Pesta barbekyu di tahun baru tentunya ditunggu-tunggu banyak orang. Tapi ingat, hidangan barbekyu umumnya tinggi kalori, lemak, dan garam. Anda harus tahu tips dan trik dalam mengolahnya agar tetap sehat.
2023-03-27 00:05:17
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Daging tentu menjadi hidangan utama di pesta barbekyu
Sebentar lagi, kita akan merayakan meriahnya tahun baru. Anda mungkin sudah menyiapkan bahan-bahan untuk pesta barbeque nanti.
Advertisement
Namun jangan lupa untuk memastikan Anda menerapkan cara mengolah barbeque dengan aman dan sehat agar terhindar dari bahaya makanan bakar tersebut.
Sebelum tahun baru tiba, mari siapkan barbeque yang lebih aman untuk kesehatan. Ini tips bakar-bakar sehat yang bisa Anda coba:
Anda tentu sudah tahu betapa baiknya sayur dan buah untuk kesehatan. Jenis makanan ini dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner, stroke, dan kanker.
Saat pesta tahun baru nanti, siapkan juga sayur dan buah yang bisa dipanggang sebagai pelengkap daging. Rasa daging yang kuat cocok didampingi dengan sayur dan buah yang lebih segar.
Tenang saja, senyawa PAH tidak terbentuk pada sayur dan buah panggang. Malahan mereka akan memberikan antioksidan yang menguntungkan tubuh Anda.
Beberapa jenis sayur dan buah yang bagus untuk dipanggang meliputi tomat, bawang bombay, paprika, zucchini, terong, nanas, mangga, apel, dan pir.
Mengonsumsi daging putih lebih disarankan daripada daging merah. Pasalnya, daging merah memiliki lebih banyak lemak jenuh.
Asosiasi Jantung Amerika mengatakan bahwa mengonsumsi lemak jenuh dalam jumlah tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol sekaligus risiko penyakit jantung. Jadi batasilah konsumsinya saat pesta barbeque di tahun baru.
Daging ayam dan kalkun merupakan contoh daging putih yang bisa Anda santap sebagai alteratif hidangan utama ketika pesta tahun baru.
Sebelum membawa daging ke panggangan, singkirkan dulu lemak yang terlihat di permukaan dan lapisan daging. Daging berlemak cenderung memiliki kadar PAH tinggi ketika sudah matang dibanding dengan daging tanpa lemak.
Selain itu, daging tanpa lemak juga lebih baik untuk ‘kesehatan’ alat pemanggang Anda. Karena semakin banyak lemak pada daging, semakin banyak lemak pula yang menetes. Lama-kelamaan, lemak ini akan membuat bagian logam pada panggangan lebih cepat rusak.
Melumuri daging barbeque dengan saus marinasi akan membuat aroma dan rasanya lebih mantap. Bumbu saus marinasi yang dipilih biasanya berupa jus lemon, kecap, madu, bawang, serta rempah-rempah.
Agar barbeque tetap sehat, buatlah saus marinasi yang rendah lemak atau bebas lemak. Misalnya, saus yang mengandung minyak zaitun atau minyak kanola.
Akan lebih baik pula jika Anda merendam daging dengan saus sebelum dipanggang. Cara ini dikatakan dapat mengurangi pembentukan senyawa penyebab kanker yang bernama heterocyclic amines (HCA) sebanyak 92 hingga 99 persen.
Rendamlah daging setidaknya 1-2 jam sebelum diolah lebih lanjut. Sementara untuk ikan dan sayuran, umumnya membutuhkan waktu 1 jam.
Saat berkumpul dengan keluarga dan teman-teman di pesta tahun baru, tak jarang Anda menjadi lupa diri dan makan berlebihan. Tiba-tiba saja dua piring daging sudah habis dalam sekejap!
Ingat, batasilah konsumsi daging Anda agar kadar kolesterol tidak naik di kemudian hari. Porsi daging yang disarankan adalah sekitar 28 gram.
Merasa kurang? Sertakan saja sayur dan buah yang telah Anda panggang ke piring makan Anda. Bahan pangan ini tak kalah nikmatnya.
Mendampingi daging barbeque super lezat Anda dengan kentang goreng, mayones, dan saus cabai atau tomat sebenarnya sah-sah saja. Dengan catatan, makanan pedamping ini tidak tinggi lemak jenuh, garam, dan gula tambahan.
Untuk lebih amannya, buatlah makanan pendamping di rumah ketimbang membelinya dari luar. Anda juga bisa memilih jenis side dish yang lebih sehat, seperti salad sayur dan potongan buah.
Potonglah daging menjadi ukuran kecil, lalu tusukkan ke tusuk sate agar bisa matang lebih cepat. Jadi daging tak perlu lama-lama di atas alat pemanggang. Jangan sampai ada bagian yang terlalu matang hingga gosong, karena jika dikonsumsi maka akan mengeluarkan zat karsinogenik yang dapat memicu kanker.
Anda bisa memasak daging di oven atau microwave terlebih dulu sebelum memanggangnya. Cara ini dapat memastikan agar daging benar-benar matang.
Pasalnya, meski bagian luar daging terlihat matang dan terbakar, bagian dalamnya bisa saja masih mentah.
Siapa yang tak suka burger atau nasi putih hangat? Makanan ini tentu akan membuat menu barbeque Anda lebih lengkap.
Anda bisa membeli roti burger whole grain sebagai tambahan serat, atau menyediakan nasi merah. Dengan ini, makanan pelengkap barbeque pun menjadi lebih sehat.
Selain makanan, pastikan juga panggangan Anda bersih daru kotoran, jangan sampai makanan yang sudah bersih diolah malah akan terkontaminasi kuman dari panggangan yang tidak bersih.
Barbeque memang menggoda selera. Bau asapnya, garis panggangan yang tercetak pada makanan, dan rasa sausnya yang kuat sungguh tak tertandingi. Tapi di balik semua ini, hidangan barbeque menyimpan bahaya yang tak sedikit untuk tubuh.
Daging olahan yang kerap menjadi hidangan utama barbaque mengandung komponen-komponen kimia berbahaya, yang tidak ditemukan pada daging segar.
Atas alasan itu, mengonsumsi barbeque berpotensi meningkatkan risiko penyakit kronis. Contohnya, hipertensi, penyakit jantung, penyakit paru obstruktif kronis, dan kanker usus.
Yang lebih mengejutkan lagi, para peneliti menemukan bahwa zat-zat karsinogen dalam asap barbeque bisa masuk ke dalam tubuh melalui kulit. Asap ini penuh dengan senyawa polycylic aromatic hydrocarbon (PAH) yang dapat menyebabkan penyakit pernapasan hingga kanker paru.
Jadi meski Anda menggunakan masker pelindung dan tidak mengonsumsi barbeque alias hanya menghirup aromanya, Anda masih bisa menyerap PAH dalam jumlah tinggi ke dalam tubuh.
Baca Juga
Bagaimana? Anda sudah siap untuk menerapkan barbeque sehat di pesta tahun baru? Jangan sampai kemeriahan pesta membuat Anda lepas kendali dan makan berlebihan.
Dengan ini, Anda pun tak perlu khawatir dengan risiko kolesterol tinggi atau masalah kesehatan lainnya setelah tahun baru berlalu. Selamat menikmati!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat seledri untuk darah tinggi berasal dari kandungan serat, vitamin, mineral di dalamnya, termasuk senyawa phthalide dan mineral kalium yang membantu mengontrol tekanan darah dan melemaskan dinding arteri.
Sayuran penurun darah tinggi antara lain kubis, selada, bayam, sawi, dan wortel. Sayuran-sayuran tersebut mengandung zat menyehatkan seperti fenolik yang membantu mengendurkan pembuluh darah dan kalium yang dapat menurunkan tekanan darah.
Biasanya, Anda diminta untuk puasa sebelum melakukan cek kolesterol, setidaknya selama 9-12 jam. Tujuannya untuk melihat bagaimana tubuh Anda bermetabolisme.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved