Sejumlah program hamil kembar yang bisa direkomendasikan dokter kandungan adalah prosedur fertilisasi in vitro (IVF), minum obat-obatan kesuburan, hingga mengonsumsi suplemen asam folat. Meski demikian, beragam metode tersebut tidak bisa menjamin keberhasilan kehamilan bayi kembar.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
14 Feb 2020
Ada beberapa cara program hamil kembar yang bisa dilakukan secara medis maupun alami.
Table of Content
Memiliki anak kembar merupakan impian sebagian pasangan suami dan istri. Sayangnya, tidak ada metode yang menjamin keberhasilan kehamilan bayi kembar. Meskipun begitu, ada beberapa program hamil kembar yang bisa direkomendasikan dokter kandungan untuk meningkatkan peluangnya.
Advertisement
Mulai dari melakukan fertilisasi in vitro (IVF) hingga mengonsumsi suplemen asam folat, berikut adalah program bayi kembar secara medis.
Salah satu program hamil anak kembar yang umumnya direkomendasikan dokter kandungan adalah fertilisasi in vitro alias IVF.
IVF adalah teknologi reproduksi berbantu (assisted reproductive technology) yang melibatkan penggunaan intervensi medis untuk hamil.
Sebelum menjalani prosedur IVF, Anda dapat diresepkan obat-obatan kesuburan untuk meningkatkan peluang kehamilan.
Dalam IVF, sel telur wanita dan sperma pria akan diiambil untuk diinkubasi bersama dalam laboratorium di mana embrio nantinya akan terbentuk.
Selanjutnya, dokter akan menempatkan embrio di dalam rahim wanita dengan harapan bisa menempel dan berkembang menjadi janin.
Untuk meningkatkan peluang embrio bertahan dalam rahim, dokter dapat memasukkan lebih dari satu embrio. Cara ini dipercaya bisa memperbesar peluang mendapatkan anak kembar.
Program anak kembar selanjutnya adalah minum obat-obatan kesuburan.
Obat-obatan yang dirancang untuk meningkatkan kesuburan umumnya bekerja dengan meningkatkan jumlah sel telur yang diproduksi dalam ovarium.
Karena sel telur yang diproduksi lebih banyak, mungkin saja lebih dari satu sel telur bisa dilepas dan dibuahi secara bersamaan sehingga menghasilkan anak kembar.
Akan tetapi, ada risiko dan potensi efek samping dari obat kesuburan sehingga Anda hanya boleh mengonsumsinya di bawah pengawasan dokter kandungan.
Mengonsumsi suplemen asam folat juga termasuk cara hamil bayi kembar yang cukup populer.
Asam folat adalah salah satu jenis vitamin B yang perlu dikonsumsi wanita sebelum dan sesudah kehamilan untuk mengurangi risiko cacat tabung saraf seperti spina bifida.
Sebelum hamil, rekomendasi asupan harian asam folat wanita adalah 400 mikrogram (mcg), kemudian naik jadi 600 mcg selama kehamilan.
Konsumsi suplemen asam folat juga dianggap bisa meningkatkan kemungkinan hamil kembar.
Akan tetapi, belum ada studi berskala besar yang memperkuat klaim tersebut.
Kendati demikian, tidak ada salahnya untuk minum suplemen asam folat selama kehamilan untuk menjaga perkembangan otak bayi.
Inseminasi buatan atau artificial insemination (IUI) dinilai bisa membuat wanita hamil kembar dengan meningkatkan jumlah sel telur dan sperma dalam rahim secara bersamaan.
Prosedur ini dilakukan dengan memasukkan tabung tipis dan fleksibel (kateter) ke dalam vagina hingga mencapai rahim.
Melalui alat tersebut, sperma kemudian dimasukkan ke dalam rahim wanita.
Baca Juga
Wanita yang hamil di usia 30 tahun ke atas dipercaya lebih berpeluang mendapatkan kehamilan kembar.
Peluang ini didasari peningkatan produksi hormon perangsang folikel (follicle-stimulating hormone) yang bertanggung jawab dalam perkembangan sel telur dalam ovarium.
Seiring bertambahnya usia, wanita membutuhkan lebih banyak hormon ini untuk mendukung stimulasi pertumbuhan sel telur.
Menariknya, peningkatan kadar hormon perangsang folikel dari tingkat kesuburan yang lebih rendah terkadang menyebabkan folikel bereaksi berlebihan.
Hal tersebut mengakibatkan pelepasan lebih dari satu sel telur sehingga meningkatkan peluang hamil kembar.
Selain itu, wanita yang mendekati usia 30-an akhir mempunyai peluang lebih besar untuk memiliki anak kembar.
Pasalnya, wanita di kelompok usia ini cenderung melepaskan lebih dari satu sel telur selama ovulasi dibandingkan wanita yang lebih muda.
Minum banyak produk olahan susu (dairy), khususnya susu sapi, diyakini bisa meningkatkan peluang hamil kembar.
Alasannya adalah hormon pertumbuhan yang dilepas sapi ke dalam susu dapat menyebabkan perubahan pada tingkat hormon wanita.
Akan tetapi, dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk membuktikan efektivitas program bayi kembar secara alami ini.
Wanita yang hamil saat menyusui dianggap lebih berpeluang melahirkan anak kembar, dibandingkan dengan wanita yang tidak menyusui.
Namun, menyusui juga dapat menekan kesuburan dan mencegah kehamilan, terutama pada 6 bulan pertama kehidupan bayi saat diberikan air susu ibu (ASI) secara ekslusif.
Atas dasar inilah, hamil saat menyusui belum tentu membantu Anda hamil anak kembar.
Apabila Anda dan pasangan ingin bertanya lebih jauh seputar kehamilan kembar, jangan ragu untuk berkonsultasi langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Ditulis oleh Fadli Adzani
Referensi
Artikel Terkait
Tips agar hamil anak laki-laki bisa antara lain memilih posisi hubungan intim dengan penetrasi dalam, memastikan wanita orgasme terlebih dahulu, perhatikan waktu ovulasi, hingga meningkatkan jumlah sperma.
23 Apr 2023
Setelah pasangan berhubungan seksual dan dinyatakan positif hamil, sebenarnya ada perjalanan panjang menuju ke sana. Salah satunya adalah nidasi atau implantasi. Nidasi adalah proses tertanamnya hasil pembuahan ke dalam endometrium.
21 Jul 2020
Amniotic band syndrome adalah kondisi ketika ketuban membentuk lembaran dan melukai bagian tubuh janin. Kondisi ini merupakan komplikasi yang mengancam janin dalam kandungan. Bisa terdeteksi lewat pemeriksaan USG maupun saat bayi sudah lahir.
28 Mar 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved