Pitting edema adalah kondisi membengkaknya jaringan tubuh akibat penumpukan cairan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai hal dan dapat muncul di berbagai area, seperti tangan, kaki, dan wajah.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
31 Jan 2020
Pitting edema adalah kondisi yang disebabkan oleh penumpukan cairan di jaringan tubuh
Table of Content
Pitting edema adalah kondisi yang ditandai dengan tangan dan kaki bengkak saat ditekan lama. Kaki bengkak ditekan lama rupanya pertanda suatu penyakit.
Advertisement
Sebenarnya, hal ini kerap terjadi pada ibu hamil. Namun, bukan hanya ibu hamil yang rentan mengalami kondisi tersebut. Kaki bengkak ini rupanya juga kerap dialami orang dengan penyakit atau gangguan tubuh tertentu.
Salah satu ciri utama terjadinya pitting edema adalah ketika bagian tubuh, biasanya kaki bengkak ditekan lama. Dalam hal ini, jika ditekan, kaki bengkak pada pitting edema akan membentuk cekungan yang lama kembali seperti bentuk semula.
Umumnya, pitting edema ditemukan bagian tubuh bawah seperti kaki, lutut, atau pergelangan kaki. Secara umum, edema, termasuk pitting edema terjadi akibat retensi cairan. Dalam hal ini, retensi cairan adalah adanya jumlah cairan lebih yang ditahan oleh tubuh.
Cairan berlebih pada pitting edema ditemukan di pembuluh darah. Lalu, cairan ini keluar dari jaringan tubuh. Oleh karena itu, terjadi permukaan yang lebih tinggi daripada permukaan tubuh lainnya atau mengalami pembengkakan.
Ketika mengalami kaki bengkak ditekan lama akibat pitting edema, kulit akan terasa berat dan lebih kencang.
Beberapa hal yang menjadi tanda mengalami pitting edema adalah:
Kondisi ini juga umumnya banyak terjadi pada ibu hamil. Semakin tingginya volume cairan selama hamil umumnya menjadi penyebab kondisi edema tersebut.
Baca Juga
Saat hamil, tubuh memproduksi 50% lebih banyak darah dan cairan tubuh demi memenuhi kebutuhan janin. Kelebihan cairan inilah yang juga menjadi penyebab kaki dan tangan bengkak saat hamil.
Kelebihan cairan penting untuk melunakkan tubuh sehingga janin bisa mendapat cukup ruang seiring dengan pertambahan usianya.
Tak hanya itu, kelebihan cairan ini juga membantu mempersiapkan persendian di panggul untuk proses persalinan. Bahkan, kelebihan cairan ini merupakan 25% dari seluruh kenaikan berat badan ibu hamil selama mengandung.
Selain itu, pitting edema pada ibu hamil juga bisa terjadi karena tubuh terlalu banyak mengandung garam. Kelebihan garam dapat menyebabkan tubuh menahan air, yang kemudian akan masuk ke dalam jaringan interstitial yang muncul sebagai edema.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya pitting edema, dan hal ini tidak hanya dialami oleh ibu hamil saja.
Beberapa faktor lain yang menjadi penyebab bengkak pada ibu hamil yang juga menyebabkan pitting edema di antaranya:
Baca Juga
Tak hanya kondisi penyakit tertentu, pitting edema juga bisa terjadi akibat gaya hidup yang kurang sehat seperti diet sodium berlebih atau jarang beraktivitas fisik.
Obat obatan yang digunakan sebagai cara mengobati pitting edema haruslah berfungsi untuk mengurangi cairan yang menumpuk. Dalam hal ini, obat obatan yang bisa dipilih adalah obat diuretik.
Menurut penelitian yang terbit pada jurnal National Center for Biotechnology Information, obat diuretik mampu mengurangi kaki bengkak saat hamil yang ditekan lama pada pitting edema.
Cara kerja obat diuretik untuk mengobati pitting edema adalah dengan mengurangi cairan tempat terjadinya pembengkakan melalui urin. Perlu diingat pula bahwa untuk ibu hamil, konsumsi obat-obatan apapun haruslah atas resep dokter.
Selain itu, penelitian ini juga menyatakan, untuk mengatasi pitting edema, terapi tidak selalu dilakukan dengan obat-obatan. Dalam hal ini, cara mengobati pitting edema bisa dilakukan dengan memberikan perawatan fisik.
Biasanya, perawatan fisik yang dilakukan seperti mengangkat kaki bengkak maupun memasang stocking kompresi. Tujuannya, untuk menekan pembengkakan pada kaki. Oleh karena itu, cairan berlebih kembali ke jantung.
Baca Juga
Bagi ibu hamil, kaki bengkak ditekan lama bisa terjadi kapan saja. Bukan hanya ketika trimester ketiga saat berat badan janin semakin bertambah, tetapi juga sejak trimester pertama.
Wajar jika ibu hamil di trimester ketiga merasakan pembengkakan pada kaki bahkan sampai harus berganti ukuran sepatu. Namun ketika ibu hamil mengalami pitting edema, bagian tubuh seperti kaki tidak mudah kembali ke bentuk semula setelah ditekan. Bahkan, bisa saja justru meninggalkan bekas.
Bagaimana cara untuk mencegah pitting edema?
Apabila Anda merasakan kondisi serius akibat edema seperti bengkak mulai terjadi di sekitar wajah, mata, atau di tangan, segera konsultasikan pada dokter kandungan.
Selain itu, Anda harus ke dokter jika merasakan nyeri dada disertai susah bernapas. Anda juga harus segera menemui dokter jika kaki bengkak justru hanya terjadi pada satu betis saja.
Pitting edema terjadi ketika kaki bengkak ditekan lama. Pitting edema kerap terjadi pada ibu hamil. Penyebab kaki bengkak pada pitting edema adalah adanya cairan yang menumpuk.
Ada beberapa penyebab pitting edema, mulai dari terlalu lama duduk hingga gangguan jantung. Jika Anda mengalami pitting edema dan disertai pembengkakan di daerah tubuh lain serta diikuti sesak napas, segera hubungi dokter melalui chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Bila perlu, bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Ditulis oleh Azelia Trifiana
Referensi
Artikel Terkait
Pilihan makanan pencegah mual saat hamil, yaitu jahe, ubi, dan pisang. Selain itu, sumber karbohidrat dan vitamin B6 juga dapat menjadi alternatif jenis makanan untuk ibu hamil muda agar tidak mual.
28 Mei 2019
Penyebab sembelit saat hamil bisa meliputi kadar hormon progesteron yang tinggi, ukuran rahim yang membesar, hingga gaya hidup tidak sehat. Untuk mengatasinya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan.
3 Mei 2023
Hamil 9 minggu adalah saat bayi mengalami perkembangan pesat pada anggota tubuhnya. Meski demikian, Anda pun akan mengalami keluhan, di antaranya kembung, morning sickness, hingga nyeri pada payudara.
5 Sep 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved