatQ . Download sekarang di App Store dan Google Play.

Advertisement

melahirkankehamilanpersalinanfobia

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved