Sakit punggung saat hamil dapat dipicu oleh perubahan hormon, kenaikan berat badan, hingga pemisahan otot. Untuk mengatasinya, Anda dianjurkan untuk rutin berolahraga ringan, tidur menghadap ke samping, ataupun memijat bagian punggung.
26 Jan 2023
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Sakit punggung saat hamil dapat disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya kenaikan berat badan ketika hamil.
Table of Content
Sakit punggung saat hamil adalah hal yang lazim, khususnya di fase awal kehamilan.
Advertisement
Meskipun demikian, bukan berarti kondisi ini dapat disepelekan karena nyeri punggung dikhawatirkan mengganggu kegiatan sehari-hari ibu hamil.
Oleh sebab itu, cobalah pahami berbagai penyebab dan cara mengatasi punggung sakit saat hamil berikut ini.
Selama menjalani kehamilan yang sehat, wanita umumnya mengalami kenaikan berat badan sekitar 11-15 kilogram (kg).
Akibatnya, tulang belakang harus menopang kenaikan berat badan tersebut dan memicu nyeri punggung saat hamil.
Tidak hanya itu, berat badan bayi dan rahim yang semakin membesar juga memberikan tekanan pada pembuluh darah dan saraf di panggul serta punggung.
BACA JUGA: 5 Tanda-tanda Hamil Muda pada Perut
Kehamilan menggeser pusat gravitasi tubuh dan berpotensi membuat ibu hamil menyesuaikan postur tubuh ataupun cara bergerak secara bertahap.
Kondisi ini berpotensi menyebabkan punggung pegal saat hamil atau menimbulkan ketegangan pada tubuh.
Tubuh ibu hamil memproduksi hormon relaksin yang memungkinkan ligamen di area panggul menjadi rileks dan persendian menjadi lebih longgar sebagai persiapan proses persalinan.
Sayangnya, hormon yang sama juga dapat menyebabkan ligamen penopang tulang belakang mengendur sehingga menimbulkan ketidakstabilan dan rasa sakit.
Ketika rahim semakin membesar, dua lembar otot paralel (otot rektus abdominis) yang membentang dari tulang rusuk ke tulang kemaluan,dapat terpisah.
Pemisahan otot ini berpotensi memperparah kondisi punggung sakit saat hamil.
Jangan salah, stres yang dialami selama kehamilan bisa memicu ketegangan otot di punggung dan menimbulkan rasa sakit ataupun kedutan di area tersebut.
Selain itu, ibu hamil kemungkinan juga dapat merasakan peningkatan rasa sakit di punggung selama melewati periode stres dalam kehamilan.
BACA JUGA: Tanda Awal Kehamilan yang Wajib Anda Ketahui
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, pusat gravitasi tubuh ibu hamil bergeser ke depan ketika janin dalam rahim terus berkembang.
Untuk menghindari jatuh ke arah depan, ibu hamil biasanya menyandarkan tubuh ke arah belakang.
Kabar buruknya, postur ini justru dapat membuat otot di punggung bawah menjadi tegang dan nyeri punggung selama kehamilan.
Sebagai solusinya, berikut adalah postur tubuh yang bisa dicontoh ibu hamil.
BACA JUGA: Berbagai Penyebab Tulang Rusuk Sakit saat Hamil dan Cara Menanganinya
Cara mengatasi sakit punggung saat hamil selanjutnya adalah tidur menghadap ke samping. Anda juga perlu menghindari tidur dalam posisi telentang.
Tekuklah salah satu atau kedua lutut Anda selama tidur sambil menghadap ke salah satu sisi.
Anda juga bisa meletakkan bantal khusus kehamilan di antara lutut, di bawah perut, ataupun di belakang punggung.
Memijat atau menggunakan kompres dingin/hangat pada bagian punggung bisa membantu meringankan rasa nyeri.
Kendati demikian, belum banyak penelitian yang bisa membuktikan efektivitas metode ini.
Berolahraga ringan, seperti jalan kaki, berenang, atau menggunakan sepeda statis, dapat memperkuat otot dan meningkatkan fleksibilitas tubuh.
Dengan demikian, sakit pada tulang belakang dapat diredakan.
Akan tetapi, ada baiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter kandungan terkait jenis olahraga apa yang aman dilakukan selama kehamilan.
Di samping itu, dokter kandungan atau seorang terapis fisik juga dapat merekomendasikan jenis olahraga untuk memperkuat punggung dan perut.
BACA JUGA: Perut Sakit Saat Hamil yang Normal dan Berbahaya
Sabuk kehamilan dapat menopang punggung bagian bawah dan perut ibu hamil yang semakin besar selama menjalani aktivitas sehari-hari.
Penggunaan sabuk kehamilan juga dianggap dapat mengurangi rasa sakit secara keseluruhan.
Meskipun dianggap normal, ada kalanya sakit punggung saat hamil mengindikasikan persalinan prematur atau infeksi saluran kemih.
Ciri-ciri sakit punggung saat hamil yang perlu diwaspadai umumnya disertai berbagai gejala berikut.
BACA JUGA: 8 Jawaban Mengapa Terasa Nyeri Dada Saat Hamil
Jika Anda mengalami berbagai gejala di atas, segera periksakan diri ke dokter kandungan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Apabila Anda punya keluhan lain seputar kehamilan, cobalah konsultasi langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Tanda ovulasi gagal adalah menstruasi tidak teratur, volume darah haid yang lebih sedikit dari biasanya, dan tidak munculnya kram maupun nyeri saat perdarahan terjadi. Penyebabnya bisa beragam, mulai dari obesitas hingga PCOS.
Selama ini, kita sering mendengar berbagai buah yang dilarang untuk ibu hamil. Namun, apakah buah-buahan itu benar-benar berbahaya bagi janin? Berikut ini penjelasannya.
Buah bit untuk ibu hamil aman dikonsumsi hingga 2 buah per harinya. Namun beberapa ibu hamil mungkin akan merasa mual ketika mengonsumsinya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved