Sering Bangun Kesiangan? Ini Cara Bangun Pagi Walau Begadang

Begadang adalah salah satu alasan yang membuat banyak orang kesulitan untuk bangun pagi. Hasilnya, tak jarang aktivitas dan rencana yang telah dibuat pun menjadi kacau karena bangun kesiangan. Cara bangun pagi walau begadang sebenarnya cukup mudah untuk dilakukan. Kuncinya, Anda harus mengubah semua kebiasaan buruk sebelum dan sesudah bangun tidur.

Bagaimana cara bangun pagi walau begadang?

Ada berbagai macam cara bangun pagi walau begadang yang bisa dilakukan. Agar terhindar dari kesiangan, beberapa kebiasaan buruk setelah bangun tidur perlu Anda ubah. Selain itu, kondisi di kamar tidur, seperti ruangan yang terlalu gelap meningkatkan risiko bangun siang.

Berikut ini sejumlah cara bangun pagi walau begadang:

1. Jangan memencet tombol snooze alarm

Kebiasaan memencet tombol snooze pada alarm bangun tidur dapat memicu terjadinya drockling. Drockling adalah kondisi yang dapat mengacaukan pengaturan waktu internal dalam tubuh. Kondisi ini menyebabkan Anda kesulitan bangun dalam keadaan tubuh segar.

2. Membiarkan cahaya masuk ke dalam kamar

Kondisi ruangan yang gelap bisa membuat Anda kesulitan untuk bangun. Tubuh memerlukan cahaya alami untuk mengatur ulang jam internalnya. Maka dari itu, usahakan untuk membuka tirai kamar agar cahaya dari luar bisa masuk. Jika kamar Anda jauh dari jangkauan cahaya, menyalakan lampu juga bisa dijadikan pilihan.

3. Jangan langsung mengecek ponsel saat bangun

Memeriksa ponsel saat bangun dapat mengganggu aktivitas dan membuat Anda lebih banyak menghabiskan waktu di tempat tidur. Sebagai gantinya, Anda sebaiknya melakukan aktivitas seperti olahraga ringan atau meditasi setelah bangun.

4. Mengikat rambut saat bangun tidur

Mengikat rambut setelah bangun tidur bisa membantu merangsang aliran darah ke kulit kepala dan memberikan rasa nyeri yang membuka kedua mata. Namun, jangan menarik rambut Anda secara berlebihan ketika mengikat rambut karena dapat menyebabkan kerontokan.

5. Melakukan gerakan peregangan

Gerakan peregangan dapat membantu darah mengalir ke otot. Selain membuat tubuh menjadi lebih rileks dan bersemangat, peregangan membantu meningkatkan fleksibilitas, menurunkan risiko cedera dan menambah daya tahan tubuh.

6. Mencuci muka dengan air dingin

Menciprati atau mencuci muka dengan air dingin dapat membuat Anda lebih segar. Selain itu, cara ini juga dapat merapatkan pori-pori wajah. Meskipun begitu, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan manfaat air es untuk pori-pori wajah.

7. Mengonsumsi protein saat sarapan

Mengonsumsi makanan yang kaya akan protein pada saat sarapan dapat menambah energi Anda di pagi hari. Ketika tubuh memiliki cukup energi, Anda akan terhindar dari rasa kantuk, serta bersemangat untuk menjalani hari.

8. Hindari mengonsumsi minuman beralkohol

Mengonsumsi alkohol memang dapat membuat Anda menjadi lebih rileks dan bisa tidur dengan mudah. Meski begitu, kebiasaan ini bisa mengganggu siklus tidur dan membuat Anda kesulitan untuk tidur dengan nyenyak.

9. Jauhkan alarm dari jangkauan

Sebelum tidur, pastikan Anda telah menaruh alarm jauh dari jangkauan. Menaruh alarm jauh dari tempat tidur menurunkan risiko untuk menekan tombol snooze. Letakkan alarm di tempat yang masih memungkinkan Anda untuk mendengar suaranya. Selain itu, taruh alarm di tempat yang membuat Anda bangun dan berjalan untuk mematikannya.

Tips yang bisa diterapkan untuk menghindari begadang

Kebiasaan begadang dapat memberikan efek negatif bagi kehidupan Anda. Supaya terhindar dari dampak buruk yang bisa ditimbulkan, sejumlah cara bisa Anda lakukan. Berikut sejumlah tips untuk menghilangkan kebiasaan begadang:

• Hindari tidur siang

Tidur siang meningkatkan risiko Anda begadang. Menurut sebuah studi tertentu, mahasiswa yang tidur siang lebih dari 2 jam 3 kali dalam seminggu memiliki kualitas tidur malam lebih rendah dibanding yang tidak.

• Mengubah kebiasaan makan

Mengonsumsi makanan 1 jam sebelum tidur berpotensi membuat Anda kesulitan untuk tidur. Kondisi ini terjadi karena tubuh membutuhkan waktu setidaknya 2 hingga 3 jam untuk mencerna makanan. Berbaring setelah makan dapat memicu rasa ketidaknyamanan pada perut, dan bagi beberapa orang bisa memperlambat proses pencernaan.

• Membaca buku

Membaca buku sebelum tidur dapat membuat pikiran lebih rileks dan mencegah kecemasan. Meskipun begitu, sebaiknya hindari buku yang memicu respons emosional karena malah bisa membuat Anda menjadi begadang.

• Hindari konsumsi kafein 4 jam sebelum tidur

Kafein dapat membuat Anda terjaga dan merusak pola tidur. Supaya terhindar dari masalah tersebut, usahakan untuk tidak mengonsumsi kafein 4 jam sebelum tidur. Namun, hal ini tak dapat dijadikan patokan karena dampak kafein dapat berbeda pada masing-masing orang.

• Melakukan meditasi

Kecemasan meningkatkan risiko begadang. Untuk membantu mengurangi kecemasan, Anda bisa menerapkan teknik relaksasi sebelum tidur, salah satunya dengan melakukan meditasi. Meditasi mampu membantu menenangkan pikiran, mengalihkan masalah, dan membuat Anda menjadi lebih mudah tertidur.

Catatan dari SehatQ

Begadang dapat merusak aktivitas dan rencana yang telah Anda persiapkan di hari berikutnya. Cara bangun pagi walau begadang cukup mudah untuk dilakukan. Kuncinya, harus mengubah semua kebiasaan buruk sebelum dan sesudah bangun tidur.

Untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai bangun pagi walau begadang, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.