Gejala kutil kelamin, di antaranya muncul satu atau sekumpulan benjolan kecil tanpa rasa sakit, kutil muncul di sekitar vagina, penis, anus atau paha atas Anda, terasa gatal, atau terjadi pendarahan.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
4 Agt 2020
Kutil kelamin bisa menimbulkan ketidaknyamanan
Table of Content
Kutil kelamin adalah benjolan kecil menonjol dan biasanya tanpa rasa sakit yang muncul pada bagian kelamin. Kutil kelamin disebabkan oleh infeksi human papilloma virus (HPV) dan dapat ditularkan melalui sentuhan antara kulit orang yang sehat dengan kulit yang terinfeksi virus. HPV dapat ditularkan pada saat berhubungan seks tanpa menggunakan pengaman (kondom).
Advertisement
Setidaknya ada lebih dari 100 jenis HPV yang berbeda. Strain HPV yang menyebabkan kutil kelamin juga berbeda dari jenis strain HPV yang dapat menyebabkan kanker genital, seperti kanker serviks.
Oleh karena itu, virus HPV yang menyebabkan kutil tidak berkaitan dengan kanker dan juga tidak menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius. Penyakit kutil kelamin sangat mungkin untuk diobati dan dapat dihilangkan.
Gejala kutil kelamin diawali dengan munculnya satu benjolan kutil, baik hanya satu kutil atau beberapa kutil yang membentuk klaster. Lebih lengkapnya, gejala kutil kelamin adalah sebagai berikut:
Banyak orang dengan kutil kelamin tidak menyadarinya dikarenakan tidak mengalami gejala apa pun. Gejala kutil kelamin dapat muncul selama berminggu-minggu, berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun setelah terjadi kontak dengan virus penyebabnya.
Walaupun tidak terasa sakit, segera periksakan diri Anda apabila menemukan benjolan tidak wajar di area kelamin. Begitu juga jika ada ketidaknyamanan atau perubahan dalam aliran air kencing.
Baca Juga
Kutil kelamin akan lebih mudah ditangani jika dilakukan penanganan sejak dini saat muncul gejala kutil kelamin. Jenis perawatan atau pengobatan yang diberikan, akan disesuaikan dengan jenis kutil yang dimiliki serta letak di mana kutil berada. Berikut tindakan penanganan yang mungkin diberikan.
Jenis perawatan ini pada beberapa kasus juga dapat menyebabkan rasa sakit, iritasi bahkan sensasi terbakar. Selalu konsultasikan kepada dokter tentang efek yang terjadi pada saat dalam pengobatan.
Dalam prosedur ini, kutil akan dibekukan dengan nitrogen cair untuk menghancurkannya. Hal ini biasanya dilakukan setiap minggu selama empat minggu. Cryotherapy juga dapat menyebabkan rasa sakit, sensasi terbakar, dan iritasi.
Tindakan ini merupakan penangan kutil kelamin dengan cara memotong, membakar, atau laser kutil kelamin. Tindakan ini hanya akan disarankan jika kutil tidak merespons perawatan lain atau berukuran terlalu besar. Efek samping dari tindakan ini adalah pendarahan, infeksi luka, atau jaringan parut.
Jika kutil kelamin tidak diobati, maka ukurannya dapat membesar dan jumlahnya bertambah banyak. Anda juga dapat menularkan infeksi tersebut pada pasangan.
Untuk melihat hasil perawatan, mungkin akan diperlukan waktu hingga beberapa minggu. Selama itu, dokter mungkin akan menyarankan agar Anda menghindari berbagai jenis sabun, krim, atau losion yang dapat mengiritasi kulit.
Anda juga mungkin akan disarankan untuk tidak melakukan hubungan seksual hingga perawatan selesai dan kutil berhasil disembuhkan.
Pengobatan mungkin dapat menghilangkan gejala kutil kelamin. Meski tidak ada obat khusus untuk virus HPV yang menyebabkannya, sistem imun tubuh seseorang mungkin akan dapat mematikan virus seiring waktu. Pada beberapa orang, gejala kutil kelamin juga dapat sembuh dengan sendirinya.
Advertisement
Ditulis oleh Nenti Resna
Referensi
Artikel Terkait
Cara menghilangkan kutil kelamin bisa dilakukan secara alami di rumah. Tindak penanganan yang bisa dijadikan pilihan seperti menggunakan teh hijau, cuka apel, dan bawang putih.
30 Agt 2023
Manfaat imunisasi HPV usia dini efektif adalah mencegah infeksi virus human papiloma (HPV). Infeksi tersebut berisiko menimbulkan kanker serviks dan infeksi menular seksual.
31 Jan 2020
Tes pap smear sering kali jadi cara deteksi dini kanker serviks yang umum dilakukan. Selain itu, tes IVA dan HPV juga jadi pemeriksaan untuk mendeteksi kanker serviks.
30 Sep 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved