Survivor guilt membuat penderitanya merasa bersalah karena berhasil selamat dari tragedi, sedangkan korban lain tidak. Cara mengatasi kondisi ini adalah dengan menanamkan hal positif dalam diri, mengikuti terapi, hingga konsumsi obat-obatan.
2023-03-26 04:13:57
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Menyalahkan diri sendiri atas sebuah tragedi akan memicu kesedihan yang semakin dalam
Table of Content
Berhasil selamat dari peristiwa mengerikan seperti kecelakaan dan bencana alam tentunya merupakan hal yang patut disyukuri. Namun, perasaan bersalah seringkali muncul saat ada korban lain yang tidak berhasil selamat dan harus meregang nyawa.
Advertisement
Apabila Anda mengalaminya, kondisi ini dikenal dengan istilah survivor guilt. Kondisi ini perlu mendapat penanganan karena trauma yang dialami berpotensi meningkatkan risiko bunuh diri.
Survivor guilt adalah kondisi yang terjadi ketika seseorang merasa bersalah berhasil selamat dari peristiwa mengerikan seperti kecelakaan dan bencana alam, sedangkan orang lain tidak. Penderita kondisi ini mungkin berpikir, mengapa ia berhasil selamat dari kematian, sementara korban lain harus kehilangan nyawa mereka.
Menurut sejumlah ahli kesehatan mental, kondisi ini adalah salah satu gejala dari gangguan stres pasca trauma (PTSD). Beberapa orang yang berisiko terserang survivor guilt, meliputi:
Ketika teringat peristiwa yang memicu trauma, ada sejumlah gejala yang kemungkinan akan dialami oleh penderita survivor guilt. Gejala yang dirasakan tak hanya memengaruhi kondisi psikologis mereka, melainkan juga fisiknya.
Berikut ini sejumlah gejala yang mungkin terjadi saat penderitanya teringat dengan trauma mereka:
Gejala yang dialami oleh masing-masing penderitanya mungkin akan berbeda satu sama lain. Untuk mencari tahu kondisi apa yang mendasarinya, Anda bisa berkonsultasi dengan psikiater atau psikolog.
Banyak tindakan yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi survivor guilt. Cara mengatasinya dapat dengan meminta bantuan profesional seperti psikolog atau psikiater, dan menanamkan hal-hal positif dalam diri.
Sejumlah cara mengatasi survivor guilt, antara lain:
Alihkan rasa sedih Anda untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif yang berguna untuk orang lain. Melakukan hal-hal sederhana seperti membantu orang lain yang sedang kesusahan bisa membantu menghilangkan perasaan bersalah.
Menyalahkan diri sendiri hanya akan membuat Anda larut dalam kesedihan dan perasaan bersalah. Saat orang lain meninggal dalam peristiwa seperti bencana alam, sadari bahwa kejadian tersebut berada di luar kendali Anda.
Saat Anda tidak dapat menyelamatkan orang lain dari kematian, belajarlah untuk memaafkan diri sendiri. Memaafkan diri sendiri membantu Anda untuk bergerak maju dan kembali mendapatkan pandangan positif.
Kesedihan, ketakutan, kecemasan, hingga rasa bersalah merupakan perasaan yang normal muncul seusai Anda berhasil melewati peristiwa mengerikan, sementara orang lain tidak. Namun, Anda sebaiknya tidak terlalu larut dalam perasaan tersebut dan bersyukur karena diberi kesempatan untuk melanjutkan hidup.
Mengikuti terapi dapat membantu menghilangkan rasa bersalah yang Anda rasakan. Anda bisa mengikuti terapi perilaku kognitif (CBT) untuk menghilangkan trauma. Dalam terapi ini, terapis akan membantu Anda untuk mengubah pola pikir dan perilaku negatif saat merespons trauma menjadi positif. Sejumlah obat-obatan mungkin akan diresepkan untuk mengontrol gejala.
Survivor guilt membutuhkan penanganan dokter, terlebih jika gejala yang Anda rasakan sudah sangat parah. Segeralah berkonsultasi dengan dokter apabila gejala-gejala yang dirasakan tak kunjung hilang dan mulai mengganggu aktivitas harian Anda.
Jika tidak segera mendapatkan penanganan, kondisi ini meningkatkan risiko seseorang untuk melakukan aksi bunuh diri. Jika pikiran itu muncul dalam kepala, maka Anda perlu memperoleh penangan dari ahli kesehatan mental dengan segera.
Baca Juga
Survivor guilt adalah kondisi saat penderitanya merasa bersalah karena berhasil selamat dari tragedi yang bisa meregang nyawa, sementara korban lain tidak. Kondisi ini merupakan salah satu gejala PTSD.
Cara mengatasinya dapat dengan mengikuti menanamkan hal positif dalam diri, mengikuti terapi, serta konsumsi obat-obatan sesuai resep dokter. Apabila tidak segera mendapatkan penanganan, kondisi ini bisa meningkatkan keinginan seseorang untuk bunuh diri.
Untuk berdiskusi lebih lanjut soal survivor guilt dan cara mengatasinya, tanyakan langsung ke dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara menghilangkan pikiran kotor bisa dilakukan dengan meditasi hingga tidur. Jika gagal dan terus-menerus terjadi, Anda bisa meminta bantuan psikolog.
Cara menghilangkan kesedihan perlu Anda ketahui agar rasa sedih tidak terjadi berlarut-larut. Menangis dan mencatat emosi atau pengalaman sedih yang dialami merupakan beberapa cara yang bisa dicoba.
Manfaat mendengarkan lagu sedih bisa membuat konsentrasi lebih baik dan memberikan Anda kelegaan hati. Tentunya ini akan berperan baik untuk kesehatan mental.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved