Posisi oral seks yang bisa dilakukan antara lain sambil berbaring, duduk, dan stimulan stimuli. Berganti posisi selama sesi intim akan membantu meningkatkan gairah agar lebih mudah mencapai orgasme.
2023-03-27 09:40:09
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Berganti posisi oral seks akan menambah kenikmatan berhubungan intim
Table of Content
Sama halnya dengan aktivitas hubungan seksual pada umumnya, posisi oral seks juga dapat memengaruhi kenyamanan dan sensasi dalam melakukannya. Dengan mencoba berbagai posisi oral seks, maka bukan tidak mungkin orgasme jadi lebih cepat tercapai.
Advertisement
Untuk bisa mendapatkan sensasi maksimal dari oral seks, Anda juga perlu memperhatikan berbagai hal selain posisi, seperti misalnya komunikasi dengan pasangan dan rangsangan tambahan menggunakan tangan. Oral seks juga perlu dilakukan secara aman, sehingga risiko Anda tertular berbagai penyakit menular seksual bisa berkurang.
Ada beberapa posisi oral seks yang dapat dilakukan untuk membuat aktivitas intim ini terasa nyaman dan menyenangkan bagi kedua pasangan, di antaranya:
Berbaring merupakan salah satu posisi yang umum dilakukan saat oral seks. Pasangan Anda dapat berbaring terlentang sementara Anda dapat menempatkan diri pada posisi yang nyaman dan memungkinkan menstimulasi alat kelamin pasangan.
Alternatif lainnya, pasangan dapat bergeser dan menempatkan posisi bokong mereka di tepi tempat tidur atau sofa sementara Anda dapat berlutut atau berdiri di lantai selama memberikan oral seks.
Posisi oral seks selanjutnya adalah posisi merangkak dimana Anda dapat meminta pasangan menjaga keseimbangan badan dengan kedua tangan dan lutut mereka. Sementara Anda memposisikan diri di belakang pasangan untuk memberikan oral seks.
Posisi oral seks ini akan memerlukan pihak pemberi oral seks untuk berbaring sementara penerima oral seks menempatkan kedua lututnya di kiri dan kanan wajah pihak yang memberi oral seks.
Pihak penerima lalu menurunkan tubuh tubuh hingga organ kelamin sejajar dengan mulut atau secara singkat menduduki wajahnya.
Anda berbaring telentang sementara pasangan memposisikan diri di atas Anda dengan menempatkan alat kelamin mereka di dekat wajah Anda. Pasangan juga harus mendekatkan wajahnya ke alat kelamin Anda. Posisi oral seks ini sering disebut sebagai posisi 69 dan memungkinkan Anda dan pasangan saling menstimulasi alat kelamin satu sama lain secara bersamaan.
BACA JUGA: Bahagiakan Pasangan dengan Seks Oral, Ini Teknik Menjilat Vagina yang Benar
Agar Anda dan pasangan dapat menikmati seks oral dengan lebih berkesan dan nyaman, ada beberapa hal yang perlu dilakukan:
Melakukan hubungan seks dalam variasi apa pun yang terbaik adalah kedua belah pihak merasa nyaman. Maka pastikan untuk bertanya dan meminta persetujuan pasangan sebelum mulai atau selama melakukan oral seks.
Hembusan napas memiiki suhu panas dan agak lembap. Ini dapat memberikan sensasi lebih di kulit pasangan yang sensitif. Beri jarak sekitar 2-3 cm di atas permukaan kulit mereka dan hembuskan napas untuk memberikan tambahan sensasi yang menggoda pada pasangan.
Dengan menjaga kontak mata dapat mengukur reaksi pasangan terhadap apa yang Anda lakukan dan mengetahui apakah pasangan menikmatinya atau tidak.
Anda juga dapat menggunakan tangan untuk melancarkan aktivitas oral seks agar memberi akses lebih mudah ke area-area sensitif atau memberikan sensasi yang lebih bagi pasangan.
Menambahkan pelumas untuk aktivitas oral seks dapat membuatnya terasa lebih baik dan menyenangkan.
Mengontrol orgasme dapat membuat pasangan mendapatkan orgasme yang hebat. Saat pasangan hampir mencapai klimaks, hentikan sejenak sekitar 30 detik sebelum memulai stimulasi lagi hingga pasangan merasakan orgasme.
BACA JUGA: Perilaku Seks Berisiko yang Perlu Dihindari
Mungkin banyak orang berasumsi bahwa oral seks lebih aman dari risiko infeksi menular seksual (IMS). Padahal melakukan seks tanpa pelindung seperti kondom sama-sama berisiko jika tidak mengambil tindakan pencegahan yang tepat.
Berikut ini beberapa penyakit yang berisiko ditularkan lewat oral seks:
Baca Juga
Itulah informasi terkait posisi oral seks dan tips membuatnya lebih nyaman. Mengingat oral seks juga memiliki risiko penyebaran infeksi menular seksual, maka pastikan Anda dan pasangan telah diuji IMS. Para ahli juga menyarankan untuk menggunakan kondom atau dental dam untuk perlindungan dari IMS saat melakukan oral seks.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Tidak hanya wanita, pria juga memiliki ‘G-spot’. Bagian sensitif pria tidak hanya berpusat pada alat kelamin saja, karena masih banyak bagian sensitif pria lainnya, seperti perineum, kelenjar prostat, bagian belakang leher, dan daerah tubuh lainnya.
Ada beberapa penjelasan psikologis dan penyebab yang membuat pria selingkuh, di antaranya: ketidakdewasaan, rasa ketidakamanan, gangguan bipolar, narsisitik, dsb.
Menggunakan baby oil untuk pelumas saat bercinta adalah ide buruk. Idealnya, pelumas untuk berhubungan seksual menggunakan cairan water-based sementara baby oil tidak. Baby oil memang aman digunakan pada kulit, bahkan ampuh mengatasi keluhan seperti ruam pada bayi. Namun bukan berarti baby oil aman dioleskan pada vagina atau anus.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved