logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Kehamilan

Suhu Normal Ibu Hamil dan Tanda Bahayanya

open-summary

Suhu normal ibu hamil biasanya dapat meningkat sekitar 0,2 derajat Celcius. Kenaikan tersebut dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti perubahan hormon.


close-summary

23 Agt 2021

| Dina Rahmawati

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

Suhu normal ibu hamil dapat dicek menggunakan termometer

Ibu hamil dapat melakukan pengecekan suhu tubuh menggunakan termometer

Table of Content

  • Memahami suhu normal ibu hamil
  • Bahaya suhu tubuh tinggi saat hamil

Suhu tubuh dapat menjadi salah satu indikator untuk mengetahui kondisi kesehatan seseorang. Dalam kondisi tertentu, misalnya kehamilan, suhu normal ibu hamil biasanya sedikit meningkat meskipun tidak signifikan. Kondisi ini terkadang membuat sebagian ibu merasakan tubuhnya agak hangat.

Advertisement

Ada beberapa faktor yang bisa memicu kenaikan suhu tubuh saat hamil. Akan tetapi, jika kenaikan suhu ternyata jauh lebih tinggi dari kisaran normal, Anda harus mewaspadainya karena dikhawatirkan dapat mengindikasikan masalah kesehatan tertentu.

Memahami suhu normal ibu hamil

Suhu normal ibu hamil biasanya dapat meningkat sekitar 0,2 derajat Celcius. Jadi, jika sebelumnya Anda memiliki suhu tubuh sekitar 36,8 derajat Celcius, saat hamil suhu normal tubuh Anda bisa naik menjadi 37,0. 

Berikut adalah beberapa faktor yang memicu kenaikan suhu tubuh ibu hamil:

  • Perubahan hormon

perubahan hormon saat hamil
Perubahan hormon bisa menyebabkan suhu tubuh meingkat dan morning sickness

Pada awal kehamilan, perubahan hormon dapat meningkatkan suhu normal ibu hamil. Hormon kehamilan berfungsi untuk menjaga kehamilan dan perkembangan janin agar berjalan dengan lancar. 

Selain suhu badan panas saat hamil muda, perubahan hormon juga dapat menyebabkan Anda mengalami morning sickness.

  • Volume darah meningkat

Kenaikan suhu tubuh bisa dipicu oleh peningkatan volume darah yang dibutuhkan tubuh ibu hamil untuk membawa makanan dan oksigen ke janin. Volume darah bahkan dapat meningkat hingga 50 persen pada minggu ke-34 kehamilan.

  • Meningkatnya metabolisme

metabolisme tubuh meningkat saat hamil
Meningkatnya metabolisme saat hamil picu suhu tubuh naik

Saat hamil, jantung bekerja lebih keras bahkan memompa darah 20 persen lebih cepat. Detak jantung yang lebih tinggi ini membuat proses metabolisme meningkat. Akibatnya, suhu normal ibu hamil juga turut naik.

  • Lebih banyak darah mengalir ke kulit

Pembuluh darah akan melebar untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh, termasuk pembuluh darah di area kulit. Banyaknya darah yang mengalir ke kulit membuat tubuh ibu hamil terasa lebih hangat.

Suhu normal ibu hamil dapat diketahui dengan pengukuran menggunakan termometer. Akan tetapi, Anda tidak perlu khawatir jika tidak terjadi kenaikan suhu. Sebab, selama masih berada dalam kisaran yang normalkemungkinan Anda tidak mengalami masalah.

Lain halnya jika suhu tubuh ibu hamil mencapai 38 derajat Celcius atau lebih, hal ini bisa menandakan Anda mengalami demam. Sebaiknya Anda segera berkonsultasi pada dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.

Baca Juga

  • Penyebab Flek Saat Hamil Muda dan Cara Mengatasinya
  • Persiapan Melahirkan Apa Saja yang Harus Dilakukan Ibu dan Pasangan?
  • Berbeda dengan Haid, Flek Saat Terjadi Nidasi Adalah Tanda Positif Hamil

Bahaya suhu tubuh tinggi saat hamil

Penting untuk memantau suhu normal ibu hamil. Suhu tubuh ibu hamil yang terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko keguguran, cacat tabung saraf, cacat jantung bawaan, dan masalah perkembangan pada janin (misalnya bibir sumbing). 

Supaya hal tersebut tidak terjadi, hindari melakukan sauna, berendam dengan air panas, atau berada di luar ruangan saat cuaca sangat panas. 

Bagi ibu hamil yang kerap menggunakan bantal pemanas di area punggung, tungkai, atau kaki, pemakaian bantal ini relatif aman karena tidak meningkatkan suhu inti tubuh. 

Walaupun begitu, pastikan bantal pemanas berada pada suhu di bawah 37,8 derajat Celcius, dan jangan menggunakannya lebih dari 15 menit.

Sementara itu, jika suhu tubuh ibu hamil menunjukkan demam ringan, dokter mungkin akan memberikan acetaminophen untuk meredakannya. Pastikan Anda juga tetap terhidrasi agar bisa segera pulih.

Namun, apabila terdapat gejala lain, seperti ruam, leher kaku, sakit kepala, diare, atau lainnya, dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab dan menentukan penanganannya sehingga kondisi Anda dan janin senantiasa sehat.

Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar suhu normal ibu hamil, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.

Advertisement

kehamilansuhu tubuhibu hamil

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved