logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Bayi & Menyusui

Penyebab Bayi Lahir Cacat, Ketahui Perawatan dan Cara Mencegahya

open-summary

Penyebab bayi lahir cacat termasuk faktor genetik, masalah kromosom, paparan zat kimia, dan infeksi. Beberapa kondisi ibu juga tingkatkan risiko bayi lahir cacat.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

1 Okt 2020

Penyebab bayi lahir cacat termasuk faktor genetik, masalah di kromosom, infeksi, dan paparan zat kimia

Penyebab bayi lahir cacat memang tidak dapat dicegah, tetapi bisa diturunkan risikonya dengan beberapa cara

Table of Content

  • Berbagai penyebab bayi lahir cacat
  • Faktor risiko bayi lahir cacat
  • Perawatan khusus untuk bayi yang terlahir cacat
  • Cara mencegah bayi lahir cacat
  • Catatan dari SehatQ

Ada berbagai penyebab bayi lahir cacat atau mengalami kelainan fisik. Perlu Anda ketahui bahwa cacat lahir adalah sesuatu yang tidak normal pada tubuh bayi baru lahir.

Advertisement

Bayi lahir cacat bisa sangat ringan, tergolong parah yang mengancam jiwa, hingga tidak dapat disembuhkan. Sebenarnya, apa saja penyebab bayi lahir cacat? Simak juga berbagai perawatan serta cara mencegah yang perlu orangtua ketahui.

Berbagai penyebab bayi lahir cacat

Menurut WHO, cacat lahir adalah kelainan struktur maupun fungsi tubuh yang sejak dalam kandungan. Artinya, kelainan pada bayi ini berkembang sebelum bayi lahir.

Cacat struktural berarti kelainan yang terjadi pada anggota tubuh. Misalnya, jika bayi mengalami sumbing atau clubfoot.

Sementara, cacat fungsional adalah kelainan sistem tubuh sehingga tidak bisa melakukan fungsinya secara normal. Hal ini biasa ditemukan pada penderita down syndrome.

Sebenarnya, hingga kini belum diketahui apa penyebab utama cacat lahir pada bayi. Namun, kondisi cacat atau kelainan fisik dari lahir bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti:

1. Faktor genetik

no caption
Penyebab bayi lahir cacat bisa berupa genetik

Salah satu penyebab bayi lahir cacat sejak dalam kandungan adalah faktor genetik. Orangtua yang memiliki susunan genetik abnormal dapat berisiko menurunkannya pada anak.

Genetik yang tidak normal tersebut terjadi ketika satu atau dua gen mengalami kerusakan akibat mutasi, sehingga tidak berfungsi dengan baik. 

Pada beberapa kasus, gen atau komponen gen yang hilang juga memicu cacat lahir pada bayi.

Cacat pada gen tersebut bisa terjadi saat pembuahan sel telur, sehingga tidak dapat dicegah.

2. Masalah pada kromosom

no caption
Kelainan kromosom dari orang tua merupakan penyebab bayi lahir cacat

Kromosom adalah komponen sel berbentuk seperti pita yang berfungsi untuk membawa informasi genetik. Adanya masalah pada kromosom dapat menyebabkan masalah kesehatan tertentu.

Misalnya, pada beberapa kasus, kromosom atau bagian kromosom dapat hilang menjadi penyebab bayi lahir cacat.

Salah satu contoh jenis cacat lahir tersebut adalah  sindrom Turner, yaitu ketika seorang anak perempuan kehilangan sebuah kromosom X. 

Selain itu, ada pula cacat lahir yang penyebabnya adalah kelebihan kromosom, seperti Down syndrome dan sindrom Klinefelter

3. Infeksi

no caption
Virus zika dari nyamuk bisa menjadi penyebab bayi lahir cacat

Tak hanya faktor internal, seperti genetik dan masalah kromosom, faktor luar seperti infeksi juga berkaitan sebagai penyebab bayi cacat sejak dalam kandungan.

Ibu hamil yang terinfeksi patogen seperti virus berisiko tinggi mengganggu kesehatan janin dan berujung bayi mengalami cacat lahir ketika persalinan. 

Misalnya, infeksi virus Zika selama kehamilan berkaitan dengan jenis cacat lahir yang disebut mikrosefali. Pada cacat lahir ini, tulang tengkorak dan otak bayi memiliki ukuran lebih kecil daripada ukuran normal.

Tak hanya itu saja, infeksi virus Zika selama kehamilan juga kemungkinan berkaitan dengan gangguan struktur pada otak anak.

4. Paparan obat dan zat kimia tertentu

no caption
Penyebab bayi lahir cacat bisa dari konsumsi obat thalidomine

Faktor luar lainnya yang menjadi penyebab bayi lahir cacat adalah paparan zat kimia dan obat tertentu selama kehamilan. Sebagai contoh, ibu hamil mengonsumsi alkohol, merokok, atau mengonsumsi obat-obatan berbahaya untuk janin dalam kandungan.

5. Obesitas pada ibu hamil

no caption
Penyebab bayi lahir cacat adalah ibu obesitas 

Kelebihan berat badan atau obesitas ternyata juga menjadi faktor penyebab kemungkinan bayi lahir cacat. Penelitian yang diterbitkan pada jurnal JAMA Network menemukan, ibu obesitas rentan melahirkan bayi dengan kelainan fisik.

Riset ini memaparkan, jenis cacat lahir yang mungkin terjadi, di antaranya adalah:

  • Kelainan tabung saraf (spina bifida),
  • Kelainan bentuk dinding pembatas kedua lubang hidung (septum),
  • Kelainan bentuk celah bibir dan langit-langit, serta
  • Kelainan kardiovaskular.

Baca Juga

  • Waspadai 11 Pantangan Ibu Hamil untuk Menjaga Kesehatan Tubuh dan Bayi
  • Bayi 5 Bulan Sudah Bisa Berceloteh, Ini Perkembangan Menakjubkan Lainnya
  • 3 Penyebab Kesemutan Saat Hamil dan Cara Mengatasinya

Faktor risiko bayi lahir cacat

no caption
Penyebab bayi lahir cacat meningkat bila ibu hamil minum alkohol

Setelah memahami penyebab bayi lahir cacat di atas, penting pula bagi Anda untuk mengetahui kondisi dan faktor yang meningkatkan risiko cacat lahir.

Berikut adalah beberapa faktor risiko bayi lahir cacat, seperti:

  • Penggunaan narkoba, konsumsi alkohol, atau merokok oleh ibu hamil.
  • Kehamilan di usia 35 tahun atau lebih.
  • Tidak mendapatkan perawatan prenatal yang memadai.
  • Kekurangan vitamin penting selama kehamilan seperti folat atau asam folat.
  • Ibu menderita infeksi virus atau bakteri yang tidak diobati, termasuk infeksi menular seksual.
  • Penggunaan obat berisiko tinggi oleh ibu hamil, seperti isotretinoin dan lithium
  • Penyakit tertentu yang diderita ibu hamil, seperti diabetes.

Perawatan khusus untuk bayi yang terlahir cacat

Anak yang mengalami kondisi cacat lahir membutuhkan perawatan dan penanganan khusus. Tentunya, perawatannya bisa berbeda, tergantung dari penyebab serta gejalanya.

Dokter mungkin akan melakukan beberapa jenis perawatan, seperti pembedahan, obat-obatan, alat bantu, terapi fisik, dan juga terapi wicara.

Sebagai orangtua, wajar saat Anda merasa bingung dan khawatir. Mengutip dari Stanford Children’s Health, berikut adalah beberapa hal untuk merawat diri serta bayi yang terlahir cacat.

  • Rutin berkonsultasi dengan dokter.
  • Pastikan si kecil juga mendapatkan perawatan lainnya dari ahli genetik, ahli gizi, terapis fisik, dan juga terapis wicara.
  • Segera hubungi dokter jika ada gejala tertentu yang membuat Anda khawatir.
  • Orangtua bisa melakukan tes dan konseling genetik untuk memahami risiko.
  • Ketahui apa saja perlengkapan khusus, cara memberi makan, memandikan, serta pantauan penting lainnya.
  • Pertimbangkan untuk bergabung dengan komunitas atau support grup.

Cara mencegah bayi lahir cacat

Beberapa faktor risiko dan penyebab bayi lahir cacat di atas memang tidak dapat dicegah. Namun, beberapa tips bisa Anda lakukan untuk menghindari bayi lahir cacat, di antaranya adalah:

1. Mengonsumsi vitamin prenatal

no caption
Konsumsi asam folat untuk mencegah penyebab bayi lahir cacat

Saat berencana untuk hamil, Anda akan perlu mengonsumsi suplemen asam folat (vitamin B9).

Suplemen ini kemudian terus diminum selama kehamilan untuk turunkan risiko bayi lahir cacat. Asam folat bermanfaat untuk membantu menurunkan risiko cacat lahir pada tulang belakang dan otak. 

Selain suplemen asam folat, Anda biasanya juga akan diberikan vitamin dan multivitamin prenatal untuk menjaga kesehatan kehamilan dan janin. 

2. Menghindari paparan zat berbahaya

no caption
Hentikan merokok agar ibu terhindar dari penyebab bayi lahir cacat

Ibu hamil harus menghindari konsumsi alkohol dan rokok untuk mencegah risiko bayi lahir cacat.

Obat ilegal, yang memang sebenarnya dilarang untuk semua kalangan, juga harus dihindari oleh ibu yang sedang hamil agar bayi tetap sehat dalam kandungan Anda maupun setelah ia lahir. 

3. Hati-hati dalam menggunakan obat

no caption
Minum obat sesuai anjuran dokter agar penyebab bayi lahir cacat terhindar

Selain rokok dan alkohol, penggunaan obat-obatan harus dilakukan dengan hati-hati dan harus mendapatkan persetujuan dari dokter.

Obat yang biasanya aman dikonsumsi dapat menjadi penyebab bayi lahir cacat apabila diminum saat hamil.

Pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apapun, termasuk suplemen dan obat yang dijual bebas.

4. Pantau kenaikan berat badan selama kehamilan

no caption
Cara mencegah penyebab bayi lahir cacat dengan jaga berat badan

Seperti yang disampaikan di atas, berat badan berlebih dapat meningkatkan risiko bayi lahir cacat.

Cara terbaik untuk menurunkan risiko bayi lahir cacat akibat obesitas adalah menurunkan berat badan sebelum menjalani program kehamilan. Kombinasikan olahraga dan defisit kalori untuk membantu menurunkan berat badan.

5. Mengatasi kondisi medis yang diderita

no caption
Kendalikan penyakit saat hamil agar penyebab bayi lahir cacat terhindar

Penyakit tertentu dapat meningkatkan risiko cacat lahir pada bayi. Untuk itu, sebelum menjalani kehamilan, Anda sangat disarankan untuk memeriksakan diri dan menjalani perawatan dengan pantauan dokter, termasuk diabetes. 

6. Imunisasi

no caption
Lakukan vaksin rutin agar infeksi penyebab bayi lahir cacat terhindar

Pemberian vaksin saat hamil mampu mencegah penyebab bayi lahir cacat berupa penyakit infeksi. Agar efek vaksin bekerja dengan optimal, pastikan Anda rutin imunisasi sesuai jadwal yang telah ditentukan.

7. Cegah suhu tubuh terlalu panas

no caption
Atasi demam agar penyebab bayi lahir cacat bisa dicegah

Suhu badan ibu yang terlalu panas pun bisa menjadi penyebab bayi lahir cacat. Sebab, suhu tubuh yang panas saat hamil mampu meningkatkan bayi mengalami cacat tabung saraf.

Apabila demam, segera obati penyakit yang menyebabkan Anda demam. Pastikan juga Anda tidak mandi dengan air panas agar suhu tubuh tidak terlalu tinggi.

8. Rutin memeriksakan kehamilan ke dokter

no caption
Penyebab bayi lahir cacat bisa terdeteksi jika rutin kontrol ke dokter

Selama fase kehamilan, penting agar Anda menjalani pemeriksaan secara rutin, baik untuk kesehatan diri sendiri dan juga janin dengan dokter kandungan.

Apabila terjadi risiko atau komplikasi kehamilan, dokter dapat melakukan pemeriksaan tambahan.

Jika ditemukan penyebab serta risiko bayi mengalami cacat lahir, dokter dapat merancang strategi untuk meminimalisasi kemungkinannya, serta memastikan Si Kecil lahir dengan sehat. 

Catatan dari SehatQ

Penyebab bayi lahir cacat termasuk faktor genetik, masalah di kromosom, infeksi, dan paparan zat kimia.

Apabila Anda masih memiliki pertanyaan terkait penyebab bayi lahir cacat dan cara menurunkan risikonya, Anda bisa menanyakan langsung ke dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download segera aplikasi SehatQ di Appstore dan Playstore untuk mendapatkan panduan kesehatan kehamilan Anda.

Advertisement

tumbuh kembang bayicacat lahirmasalah kehamilankelainan kromosombayi & menyusui

Ditulis oleh Arif Putra

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved