logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Kulit & Kecantikan

Perbedaan Stretch Mark Merah dan Putih serta Cara Menghilangkannya

open-summary

Stretch mark merah adalah guratan garis-garis halus yang baru muncul di permukaan kulit, sedangkan stretch mark putih merupakan guratan yang sudah pulih dan memudar.


close-summary

5 Okt 2022

| Dina Rahmawati

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

Stretch mark merah adalah guratan garis halus yang baru muncul di permukaan kulit

Stretch mark merah bisa menganggu penampilan

Table of Content

  • Apa bedanya stretch mark merah dan putih?
  • Penyebab stretch mark merah
  • Cara menghilangkan stretch mark merah dan putih

Stretch mark merah atau putih adalah masalah kulit yang umum terjadi. Kondisi ini ditandai dengan adanya guratan berupa garis-garis halus di permukaan kulit sehingga dapat mengganggu penampilan.

Advertisement

Stretch mark terjadi ketika kulit meregang dengan cepat sehingga serat elastis dan kolagen di dalamnya menjadi sobek dan rusak. Kehamilan hingga naiknya berat badan dapat menyebabkan kemunculan masalah kulit ini.

Apa bedanya stretch mark merah dan putih?

Tidak perlu bingung mengenai perbedaan stretch mark merah dan putih. Sebenarnya, perbedaan warna ini merupakan tanda stretch mark tersebut tergolong baru atau sudah lama muncul.

Jika stretch mark baru muncul, warnanya cenderung kemerahan. Peregangan kulit yang kurang elastis membuat pembuluh darah naik ke permukaan kulit sehingga tampak guratan garis-garis merah.

Stretch mark merah biasanya terasa gatal dan kelihatan sedikit timbul. Seiring berjalannya waktu, peradangan kulit ini berangsur sembuh. 

Guratan garis-garis halus yang sembuh perlahan jadi memutih dan memudar. Meski demikian, teksturnya tidak berubah. 

Jadi, bisa dikatakan bahwa stretch mark putih adalah stretch mark merah yang sudah pulih. Guratan ini juga tidak lagi timbul, tetapi berbekas di kulit.

Garis merah yang baru muncul ini biasanya cenderung lebih mudah dihilangkan dibandingkan dengan yang sudah memutih.

Pasalnya, pembuluh darah di bawah kulit akan menyempit seiring waktu sehingga sulit untuk merangsang produksi kolagen.

Alhasil, cara menghilangkan stretch mark putih mungkin tidak semudah stretch mark merah. Meski demikian, ada beberapa langkah menyamarkan tampilan stretch mark yang bisa dilakukan.

Penyebab stretch mark merah

Mulai dari naiknya berat badan hingga kondisi medis tertentu, berikut adalah beberapa penyebab stretch mark merah yang perlu diwaspadai.

1. Kenaikan berat badan

berat badan naik
Kenaikan berat badan bisa menyebabkan munculnya stretch mark

Stretch mark merah sering kali muncul akibat kenaikan berat badan dalam waktu singkat. 

Kondisi ini dapat memberikan tekanan pada kulit sehingga membuatnya meregang untuk menyesuaikan dengan peningkatan massa tubuh.

Penyebab garis merah di paha ini juga dapat terjadi di area tubuh mana saja. Terkadang, stretch mark juga bisa muncul karena penurunan berat badan yang cepat.

2. Kehamilan

Selama masa kehamilan, seseorang dapat mengalami lonjakan berat badan yang cepat, terutama di area perut, paha, dan pinggul, pada trimester kedua dan ketiga kehamilan. 

Pertambahan bobot tersebut dapat meregangkan kulit sehingga menjadi penyebab stretch mark merah pada kehamilan. 

3. Pubertas

Remaja dapat mengalami stretch mark merah selama masa pubertas

Masalah ini umumnya disebabkan karena pertumbuhan tubuh yang cepat walaupun tidak selalu menghasilkan penambahan berat badan.

4. Pertumbuhan otot dengan cepat

Hipertrofi otot, yaitu kondisi di mana seseorang memperoleh otot terlalu cepat, juga dapat menyebabkan stretch mark karena kulit tidak mampu mengikuti pertumbuhan otot tersebut. 

Kondisi ini bisa terjadi saat latihan beban dan pembentukan tubuh.

5. Penggunaan obat kortikosteroid

Penggunaan obat kortikosteroid dalam jangka panjang dapat menyebabkan efek samping, seperti peradangan tubuh, peningkatan berat badan, hingga peregangan kulit yang memicu munculnya stretch mark.

Menggunakan hidrokortison yang dijual bebas juga dapat menipiskan kulit dari waktu ke waktu sehingga membuat Anda berisiko mengalami stretch mark.

6. Pembesaran payudara

pembesaran payudara
Pembesaran payudara memicu timbulnya stretch mark

Pembesaran payudara dengan cara implan dapat membuat kulit area dada meregang. 

Namun, risiko munculnya stretch mark tergantung pada elastisitas kulit, serta ukuran implan payudara yang digunakan.

7. Faktor keturunan

Jika ada anggota keluarga yang mengalami stretch mark maka Anda juga berisiko mengalaminya. Bahkan, faktor genetik ini juga menentukan letak kemunculannya.

Misalnya, bila ibu Anda memiliki stretch mark di paha saat hamil, Anda mungkin berisiko mengalaminya di area yang sama.

8. Jenis kelamin

Studi yang dimuat dalam BMJ Journals mengungkapkan bahwa stretch mark 2,5 kali lebih sering dialami wanita. 

Meski demikian, pria juga berisiko mengalami stretch mark merah, terutama selama masa pubertas.

9. Kondisi medis tertentu

Beberapa kondisi medis yang dapat meningkatkan munculnya stretch mark, seperti obesitas dan sindrom Cushing.

Kondisi ini biasanya muncul pada bagian tubuh yang menyimpan lemak, misalnya, perut, pinggul, paha, payudara, dan pantat. 

Anda juga bisa mengalaminya di punggung bagian bawah atau belakang lengan.

Baca Juga

  • 5 Cara Mencegah Kaki Lecet karena Sepatu
  • Manfaat Daun Sirih untuk Wajah yang Menarik Dicoba
  • Memahami Milia pada Bayi, Bintik Putih Kecil yang Mirip dengan Jerawat

Cara menghilangkan stretch mark merah dan putih

Stretch mark dapat memudar dengan sendirinya dalam waktu yang lama. Jadi, sebenarnya tidak ada cara untuk menghilangkannya secara permanen.

Akan tetapi, perawatan dermatologis tertentu dapat memudarkan stretch mark merah sehingga hampir tidak terlihat.

Berikut adalah beberapa perawatan yang digunakan untuk menghilangkan stretch mark.

1. Krim topikal (oles)

Salah satu cara menghilangkan stretch mark putih dan merah adalah dengan mengoleskan krim.

Meski begitu, American Academy of Dermatology mengingatkan bahwa penggunaan krim mungkin tidak sepenuhnya ampuh sebagai cara menghilangkan stretch mark merah di paha dan bagian tubuh lainnya.

Namun, setidaknya penggunaan krim penghilang stretch mark ini dapat membantu menyamarkan guratan-guratan halus di tubuh sekaligus membuat kulit kembali elastis.

Sebuah studi yang dimuat dalam JAMA Pediatrics mengemukakan bahwa penggunaan krim retinoid dengan kadar 0,1% dapat mengurangi tampilan stretch mark merah.

2. Terapi laser

terapi laser
Terapi laser untuk menghilangkan stretch mark

Terapi laser merupakan cara menghilangkan stretch mark merah dan putih yang biasanya disarankan dokter.

Prosedur ini bekerja dengan memanfaatkan intensitas cahaya tinggi untuk merangsang produksi melanin pada area kulit yang terdampak sekaligus mengaktifkan sel-sel pigmen kulit. 

Dengan demikian, lama kelamaan stretch mark parah bisa menyatu dengan warna kulit normal Anda.

Meski terapi laser dapat membantu merangsang jaringan di sekitar stretch mark untuk pudar dan hilang lebih cepat, Anda membutuhkan lebih dari satu sesi terapi untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Konsultasikan dengan dokter terlebih dulu sebelum memutuskan melakukan terapi laser.

3. Mikrodermabrasi

Cara menghilangkan stretch mark merah dan putih juga bisa dilakukan dengan prosedur mikrodermabrasi.

Mikrodermabrasi adalah prosedur pengangkatan sel kulit mati menggunakan kristal-kristal halus dan vakum khusus.

Prosedur ini bekerja dengan menargetkan lapisan kulit paling atas (epidermis) untuk merangsang serat kolagen dan elastin.

Walaupun tidak sepenuhnya mampu menghilangkan masalah ini, mikrodermabrasi tetap dapat mengurangi kemerahan dan penampilannya secara keseluruhan.

4. Chemical peeling

Cara menghilangkan stretch mark merah juga bisa Anda lakukan lewat chemical peeling adalah prosedur medis ini bertujuan untuk mengikis lapisan luar kulit secara intens.

Chemical peeling dapat membantu meratakan warna dan tekstur kulit sehingga mampu menyamarkan tampilan stretch mark.

5. Bahan alami

Walaupun bukti yang mendukung pengobatan rumahan untuk mengurangi munculnya stretch mark masih terbatas, Anda dapat mencoba menggunakan beberapa bahan alami berikut ini.

  • Minyak almond
  • Minyak kelapa sawit
  • Cocoa butter
  • Minyak zaitun
  • Minyak kelapa.

Pijatkan minyak tersebut pada area yang terdampak. Cara menghilangkan stretch mark merah atau putih ini dapat menjadi alternatif jika Anda tidak menggunakan losion atau krim yang mengandung bahan kimia.

Macam-macam stretch mark umumnya bukan kondisi yang membahayakan dan dapat memudar seiring berjalannya waktu.

Akan tetapi, bila tampilannya membuat Anda terganggu, cobalah konsultasikan dengan dokter spesialis kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Anda juga bisa bertanya dengan dokter lewat aplikasi kesehatan keluarga SehatQ untuk mengetahui lebih lanjut seputar cara mengatasi stretch mark

Pastikan Anda mengunduhnya melalui App Store dan Google Play.

Advertisement

kesehatan kulitkulit dan kecantikanmasalah kulitstretch marks

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved