Daun sirih untuk keputihan telah digunakan sejak lama, baik dengan cara meminum air rebusannya maupun membasuh organ intim dengan air rendaman sirih. Namun, penggunaan berlebihan justru dapat mengganggu pH alami organ kewanitaan.
3.36
(45)
5 Feb 2020
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Daun sirih dapat mengusir bakteri dan jamur serta mengandung antioksidan
Mengalami keputihan bagi perempuan bisa jadi hal yang mengganggu jika terjadi berlebihan. Selain sabun pembersih kewanitaan, daun sirih untuk keputihan juga kerap digunakan sebagai alternatif untuk mengatasinya. Meski demikian, belum tentu cara ini aman dilakukan.
Advertisement
Keputihan adalah cairan keluar dari vagina dan merupakan hal yang normal. Keputihan menjadi tidak normal apabila berbau menyengat atau warnanya tidak biasa seperti hijau, kuning, atau kecokelatan.
Baca Juga
Sejak dulu, daun sirih dianggap ampuh menjadi tanaman obat. Kandungan daun sirih dianggap ampuh karena mampu mengusir bakteri dan jamur. Tak hanya itu, daun sirih juga mengandung antioksidan dan mencegah terjadinya inflamasi.
Ada beberapa cara menggunakan daun sirih untuk keputihan, seperti:
Cara menggunakan daun sirih untuk keputihan yang paling umum adalah dengan meminumnya langsung. Caranya cukup dengan merebus 3 lembar daun sirih dengan 2 gelas air.
Kemudian, rebus dengan api kecil hingga airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin, air rebusan daun sirih ini bisa diminum langsung. Memang rasanya sedikit pahit, sehingga orang biasanya menambahkan madu atau lemon agar rasanya lebih segar.
Selain dengan diminum langsung, daun sirih untuk keputihan juga bisa diaplikasikan dengan membasuhnya langsung ke vulva. Caranya adalah air rendaman daun sirih digunakan untuk membasuh dari arah depan ke belakang (anus).
Meskipun daun sirih untuk keputihan telah lama dipercaya sebagai solusi yang ampuh, namun sebaiknya tidak sembarangan melakukannya. Penggunaan daun sirih secara berlebihan bisa mengubah pH alami organ reproduksi perempuan.
Beberapa efek samping yang mungkin terjadi dari penggunaan daun sirih untuk keputihan adalah:
Akibatnya, vagina bisa menjadi kering atau bahkan menyebabkan jamur dan bakteri berkembang biak terlalu banyak. Bukannya menyelesaikan masalah keputihan, yang terjadi justru bertambahnya masalah baru pada organ intim perempuan.
Alternatif lain seperti sabun pembersih kewanitaan atau tisu basah juga sebaiknya dihindari karena tidak diketahui apa saja substansi kimia yang ada dalam produk-produk tersebut. Apalagi, produk itu mengalami kontak langsung dengan organ intim.
Sebaiknya sebelum menggunakan daun sirih untuk keputihan, coba dulu cara alami seperti menjaga kebersihan celana dalam, memastikan asupan nutrisi terjaga, atau memastikan celana dalam selalu kering.
Apabila seseorang mengalami keputihan yang tidak normal, sebaiknya konsultasikan pada dokter untuk mengetahui apa penyebabnya.
Jika tidak ada masalah seputar keputihan, maka membersihkan vulva cukup dengan membilas dengan air bersih tanpa tambahan sabun tertentu. Air mengandung pH yang paling seimbang bagi kondisi vulva.
Namun perhatikan air yang digunakan. Apabila tidak bersih, sebaiknya hindari menggunakan air tersebut. Contohnya seperti air yang ada di toilet umum dan bukan dari sumber air mengalir.
Terakhir, tidak pakai celana dalam saat tidur juga bisa menjadi cara menjaga kebersihan organ reproduksi. Justru hal ini memberikan waktu bagi area kewanitaan untuk bernapas dan jauh dari kondisi lembap.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Banyak orang yang berkutat seputar cara mengetahui selaput dara sudah robek atau belum, padahal itu bukan satu-satunya indikator keperawanan seseorang.
Obat keputihan alami dan efektif perlu Anda ketahui. Mulai dari bawang putih, yogurt, hingga minyak kelapa bisa Anda gunakan untuk mengatasi keputihan. Jika cara alami tak juga ampuh meredakan keputihan yang berbau dan berwarna tak wajar, segera hubungi dokter.
Sperma kental umumnya bukan suatu masalah. Namun, Anda patut curiga jika sperma menjadi terlalu kental karena bisa jadi ini pertanda infeksi! Berikut informasinya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari
Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari
Dijawab oleh dr. Veranita
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved