Penyebab sakit pinggang belakang bisa karena gangguan dari otot, tulang belakang, saraf, dan lainnya. Sakit akibat otot umumnya singkat, sedangkan sakit akibat saraf dapat bertahan lama.
2023-03-29 18:59:28
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Pinggang belakang sakit dapat mengganggu aktivitas sehari-hari
Pinggang belakang sakit dapat diakibatkan gangguan berbagai struktur yang ada di tulang belakang, mulai dari otot, ligamen, saraf, hingga tulang belakang. Selain itu, kondisi ini juga dapat terjadi akibat gangguan organ di sekitar pelvis dan abdomen, serta kulit di sekitar pinggang belakang.
Advertisement
Struktur pinggang belakang memiliki banyak fungsi. Ketika berdiri, pinggang belakang akan menyokong berat tubuh bagian atas. Pinggang belakang juga berperan ketika melakukan gerak membungkuk dan memutar pinggang ke kanan dan kiri. Tulang belakang dan otot pada pinggang belakang berperan penting dalam melindungi sistem saraf pusat dan organ di sekitar pinggang belakang.
Pertambahan usia berperan dalam menyebabkan pinggang belakang sakit. Mulai usia 30 tahun ke atas atau bahkan lebih cepat, tulang belakang mulai mengalami degenerasi. Hal ini menyebabkan seseorang lebih rentan mengalami sakit pinggang.
Pinggang belakang sakit dapat terjadi karena penyebab mekanik, radikular, maupun akibat gangguan pada organ dalam.
Nyeri mekanik merupakan penyebab umum dari penyebab sakit pinggang bagian tengah, samping, dan belakang. Nyeri ini berasal dari otot, ligamen, atau tulang yang berada di sekitar pinggang belakang. Sakit yang terjadi terpusat pada pinggang, bokong, hingga paha bagian atas.
Pinggang belakang sakit akibat mekanik terjadi karena beban berlebih pada tulang belakang. Beban berlebih ini menyebabkan kelelahan pada otot dan ligament, sehingga dapat menimbulkan cedera atau regangan berlebihan.
Nyeri yang terjadi dipengaruhi oleh gerakan yang Anda lakukan. Nyeri dapat reda atau malah semakin parah saat berdiri, duduk, atau beristirahat.
Jika Anda mengalami pinggang belakang sakit yang tidak kunjung sembuh, mungkin Anda mengalami nyeri radikular. Nyeri tipe ini terjadi akibat peradangan atau penjepitan pada saraf tulang belakang. Pinggang belakang sakit karena nyeri radikular paling sering disebabkan oleh skiatika, yaitu kondisi di mana terdapat jepitan pada saraf skiatik yang terletak di area tulang duduk dan menjalar hingga telapak kaki.
Seseorang dapat mengalami jepitan saraf akibat herniasi pada diskus tulang belakang. Diskus tulang belakang berfungsi sebagai bantalan antar tulang, berbentuk seperti donat dengan inti yang lunak. Robekan pada diskus menyebabkan inti lunak keluar, menekan saraf, dan menjadi nyeri skiatika.
Nyeri skiatika ditandai dengan nyeri yang menjalar hingga ke bokong dan tungkai, sesuai penjalaran pada saraf skiatik. Selain itu, pinggang belakang sakit disertai adanya sensasi panas terbakar dan nyeri yang tajam. Gejala terkadang disertai baal atau kelemahan pada tungkai. Kondisi ini terjadi pada satu sisi tubuh.
Pinggang belakang sakit dapat disebabkan oleh macam-macam gangguan pada organ dalam. Pinggang belakang sakit pada sisi kanan dan kiri dapat disebabkan oleh organ tubuh yang berbeda.
Nyeri pinggang belakang dapat terjadi akibat gangguan ginjal, seperti infeksi, batu ginjal, dan inflamasi usus kolitis ulseratif. Wanita dengan pinggang belakang sakit dapat disebabkan karena masalah organ reproduksi, contohnya endometriosis. Kehamilan juga menjadi penyebab seringnya sakit pada pinggang belakang.
Pinggang belakang kanan bisa sakit karena apendisitis (usus buntu). Selain itu, walaupun jarang, peradangan kandung empedu dan gangguan hati juga dapat menjadi penyebab pinggang belakang kanan sakit. Pada sisi pinggang belakang kiri dapat disebabkan oleh pankreatitis.
Menghilangkan sakit pinggang bagian belakang dapat dilakukan dengan mengatasi penyebabnya. Misalnya seperti beberapa cara di bawah ini yang dapat Anda coba.
Pinggang belakang sakit memang dapat disebabkan oleh banyak hal. Mengetahui apa penyebab yang Anda alami akan lebih efektif ketika akan mengobatinya. Jadi, perhatikan apa pemicu yang membuat sakit pinggang bagian belakang menyerang Anda, ya.
Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara mengatasi kecetit antara lain dengan kompres hangat dan dingin, obat pereda nyeri, mengubah posisi tubuh, serta istirahat yang cukup. Pada kondisi parah, pemeriksaan oleh dokter perlu segera dilakukan.
Ada banyak jenis obat sakit pinggang yang aman digunakan, mulai dari paracetamol, ibuprofen, hingga obat opioid dan antidepresan. Perlu diingat, tidak semua orang cocok mengonsumsi jenis obat yang sama.
Buah kaya antioksidan dan senyawa anti-inflamasi baik untuk meringankan sakit pinggang, seperti buah beri, nanas, dan semangka.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved