7 Posisi Berhubungan agar Bayi Cepat Lahir yang Bisa Dicoba

Dipercaya terdapat posisi berhubungan agar bayi cepat lahir yang bisa Anda dan pasangan coba. Hal itu karena berhubungan intim saat atau setelah cukup bulan dikaitkan dengan kontraksi untuk mempercepat persalinan.

Jika kehamilan Anda normal dan tidak mengalami komplikasi, Anda tetap diperbolehkan untuk melakukan hubungan seks. Sebab, bayi yang sedang berkembang di dalam kandungan akan dilindungi oleh cairan ketuban dan otot-otot rahim yang kuat.

Berhubungan intim bisa menginduksi persalinan?

Terdapat tiga hal mengapa berhubungan intim dipercaya bisa menginduksi persalinan. Pertama, hormon dalam air mani yang disebut prostaglandin dapat membantu melebarkan serviks dan merangsang kontraksi.

Ketika air mani memasuki vagina, prostaglandin disimpan di dekat serviks dan membantu melunakkannya untuk mempersiapkan pelebaran jalan lahir.

Selain itu, orgasme dapat merangsang rahim untuk bekerja dan meningkatkan kadar oksitosin, yaitu hormon yang diproduksi oleh tubuh untuk menginduksi persalinan. Lantas, bagaimana posisi berhubungan agar bayi cepat lahir?

Posisi berhubungan agar bayi cepat lahir

Sebetulnya, tidak ada posisi seks tertentu yang cenderung lebih menginduksi persalinan daripada posisi lain. Meski demikian, salah satu faktor penting dalam hubungan seks yang memiliki potensi untuk menginduksi persalinan adalah orgasme, baik dari wanita maupun pria .

Berikut adalah posisi berhubungan agar bayi cepat lahir yang bisa Anda coba:

1. Woman on top

Seiring perut yang semakin membesar, penting untuk menjaga agar perut tidak mendapat tekanan berlebih. 

Posisi woman on top membantu Anda terhindar dari masalah tersebut, dan memungkinkan Anda untuk mengontrol kecepatan maupun sudut penetrasi sehingga terasa nyaman. 

Alhasil, kemungkinan terjadinya orgasme yang dapat menginduksi persalinan semakin besar.

2. Doggy style

Cara merangsang kontraksi agar bayi cepat lahir juga bisa dilakukan dengan berhubungan intim posisi doggy style. 

Dengan posisi ini, Anda bisa bertumpu pada siku dan lutut saat pasangan melakukan penetrasi sehingga tidak akan ada tekanan pada perut. 

Selain itu, penetrasi juga cenderung lebih dangkal sehingga Anda tetap merasa nyaman.

3. Spooning 

Posisi spooning merupakan salah satu posisi seks yang paling nyaman di masa akhir kehamilan. Anda dan pasangan berbaring menyamping ke arah yang sama. 

Posisi ini menghilangkan tekanan pada punggung dan perut. Selain itu, terasa lebih lembut karena penetrasi cenderung dangkal.

4. Duduk di kursi

Dalam posisi ini, mintalah pasangan Anda duduk di kursi yang kokoh. Lalu, posisikan diri Anda pada sudut yang sesuai. 

Posisi berhubungan agar bayi cepat lahir ini sangat bagus untuk mengontrol kecepatan dan kedalaman penetrasi. Jadi, Anda akan merasa lebih nyaman dan meningkatkan kemungkinan terjadinya orgasme.

5. Cowgirl

Selanjutnya, cara merangsang kontraksi agar bayi cepat lahir adalah berhubungan dengan posisi cowgirl. 

Dalam posisi ini, pasangan Anda berbaring telentang dan Anda menghadap ke arahnya dalam posisi duduk. 

Posisi cowgirl memberi lebih banyak stimulasi ke G-spot sehingga membuat orgasme berpotensi lebih kuat.

6. Reverse cowgirl

Dalam posisi ini, pasangan Anda tetap berbaring telentang. Namun, Anda berada dalam posisi duduk membelakanginya. 

Anda tetap memiliki kendali penuh dalam melakukan penetrasi. Posisi ini merangsang klitoris lebih banyak yang membuat Anda lebih mungkin mengalami orgasme.

7. Duduk di tepi tempat tidur

Posisi berhubungan agar bayi cepat lahir juga bisa dilakukan dengan Anda duduk di tepi tempat tidur, sementara pasangan Anda melakukan penetrasi sambil berdiri. 

Posisi ini memungkinkan penetrasi lebih dalam sehingga Anda harus mengingatkan pasangan untuk tidak melakukannya berlebihan.

Ketika berhubungan intim saat hamil, hindari melakukan posisi misionaris karena dapat memberi tekanan yang berkepanjangan pada perut. 

Selain itu, jangan mencoba posisi apa pun yang mengharuskan Anda berbaring telentang karena bisa menyebabkan suplai darah di bagian bawah tubuh terganggu.

Jika tidak memungkinkan untuk melakukan penetrasi, Anda bisa melakukan seks oral. Hal ini dapat terasa lebih nyaman untuk sebagian pasangan dan membuatnya tetap saling terhubung mendekati persalinan.

Hal yang tidak boleh dilakukan

Anda bisa mencoba cara merangsang kontraksi agar bayi cepat lahir di atas. Namun, terdapat pula beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat berhubungan intim untuk menghindari risiko yang berbahaya, yaitu:

• Berhubungan intim saat ketuban pecah dapat menyebabkan bakteri masuk ke dalam saluran vagina sehingga bisa menginfeksi bayi dalam kandungan. Ketika Anda menunjukkan tanda-tanda pecah ketuban, segera pergi ke rumah sakit.
• Meniup miss V saat melakukan oral seks bisa memicu terjadinya emboli udara. Kondisi ini menyebabkan udara menyumbat pembuluh darah sehingga membahayakan Anda maupun janin.
• Melakukan penetrasi ke miss V setelah anal seks dapat menyebarkan bakteri ke dalamnya. Infeksi pun bahkan bisa mencapai bayi yang berada dalam kandungan meskipun ada sumbatan lendir.

Jika Anda ingin berdiskusi lebih lanjut seputar berhubungan agar bayi cepat lahir, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.