Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
9 Jul 2021
Tahi lalat di bola mata dikenal dengan sebutan nevus.
Table of Content
Keberadaan tahi lalat di kulit mungkin sudah biasa. Namun, tahukah Anda kalau tahi lalat di bola mata juga bisa muncul? Kondisi ini tentu dapat membuat penderitanya khawatir.
Advertisement
Maka dari itu, kenali lebih jauh mengenai keberadaan tahi lalat di bola mata beserta berbagai jenisnya.
Tahi lalat di mata dikenal sebagai nevus dalam dunia medis. Meskipun tidak perlu dikhawatirkan, kondisi ini sebaiknya diperiksakan ke dokter karena ada kemungkinan kecil tahi lalat di dalam mata dapat berubah menjadi kanker melanoma.
Berikut adalah jenis-jenis tahi lalat di bola mata beserta ciri-cirinya.
Nevus konjungtiva adalah lesi berpigmen yang dapat muncul di bagian putih mata alias konjungtiva. Jenis tahi lalat di bola mata ini biasanya muncul di masa kanak-kanak.
Nevus iris adalah jenis tahi lalat di mata yang muncul di bagian hitam mata. Dilansir dari Healthline, sekitar 6 dari 10 orang memilikinya.
Sebuah studi yang dimuat dalam ARVO Journal menyatakan, paparan sinar matahari yang berlebihan dapat mengundang munculnya nevus iris baru di mata. Namun, riset lebih lanjut perlu dilakukan untuk membuktikannya.
Nevus koroid adalah lesi berpigmen datar yang jinak (bukan kanker) dan terletak di bagian belakang mata. Kondisi ini ini terjadi saat sel berpigmen menumpuk. Menurut The Ocular Melanoma Foundation, sekitar 1 dari 10 orang mengidap jenis tahi lalat ini.
Meskipun jenis tahi lalat di bola mata ini tergolong jinak, ada kemungkinan kecil nevus koroid dapat berubah menjadi kanker. Inilah alasan mengapa jenis tahi lalat di bola mata harus diperiksa oleh dokter.
Perlu diketahui, seseorang dapat memiliki tahi lalat di bola mata sejak lahir. Namun, ada juga kasus tahi lalat di mata baru muncul saat penderitanya sudah dewasa.
Tidak selalu hitam, nevus yang ada di mata juga dapat berwarna kuning, cokelat, abu-abu, atau kombinasi dari berbagai warna. Sebab, nevus terbuat dari sel melanosit yang bertugas untuk memberikan warna pada kulit dan mata Anda.
Sel melanosit umumnya bisa menyebar. Namun, jika mereka menumpuk di satu tempat saja, maka nevus atau tahi lalat dapat muncul.
Jika Anda tidak tahu jenis tahi lalat apa yang ada di bola mata, periksakan diri Anda ke dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat.
Gejala tahi lalat di bola mata umumnya bergantung pada jenisnya. Misalnya, nevus konjungtiva cenderung tidak mengundang gejala. Namun, mereka dapat berubah warna, terutama pada fase pubertas dan kehamilan.
Selain itu, nevus iris bisa dideteksi lewat pemeriksaan mata karena sulit bagi Anda untuk melihat jenis tahi lalat di bola mata ini jika iris mata Anda berwarna gelap. Nevus iris pun lebih sering dialami oleh orang yang bermata biru.
Selanjutnya nevus koroid, yang biasanya tidak memiliki gejala, tapi terkadang bisa menyebabkan pertumbuhan pembuluh darah yang abnormal dan keluarnya cairan dari mata.
Dalam kasus langka, gejala dari nevus koroid ini bisa menyebabkan kebutaan. Inilah alasan mengapa nevus koroid perlu diperiksa oleh dokter.
Baca Juga
Sebagian besar kasus tahi lalat di mata tidak perlu mendapatkan pengobatan. Jika Anda memilikinya, lakukan pemeriksaan mata rutin setidaknya setiap 6 bulan atau setahun sekali. Hal ini dilakukan agar dokter tahu ukuran, bentuk, dan setiap perubahan yang terjadi.
Jika tahi lalat di mata menyebabkan komplikasi atau memiliki kemungkinan untuk menjadi kanker melanoma, maka dokter dapat menghilangkannya dengan prosedur operasi.
Terdapat dua prosedur sebagai cara menghilangkan tahi lalat nevus yang bisa dilakukan, yaitu eksisi lokal dengan menggunakan pisau kecil atau teknik laser.
Jika Anda memiliki pertanyaan seputar tahi lalat di bola mata, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.
Advertisement
Ditulis oleh Fadli Adzani
Referensi
Artikel Terkait
Ptosis atau kelopak mata turun disebabkan karena berbagai hal, salah satunya penuaan. Mengatasi kelopak mata turun bisa dengan cara operasi atau menggunakan kruk ptosis.
19 Sep 2021
Jarak pandang yang sesuai antara mata dengan komputer adalah 50-100 cm. Jarak pandang yang tidak sesuai dapat menyebabkan masalah kesehatan, di antaranya gangguan mata dan ketegangan otot.
5 Jan 2021
Katarak bisa terjadi pada siapa pun dan bisa disembuhkan. Mengetahui gejala katarak dapat membantu menurunkan risiko kebutaan. Apa saja ciri-cirinya?
30 Sep 2022
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved