Meski bagi sebagian orang gigi kelinci memperburuk penampilan, sebagian lainnya justru menganggapnya sebagai tren kecantikan. Cari tahu informasi seputar gigi kelinci di sini.
11 Jun 2020
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Gigi kelinci yang dimiliki seorang anak
Table of Content
Apakah Anda memiliki dua gigi seri di tengah mulut yang ukurannya cukup besar daripada gigi lainnya? Jika ya, Anda berarti memiliki gigi kelinci. Gigi kelinci merupakan salah satu kondisi makrodontia, di mana terjadinya peningkatan ukuran gigi yang lebih besar dibandingkan dengan gigi lainnya. Kondisi ini umumnya tidak membahayakan kesehatan, namun dapat memengaruhi kepercayaan diri sebagian orang.
Advertisement
Makrodontia memiliki tiga tipe kondisi, di antaranya:
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan gigi kelinci. Meski demikian, bentuk gigi ini biasanya disebabkan oleh faktor genetik. Berikut adalah sejumlah penyebab gigi kelinci.
Mutasi genetik yang mengatur pertumbuhan gigi dapat menjadi salah satu penyebab gigi terus tumbuh tanpa berhenti pada waktu yang tepat sehingga menghasilkan gigi yang lebih besar dari ukuran biasanya, seperti pada kondisi gigi kelinci.
Selain itu, beberapa kondisi kesehatan yang disebabkan oleh faktor genetik juga dapat menyebabkan seseorang memiliiki gigi kelinci, misalnya sindrom otodental, sindrom KBG, sindrom XYY, hiperplasia, dan hernifacial.
Kebiasaan-kebiasaan semasa kecil, seperti mengisap jempol, mengempeng, mengonsumsi makanan tertentu, hingga terpapar radiasi atau racun, dapat menjadi salah satu penyebab sebagian gigi membesar dibandingkan dengan yang lainnya.
Selain itu, gangguan hormon, ras, dan faktor jenis kelamin juga dapat memengaruhi kondisi ini.
Apabila Anda tidak suka dengan gigi kelinci dan ingin menghilangkannya, dokter gigi perlu mendiagnosis penyebabnya terlebih dahulu. Jika penyebab gigi kelinci tidak dapat ditemukan, dokter mungkin akan menyarankan Anda untuk melakukan perawatan dengan dokter gigi untuk kecantikan.
Berikut adalah beberapa cara menghilangkan gigi kelinci.
Gigi kelinci dapat diperkecil menjadi ukuran yang sama dengan gigi lainnya melalui metode mengikir atau mencukur gigi. Sesi pencukuran gigi ini dilakukan dengan menggunakan alat pengamplasan yang lembut untuk menghilangkan beberapa bagian gigi.
Sebelum melakukan cara ini, dokter gigi akan melakukan rontgen untuk memastikan gigi Anda cocok untuk prosedur ini. Sebab, meski mengikir gigi termasuk ke dalam perawatan yang aman bagi kebanyakan orang, perawatan ini tidak dianjurkan bagi orang yang memiliki gigi lemah.
Pasalnya, mengikir gigi yang lemah dapat mengekspos bagian dalamnya dan menyebabkan rasa sakit, serta membuat kerusakan permanen pada gigi. Jadi, pastikan gigi Anda dalam keadaan sehat dan kuat sebelum prosedur ini.
Jika kondisi gigi kelinci sangat mengganggu Anda, mencabut gigi bisa menjadi salah satu pilihannya. Dokter gigi Anda mungkin akan merekomendasikan Anda berkonsultasi dengan dokter bedah mulut untuk menjalankan prosedur ini.
Setelah gigi kelinci Anda dicabut, Anda bisa menggantinya dengan gigi palsu untuk mempercantik tampilan Anda.
Selain bisa membuat gigi lebih rata dan cantik, kawat gigi juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi maloklusi yang disebabkan oleh gigi kelinci. Dalam melakukan prosedur ini, dokter gigi akan menggunakan kawat gigi untuk menciptakan ruang bagi gigi yang lebih besar.
Setelah menggunakan kawat gigi, pastikan Anda selalu menjaga kebersihan gigi. Pasalnya, sisa makanan dapat lebih banyak tertinggal di dalam mulut dan memicu kerusakan gigi lainnya.
Baca Juga
Tidak semuanya mengganggap gigi kelinci sebagai sesuatu yang buruk. Sebagian orang justru ingin memiliki gigi ini karena tren kecantikan gigi kelinci yang kini tengah populer, terutama di negara Jepang.
Jika Anda salah satunya, Anda bisa melakukan veneer gigi untuk mendapatkan gigi kelinci secara instan. Veneer gigi merupakan perawatan kecantikan gigi yang salah satu manfaatnya dapat memuat gigi yang berukuran kecil menjadi lebih besar.
Sebelum veneer dipasangkan ke gigi, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter gigi terlebih dahulu untuk memeriksa kondisi gigi Anda sekaligus memastikan apakah perawatan ini cocok atau tidak.
Jika gigi Anda tidak rata atau bengkok, mungkin Anda akan perlu menggunakan kawat gigi terlebih dahulu. Jika cocok, dokter gigi akan memotong sekitar setengah milimeter gigi untuk dikirim ke lab dan dibuatkan veneer.
Itulah beberapa hal seputar gigi kelinci yang perlu Anda ketahui. Jadi, apakah Anda tertarik memiliki gigi kelinci?
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Infeksi gigi perlu segera diatasi. Jika dibiarkan infeksi bakteri bisa menyebar ke jaringan lain dan menyebabkan komplikasi hingga mengancam jiwa.
Karies gigi dapat diatasi dengan mudah dan lebih murah jika terdeteksi secepat mungkin. Salah satu gejala karies gigi adalah sebagian gigi Anda berubah warnanya menjadi cokelat atau hitam. Selain itu, apa saja gejala yang dapat Anda kenali?
Cara mengatasi sakit gigi setelah ditambal sementara bisa dilakukan dengan mengonsumsi obat pereda nyeri. Namun pada kebanyakan kasus, kondisi ini bisa hilang dengan sendirinya setelah beberapa waktu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved