Pikiran kacau bisa disebabkan oleh banyaknya informasi yang didapat dan tersimpan di dalam kepala. Ekspektasi yang berlebihan juga bisa mengacaukan isi kepala.
29 Nov 2022
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Bisa jadi terlalu banyak yang dipikirkan
Table of Content
Pikiran kacau bisa dialami oleh siapa saja dalam keadaan yang tidak terduga. Anda mungkin pernah merasa sangat kebingungan saat menjadi kunci rumah atau remote TV saat sedang dibutuhkan. Mungkin saja bingung mau melakukan pekerjaan yang mana dulu di kantor, apakah membalas email atau menulis laporan.
Advertisement
Sayangnya, hanya sedikit yang menyadari bahwa ini merupakan gangguan kesehatan mental. Kondisi ini sering dikenal dengan mental clutter. Cari tahu lebih banyak tentang penyebab pikiran Anda yang bisa menjadi kacau di bawah ini.
Pikiran bisa dianalogikan sebagai sebuah ruangan di dalam rumah. Ruangan tersebut bisa diisi oleh berbagai barang, perabotan, hingga hiasan. Namun, ruangan tersebut bisa menjadi kacau jika barang-barang yang dimasukkan tidak ditata dengan rapi.
Hal ini sejalan dengan mental clutter yang menandakan pikiran kacau tersebut. Hal-hal yang memenuhi pikiran ini yang bisa membuat kacau. Hingga pada suatu titik, Anda tidak bisa lagi memasukkan hal baru ke dalam otak.
Gangguan ini tidak muncul tiba-tiba. Bisa jadi Anda memang memupuknya sehingga pikiran menjadi semrawut. Berikut sejumlah penyebab pikiran menjadi kacau:
Melihat, mendengar, dan membaca terlalu banyak informasi kadang membuat fisik dan mental menjadi kewalahan. Mungkin saja Anda ingin melakukan salah satunya, tapi bingung mau melakukan yang mana terlebih dulu.
Istilah “ekspektasi membunuh” mungkin ada benarnya. Ada sebagian orang yang ingin kehidupan yang nyaman, tapi ternyata kenyataan tidak seperti itu. Pada akhirnya, pikirannya sendiri yang membuatnya menjadi kacau.
Banyak orang lebih sering merasa takut atau bersalah pada sesuatu hal. Sebenarnya hal tersebut tidak berhubungan langsung dengan dirinya. Khawatir dan takut ini yang memunculkan pikiran berlebihan sehingga semuanya menjadi kacau.
Hal sepele kadang bisa mengganggu pikiran dan membuatnya menjadi kacau. Anda mungkin kepikiran saat belum mencuci pakaian hari ini atau belum menyalakan lampu taman pada malam hari. Pikiran kecil ini bisa sangat mengganggu dan membuat Anda kebingungan setelahnya
Baca juga: Manfaat Menyendiri yang Ternyata Sangat Besar buat Pikiran
Membiarkan pikiran kacau berlarut-larut pastinya tidak baik untuk kesehatan mental Anda. Berikut dampak memiliki pikiran kacau:
Pikiran berlebihan bisa meningkatkan level stres. Anda seperti memasukkan satu barang ke ruangan yang sudah terisi penuh. Terlebih lagi pikiran tersebut terus muncul bahkan di saat Anda tidak melakukan apa pun.
Anda akan merasa kesulitan berkonsentrasi saat pikiran kacau. Otak manusia hanya bisa fokus pada waktu yang singat saja. Jika waktu singkat tersebut digunakan untuk memikirkan hal yang tidak penting, tentunya waktu fokus akan menjadi sia-sia.
Pikiran kacau juga bisa menimbulkan rasa malas dalam melakukan sesuatu. Anda mungkin menjadi enggan melakukan pekerjaan yang mudah dan bisa diselesaikan dalam hitungan menit.
Mereka dengan pikiran yang kacau biasanya mencari pelarian, entah dalam makanan atau aktivitas lain. Sayangnya, pelarian yang dipilih biasanya tidak sehat untuk tubuhnya. Sebut saja ingin mengonsumsi makanan yang tidak sehat atau begadang hanya untuk bermain game.
Pikiran yang kacau akan berimbas pada kehidupan sehari-hari. Anda akan bingung dalam memulai sesuatu sehingga hidup akan terasa sangat membosankan.
Baca juga: Cara Menghilangkan Pikiran Kotor yang Mudah Anda Lakukan
Tentunya ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi pikiran kacau ini. Berikut sejumlah tips untuk merapikan pikiran yang kacau:
Tidak semua informasi Anda butuhkan, kok. Anda perlu menyaring info mana saja yang perlu diambil dan diabaikan. Sesuaikan informasi yang sesuai dengan keinginan Anda saat diberondong dengan banyaknya informasi.
Bisa jadi Anda telanjur memakan banyak informasi dan pikiran menjadi kacau. Nah, mulai dengan pengaturan ulang pikiran. Anda bisa menulis sebuah jurnal tentang apa yang ingin dilakukan. Kali ini, berikan skala prioritas dari setiap aktivitas yang akan dilakukan. Dengan begitu, Anda tahu mana yang perlu dilakukan dan mana yang bisa diabaikan saja.
Stop segala aktivitas yang sedang Anda lakukan jika pikiran sedang kacau. Melanjutkannya pun hanya akan jadi pekerjaan yang sia-sia. Coba tenangkan diri Anda di tempat yang nyaman. Atur napas untuk mengontrol detak jantung supaya kembali normal.
Mungkin saja kasus yang sedang tren di media sosial menarik untuk disimak. Namun, hal tersebut mungkin saja tidak ada hubungan dengan keseharian Anda. Nah, Anda bisa mulai mengabaikan informasi sekunder dan mulai fokus dengan aktivitas harian.
Pikiran kacau bisa datang dari ekspektasi pribadi. Ekspektasi ini yang bisa membuat rasa marah dan gelisah saat tidak terpenuhi. Untuk membuat pikiran menjadi lebih rileks, cobalah mulai belajar ikhlas pada banyak hal. Relakan hal-hal yang tidak bisa dikontrol oleh diri sendiri.
Baca juga: Manfaat Berpikir Positif
Selain itu, ada baiknya juga Anda mulai berbicara kepada psikolog terkait masalah pikiran kacau ini. Terlebih lagi jika pikiran yang dirasakan sudah cukup mengganggu. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis kesehatan mental di aplikasi SehatQ. Download aplikasinya gratis di Play Store dan App Store sekarang!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara mengatasi rasa malu yang paling ampuh adalah mengubah pandangan diri tentang diri sendiri. Anda juga bisa melakukan terapi dengan dukungan dokter.
Masa pensiun kerap menjadi momok bagi para lansia karena dianggap membosankan, bahkan menyedihkan. Bagaimana cara menikmati masa pensiun agar lansia tetap sehat dan bahagia?
Iatrogenik adalah infeksi saluran reproduksi yang disebabkan oleh kesalahan diagnosis, komplikasi, kealpaan, atau bahkan akibat kekeliruan pribadi dokter saat melakukan tindakan medis.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved