logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kesehatan Pria

Penyebab Sering Keluar Cairan Bening dari Penis yang Tidak Boleh Diabaikan

open-summary

Sering keluar cairan bening dari penis tidak boleh Anda anggap sepele. Bisa jadi ini pertanda infeksi menular seksual (IMS), hingga peradangan pada kelenjar prostat.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri

3 Okt 2020

Penyebab sering keluar cairan bening dari penis

Sering keluar cairan bening dari penis menjadi sinyal adanya infeksi

Table of Content

  • Apa penyebab sering keluar cairan bening dari penis?
  • Kapan waktu yang tepat untuk berkonsultasi ke dokter?
  • Cara mengatasi sering keluar cairan bening dari penis

Tidak hanya wanita yang terkadang mengeluarkan cairan putih atau bening dari vaginanya (keputihan), pria juga dapat mengalami hal serupa. 

Advertisement

Cairan bening pada penis pria ini bukanlah urine maupun air mani. Bila urine atau air mani adalah sesuatu yang normal, maka cairan bening ini justru menjadi sinyal adanya infeksi yang mungkin tidak Anda sadari. Lantas, apa saja penyebab keluar cairan putih bening pada kemaluan pria?

Apa penyebab sering keluar cairan bening dari penis?

Dunia kedokteran tidak mengenal istilah keputihan pada laki-laki. Pria yang sehat biasanya tidak akan mengalami kondisi seperti keputihan, layaknya yang terjadi pada perempuan.

Keluarnya cairan yang bukan sperma atau air mani bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan serius dalam tubuh Anda. Beberapa faktor yang membuat sering keluar cairan bening dari penis, antara lain:

1. Infeksi saluran kemih

Kondisi ini terjadi ketika organ saluran kemih Anda seperti kandung kemih, prostat, ginjal, uretra serta ureter terinfeksi oleh bakteri. Infeksi saluran kemih memicu kemunculan cairan bening pada pria. 

Dalam beberapa kasus, urine penderita infeksi saluran kemih mungkin akan bercampur dengan darah akibat infeksi bakteri. Untuk mengatasi masalah ini, dokter biasanya akan memberikan obat antibiotik untuk mengobati infeksi dan membunuh bakteri berbahaya dalam saluran kemih.

2. Balanitis

Balanitis menyebabkan peradangan pada kepala penis dan sering keluar cairan bening
Kepala penis yang meradang disebut balanitis

Balanitis merupakan kondisi saat kepala penis Anda mengalami peradangan. Ada beragam faktor yang menyebabkan balanitis, termasuk iritasi karena menggunakan sabun dengan bahan kimia yang cukup keras. Selain itu, balanitis juga dapat disebabkan oleh infeksi jamur.

Pengobatan untuk mengatasi balanitis bergantung pada penyebab infeksinya. Jika disebabkan oleh infeksi jamur, dokter mungkin akan memberikan Anda obat antijamur. Di sisi lain, menjaga kebersihan organ intim Anda juga dapat mengurangi risiko keluar cairan putih pada kemaluan pria.

3. Smegma

Smegma adalah cairan hasil percampuran antara air, sel kulit mati, serta minyak kulit (sebum). Cairan yang melumasi kepala penis untuk membantu mencegah nyeri akibat gesekan selama aktivitas seksual ini biasanya berwarna bening atau kuning.

Cairan ini mengandung bakteri baik, tapi terkadang terkontaminasi bakteri berbahaya. Ketika bakteri berbahaya pada smegma tumbuh di luar kendali, kondisi ini nantinya akan menimbulkan bau tidak sedap dan memicu infeksi saluran kemih.

4. Prostatitis

Mengidap penyakit prostatisis juga menjadi penyebab mengapa keluar cairan putih pada kemaluan pria. Prostatitis terjadi ketika kelenjar prostat Anda mengalami iritasi maupun peradangan yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Beberapa masalah kesehatan yang mungkin dialami oleh penderita prostatitis seperti kesulitan buang air kecil, nyeri pada prostat, hingga sering keluar cairan bening dari penis.

Pengobatan yang diberikan untuk prostatitis bergantung pada tingkat keparahannya. Penderita prostatitis akut bisa diobati dengan cara mengonsumsi obat antibiotik, Sementara itu, prostatitis kronis butuh pengobatan yang lebih rumit, mulai dari obat-obatan, hingga operasi bedah.

5. Klamidia

Penyebab keluarnya cairan bening dari penis lainnya adalah klamidia. Klamidia adalah salah satu penyakit menular seksual yang disebabkan oleh infeksi bakteri pada saluran uretra. Apabila Anda terinfeksi penyakit ini, salah satu gejala yang muncul adalah penis akan sering keluar cairan bening.

Selain pada penis keluar cairan, gejala chlamydia meliputi sensasi terbakar ketika buang air kecil, dan rasa nyeri yang diikuti serta bengkak pada satu atau kedua testis. Bahkan, penyakit ini dapat memicu terjadinya perdarahan jika menginfeksi tempat penyimpanan feses (rektum).

6. Trikomoniasis

Gejala infeksi parasit trikomoniasis adalah sering keluar cairan bening dari penis dengan sendirinya
Parasit trikomoniasis menyebabkan penderitanya sering keluar cairan bening dari penis

Termasuk penyakit yang jarang terjadi pada pria, trikomoniasis merupakan infeksi menular seksual akibat hubungan seksual tidak sehat yang disebabkan parasit. Ketika Anda menderita trikomoniasis, salah satunya cirinya adalah keluar cairan bening dari penis.

Selain keluarnya cairan bening pada penis pria, rasa terbakar ketika buang air kecil atau ejakulasi merupakan gejala penyakit ini. Hal tersebut disebabkan oleh iritasi yang terjadi pada bagian dalam penis.

Baca Juga

  • Hati-Hati, Penyakit pada Pria Ini Bisa Menyerang Anda
  • Memahami Anatomi Sistem Perkemihan, Fungsi, dan Penyakit yang Mengancamnya
  • 9 Ciri-ciri Sperma Sehat yang Wajib Diketahui Pria

Kapan waktu yang tepat untuk berkonsultasi ke dokter?

Meski tidak selalu menjadi pertanda adanya masalah pada saluran kemih, Anda tetap perlu waspada saat sering keluar cairan bening dari penis. Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit dan kelamin jika mengalami kondisi-kondisi seperti:

  • Keluar cairan putih dari kemaluan pria, tapi bukan merupakan cairan pra-ejakulasi atau bagian ejakulasi
  • Cairan keluar terus-menerus
  • Timbulnya rasa nyeri ketika berhubungan seks atau buang air kecil
  • Adanya pembengkakan di atau sekitar penis
  • Muncul bau busuk yang keluar dari penis
  • Mengalami demam atau tanda infeksi lainnya ketika cairan bening keluar

Cara mengatasi sering keluar cairan bening dari penis

Cara mengatasi penis keluar cairan bening tergantung dari penyebabnya. Cairan bening pada penis yang keluar akibat penyakit menular seksual akan diobati menggunakan antibiotik untuk mengatasi infeksinya.  

Namun, sebelum memberikan resep obat maupun tindakan medis lainnya, dokter pelu memastikan terlebih dahulu dengan cara melakukan pemeriksaan, seperti swab kulit, tes urine, hingga analisis sampel cairan.

Sementara itu, dilansir dari laman resmi Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski), Anda juga disarankan untuk tidak berganti-ganti pasangan seksual dan gunakan pengaman saat melakukan hubungan seksual sebagai cara mencegah penyakit menular seksual yang bisa menyebabkan sering keluar cairan bening dari penis. 

Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar keluar cairan dari penis pria dan penyakit kelamin lainnya, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.

Advertisement

infeksi saluran kemihpenyakit saluran kemihpenyakit kelamininfeksi menular seksualkelamin laki-lakikesehatan pria

Ditulis oleh Bayu Galih Permana

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved