logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Kesehatan Wanita

Tak Perlu Panik, Ini Cara Mengenali Rugae yang Normal Maupun Berbahaya

open-summary

Rugae adalah lipatan dan benjolan normal pada organ reproduksi wanita yang akan muncul pada kondisi tertentu. Namun, beberapa penyakit juga mungkin mengakibatkan munculnya benjolan pada vagina.


close-summary

2023-03-30 02:55:11

| Asni Harismi

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

Rugae adalah kondisi normal pada organ intim wanita.

Rugae bisa muncul pada organ intim wanita setelah persalinan.

Table of Content

  • Rugae adalah kondisi normal pada vagina, ini penyebabnya
  • Penyebab rugae yang harus Anda waspadai
  • Cara mengobati rugae yang bermasalah

Rugae adalah benjolan atau lipatan di permukaan vagina yang bisa teraba ketika vagina dalam kondisi rileks. Jadi, Anda mungkin menemukannya saat melakukan pemeriksaan sendiri (Sadari) kesehatan vagina, sebagai langkah penting bagi wanita.

Advertisement

Jika Anda meraba dan menemukan lipatan di area kewanitaan tersebut, jangan lekas panik. Sebab, hal itu mungkin adalah rugae, yang bisa teraba ketika vagina dalam kondisi rileks.

Rileks yang dimaksud di sini adalah vagina tidak dalam posisi ‘aktif’, seperti ketika Anda tengah melakukan hubungan seksual atau mengalami kontraksi dalam proses persalinan.

Lipatan pada vagina inilah yang memugkinkan area intim tersebut untuk meregang, sehingga vagina Anda tidak mudah robek atau mengalami cedera.

Rugae adalah kondisi normal pada vagina, ini penyebabnya

no caption
Rugae bisa muncul pada masa reproduksi.

Rugae pada mulut vagina menyerupai lipatan atau benjolan yang teraba ketika lidah Anda menyentuh langit-langit mulut. Jika Anda masih berada dalam masa reproduksi, maka kemunculan rugae adalah kondisi normal.

Ketika Anda sudah memasuki masa menopause, rugae tidak akan lagi terasa. Kondisi ini menandakan saluran vagina Anda yang tidak lagi elastis seperti dahulu.

Sementara itu, kemunculan rugae sebelum menopause, mengindikasikan kekurangan hormon estrogen di dalam tubuh.

Wanita yang baru melahirkan juga akan menemukan saluran vaginanya mulus tanpa lipatan atau benjolan. Sebab, vagina meregang saat proses melahirkan dan butuh waktu lebih lama untuk kembali elastis, dibanding setelah melakukan hubungan seksual.

Rugae baru akan terlihat pada minggu ke-3 atau ke-4 setelah melahirkan Namun kondisi vagina mungkin baru akan kembali ke ukuran semula pada minggu ke-6 atau ke-8 setelah melahirkan.

Kondisi vagina yang kurang elastis inilah yang membuat Anda tidak disarankan untuk melakukan hubungan seksual dalam masa nifas, demi menghindari vagina robek atau cedera lain.

Baca Juga

  • Seluk-beluk Selaput Dara pada Wanita
  • Penyebab Penis Gatal dan Cara Mengatasinya (Pria Harus Tahu!)
  • Begini Cara Membedakan Radang Vagina dengan Kanker Serviks

Penyebab rugae yang harus Anda waspadai

no caption
Kista jadi penyebab rugae yang harus diwaspadai.

Meski sebagian besar lipatan dan benjolan di dalam vagina tidak mengindikasikan penyakit tertentu, tidak dipungkiri kadang kala kondisi ini juga menandakan masalah kesehatan tertentu. Berikut ini sederet faktor penyebab terjadinya rugae.

1. Kista

Kista adalah benjolan pada dinding vagina yang berbentuk seperti kantung dan berisi air, daging tumbuh, maupun nanah.

Jenis kista sendiri bermacam-macam, seperti endometriosis, kista bartholin (yang terletak di salah satu atau kedua bibir vagina), kista saluran gartner (yang muncul di masa kehamilan), maupun kista inklusi vaginal (karena luka saat melahirkan).

2. Polip

Polip adalah daging tumbuh di sekitar vagina biasanya sering disalahartikan sebagai kutil kelamin dan skin tags.

Meski kadang dianggap menggangu secara estetis, polip tidak berbahaya dan tidak perlu diobati, kecuali jika terasa nyeri maupun mengakibatkan terjadinya perdarahan.

3. Kutil

Kutil biasanya disebabkan oleh infeksi human papillomavirus (HPV) dan bisa muncul di dalam maupun sekitar bibir vagina.

Kutil karena HPV biasanya berukuran kecil dan berkelompok (beruntusan), bentuknya tidak sama, serta dapat mengindikasikan penyakit menular seksual, termasuk herpes.

4. Kanker

Dalam kasus yang lebih jarang, benjolan rugae adalah ciri-ciri kanker vagina. Benjolan kanker ini biasanya ditandai dengan gejala lain, seperti keputihan berdarah, sembelit, nyeri panggul hingga punggung, dan kaki bengkak.

Meskipun demikian, gejala-gejala tersebut bisa juga mengindikasikan penyakit selain kanker. Oleh karena itu, Anda sangat disarankan memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dari benjolan dan lipatan di vagina Anda.

Cara mengobati rugae yang bermasalah

Rugae adalah kondisi yang biasanya tidak memerlukan pengobatan atau perawatan khusus. Namun, benjolan rugae yang disertai perdarahan, keluarnya keputihan abnormal, maupun nyeri pada vagina memang harus mendapat penanganan dokter spesialis kandungan.

Pengobatan rugae yang bermasalah harus didasarkan atas penyebab munculnya lipatan atau benjolan tersebut. Beberapa pilihan pengobatannya adalah dengan:

1. Pemberian antibiotik

Pada kista yang mengakibatkan munculnya rugae, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik untuk mengatasi infeksi pada benjolan tersebut.

Selama menjalani pengobatan, Anda juga disarankan untuk tidak menggunakan pakaian ketat, merendam vagina dengan air hangat, menghindari berhubungan seksual, meupun mengonsumsi obat pereda nyeri (paracetamol atau ibuprofen).

2. Membuang benjolan

Pembuangan benjolan dapat dilakukan jika Anda merasa ketidaknyamanan di area vagina. Dokter melakukan tindakan tersebut dengan metode krioterapi (pembekuan) maupun menggunakan sinar laser.

3. Terapi kanker

Jika penyebab benjolan rugae adalah kanker, dokter tentu akan menyarankan Anda melakukan serangkaian perawatan untuk membasmi sel kanker.

Perawatan yang dimaksud misalnya terapi radiasi, kemoterapi, konsumsi obat untuk mencegah penyebaran sel kanker ke organ lainnya, maupun terapi lain sesuai dengan kondisi Anda.

Pastikan Anda memilih perawatan sesuai keluhan. Ikuti juga petunjuk pemakaian obat sesuai rekomendasi dokter. Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.

Advertisement

kesehatan organ intimkesehatan wanitaorgan intim wanitakesehatan vagina

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 07.00 - 20.00

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved