Bahaya Self Deprecation, Merendahkan Diri Sendiri dalam Balutan Candaan

Beberapa orang seringkali meremehkan dirinya sendiri ketika berhasil meraih capaian tertentu. Sebagai contoh, ketika berhasil menjadi juara dalam lomba, Anda mungkin akan merendahkan diri dengan berkata “Aku tidak hebat, semua orang juga bisa melakukannya”.

Pernyataan tersebut menjadi tanda bahwa Anda sedang melakukan self deprecating. Self deprecation merupakan salah satu bentuk tindak bullying terhadap diri sendiri, yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan mental jika diteruskan.

Apa itu self deprecation?

Self deprecation adalah pernyataan berisi candaan, yang secara tidak langsung merendahkan atau meremehkan diri sendiri. Tindakan ini umumnya dilakukan oleh orang-orang untuk membuat mereka terlihat lebih sederhana, tampak rendah hati, hingga membuat suasana menjadi lebih cair. 

Bagi orang yang berpengaruh atau berkedudukan tinggi, melakukan self deprecating bertujuan agar dirinya terlihat membumi, sehingga kemudian dapat menarik dukungan dari orang lain. Di sisi lain, tindakan ini merupakan bentuk perundungan terhadap diri sendiri.

Dampaknya tak main-main, tindakan ini bisa berpengaruh buruk terhadap kondisi psikologis orang yang melakukannya. Selain itu, self deprecation juga dapat memengaruhi kemampuan Anda dalam mengambil keputusan.

Tanda-tanda self deprecation yang perlu diwaspadai

Tanda-tanda self deprecation bisa dilihat dari cara pikir, berbahasa, dan berperilaku seseorang. Beberapa tanda yang menjadi indikator seseorang melakukan self deprecating, antara lain:

• Tidak mau menerima pujian

Tidak mau menerima pujian dari orang lain merupakan salah satu tanda self deprecation. Tidak peduli seberapa baik penampilannya, orang tersebut akan selalu merasa bahwa dirinya selalu jelek. Saat dipuji orang lain, Anda akan mencoba untuk mencela diri sendiri.

• Sering merendahkan diri sendiri

Terlalu sering merendahkan diri sendiri menjadi tanda Anda melakukan self deprecating. Bagi Anda, sikap mencela diri sendiri telah menjadi kebiasaan, tidak terkecuali saat berhasil meraih capaian bergengsi yang membutuhkan usaha dan kerja keras untuk bisa mendapatkannya.

• Merendah karena takut tidak disukai orang lain

Orang yang memamerkan kemampuan dan prestasinya terkadang dianggap sombong. Tak ingin mendapatkan cap negatif, hal tersebut kemudian membuat orang-orang memilih untuk rendah diri dan tidak mengakui keberhasilannya.

Dampak buruk self deprecation

Dalam beberapa kasus, self deprecation mungkin sengaja dilakukan hanya untuk mencairkan suasana. Namun, jika tindakan ini dilakukan secara terus-menerus dan sudah menjadi sebuah kebiasaan, hal tersebut dapat berdampak buruk terhadap kesehatan mental serta pengambilan keputusan.

Berikut ini beberapa dampak buruk yang mungkin ditimbulkan:

• Terpengaruhnya harga diri

Orang-orang mungkin sengaja melakukan self deprecating agar mereka yang ada di sekitarnya merasa lebih nyaman. Namun, jika dilakukan secara terus-menerus, harga diri Anda akan jadi ikut terpengaruh. Hal tersebut dapat memengaruhi produktivitas, hubungan dengan orang lain, hingga cara Anda memperlakukan diri sendiri.

• Kecemasan dan depresi

Bayangkan memberitahu teman Anda bahwa capaian penting mereka bukanlah hal yang besar dan patut dibanggakan. Ketika mendengarnya, teman Anda tentu akan merasa terpukul. Mental teman Anda pun tentu akan ikut terpengaruh.

Hal serupa juga akan terjadi pada diri Anda sendiri apabila terus melakukan self deprecating. Beberapa masalah kesehatan mental yang mungkin terjadi akibat kebiasaan ini di antaranya depresi dan gangguan kecemasan.

• Hilangnya optimisme

Mencela diri sendiri secara terus-menerus dapat menurunkan optimisme Anda. Hal tersebut tentunya bisa memengaruhi cara berpikir seseorang dalam mengambil keputusan. Akibatnya, keputusan yang diambil akan sering tidak tepat dan merugikan.

Jika Anda mulai merasakan adanya masalah kesehatan mental akibat self deprecation, segera berkonsultasi dengan dokter. Langkah ini penting dilakukan agar kondisi Anda tidak bertambah parah.

Cara menghentikan kebiasaan self deprecation

Melihat dampak buruk yang bisa ditimbulkan, kebiasaan meremehkan diri sendiri harus segera dihilangkan. Beberapa tindakan yang dapat Anda lakukan untuk membantu menghilangkannya adalah sebagai berikut:

• Memandang diri sendiri secara positif
• Menerima pujian yang diberikan oleh orang lain dan menganggapnya sebagai dorongan untuk berbuat lebih baik lagi
• Melakukan journaling dengan mencatat pikiran-pikiran negatif yang muncul ketika Anda menerima pujian, sebelum kemudian mencari cara untuk menghilangkannya

Catatan dari SehatQ

Self deprecation adalah pernyataan merendahkan diri sendiri yang dibalut dengan lelucon dan candaan. Biasa dipakai untuk mencairkan suasana, tindakan ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan mental jika terus dilakukan.

Jika Anda merasakan adanya gejala depresi atau gangguan kecemasan akibat kebiasaan ini, segera berkonsultasi dengan dokter. Hal ini penting dilakukan untuk mencegah kondisi Anda semakin parah.

Apabila Anda memiliki pertanyaan seputar masalah kesehatan, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.