logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Kehamilan

Tambal Gigi Saat Hamil, Pastikan 7 Hal Ini

open-summary

Tambal gigi saat hamil memang menimbulkan kekhawatiran. Namun, kesehatan gigi saat hamil tetap harus dijaga. Ibu hamil bisa melakukannya di trimester kedua.


close-summary

28 Apr 2023

| Azelia Trifiana

Ditinjau oleh drg. Nina Hertiwi Putri

Tambal gigi saat hamil boleh dilakukan pada trimester kedua

Tambal gigi saat hamil boleh dilakukan dengan beberapa pertimbangan

Table of Content

  • Ibu hamil dan keluhan gigi
  • Kapan tambal gigi saat hamil perlu dilakukan?
  • Syarat tambal gigi saat hamil
  • Pantangan tambal gigi saat hamil
  • Perawatan gigi yang bisa Anda lakukan agar tidak berlubang
  • Catatan dari SehatQ

Tambal gigi saat hamil kerap kali diragukan keamanannya. Bahkan, banyak pertanyaan yang muncul, seperti, "Apakah tambal gigi saat hamil itu aman?

Advertisement

Jawabannya tentu iya. Bahkan, terlepas dari apakah seseorang sedang hamil atau tidak, perawatan gigi adalah hal yang sebaiknya tidak dilewatkan.

Terutama bagi ibu hamil, jangan sampai sakit gigi saat hamil menambah rasa tidak nyaman yang dirasakan tubuh.

Ibu hamil dan keluhan gigi

Perubahan hormon saat hamil menyebabkan gusi bengkak, berdarah, dan meradang
Perubahan hormon saat hamil menyebabkan gusi bengkak, berdarah, dan meradang

Keluhan ibu hamil mungkin saja terjadi karena ada beberapa perubahan di tubuh mereka. 

Misalnya saja, menurut riset terbitan Mediators of Inflammation, meningkatnya hormon steroid, estrogen, dan progesteron pada ibu hamil kadang menyebabkan gusi bengkak atau mudah berdarah. 

Hal ini bisa saja membuat makanan mudah terperangkap dan menyebabkan inflamasi atau peradangan pada gusi.

Lalu apakah hal ini sebaiknya dibiarkan saja karena takut risiko perawatan gigi yang belum terbukti? Tentu tidak.

Pemeriksaan gigi harus terus dilakukan oleh ibu hamil.

Tujuan utamanya tentu untuk menghindari penyakit pada gigi yang bisa meningkatkan risiko bayi lahir prematur. Tindakan seperti ibu hamil tambal gigi pun sah-sah saja dilakukan.

Kapan tambal gigi saat hamil perlu dilakukan?

Tambal gigi saat hamil sebaiknya dilakukan saat trimester kedua
Tambal gigi saat hamil sebaiknya dilakukan saat trimester kedua

Ketika gigi berlubang, kemungkinan seseorang mengalami infeksi jadi terbuka lebar. Ibaratnya, rumah yang tadinya memiliki atap kini tak lagi terlindungi.

Bagian atapnya rusak sehingga air hujan atau debu bisa dengan mudah masuk.

Analogi yang sama berlaku pada gigi. Ketika bagian gigi ada yang berlubang, maka tindakan yang harus segera dilakukan adalah menambalnya, termasuk ibu hamil tambal gigi.

Menurut American Pregnancy Association, ibu hamil yang ingin melakukan tambal gigi idealnya baru dapat dilakukan saat usia kandungan memasuki trimester kedua.

Hal ini dikarenakan pada trimester pertama janin masih rentan mengalami gangguan.

Sementara trimester ketiga dengan ukuran kandungan semakin besar kerap membuat duduk berbaring di kursi tindakan menjadi hal yang kurang nyaman.

Dengan demikian, selama tindakan perawatan yang dilakukan memang penting seperti tambal gigi saat hamil, tidak masalah melakukannya sesegera mungkin.

Di sisi lain, tindakan lain seperti pemutihan gigi atau prosedur kosmetik lainnya sebaiknya menunggu hingga kehamilan usai.

Syarat tambal gigi saat hamil

Selalu beri tahu kondisi kehamlan dengan dokter sebelum tambal gigi saat hamil
Selalu beri tahu kondisi kehamlan dengan dokter sebelum tambal gigi saat hamil

Merujuk pada ulasan di atas, artinya ibu hamil tambal gigi boleh saja dilakukan. Berikut ini rangkuman 7 hal yang perlu diperhatikan ibu hamil sebelum melakukannya:

1. Rontgen tetap aman

Tidak sedikit yang mengira bahwa tindakan rontgen saat hamil berisiko pada janin.

Nyatanya, rontgen pada gigi tidak terlalu signifikan dalam menyebabkan masalah pada janin yang tengah berkembang.

Selama rontgen dilakukan sesuai prosedur dan menggunakan pelindung sesuai aturan, maka tetap aman dilakukan.

Biasanya dokter gigi atau petugas akan memberikan pelindung seperti kain penutup di area perut untuk meminimalkan paparan sinar rontgen pada janin.

2. Pastikan sirkulasi darah tetap lancar

Ketika menjalani prosedur tambal gigi saat hamil, ada hal yang mungkin dianggap sepele, tetapi tetap penting. 

Pastikan untuk tidak menyilangkan kaki karena bisa menghambat aliran darah. Biarkan kaki tetap lurus saat Anda duduk di kursi dokter gigi.

3. Sampaikan kondisi kehamilan Anda

Setiap ibu hamil memiliki kondisi kehamilan yang berbeda. Jangan ragu menyampaikan kondisi-kondisi tertentu kehamilan Anda kepada dokter gigi.

Siapa tahu, hal itu bisa menjadi pertimbangan saat melakukan tindakan seperti ibu hamil tambal gigi.

4. Antisipasi keluhan gigi saat hamil

Jangan kaget apabila keluhan gigi saat hamil terjadi lebih sering ketimbang biasanya, mulai dari gusi bengkak, gigi berlubang, dan banyak lagi.

Hal ini juga sedikit banyak disebabkan oleh faktor hormon saat hamil yang tidak stabil.

5. Anestesi tetap aman

Anestesi sebelum tambal gigi terbukti aman untuk ibu hamil
Anestesi sebelum tambal gigi terbukti aman untuk ibu hamil

Jangan pula khawatir tentang anestesi atau pemberian obat bius dari dokter gigi pada Anda. Terkadang, ada prosedur tindakan gigi yang memerlukan obat bius.

Namun, jenis maupun kadar obat bius yang diberikan tidak akan berpengaruh pada janin Anda.

Studi pada tahun 2015 lalu yang dirilis oleh Journal of the American Dental Association menyebut bahwa tidak ada kaitannya antara pemberian obat bius dengan risiko keguguran saat hamil.

6. Waktu terbaik

Lantas, amankah tambal gigi saat hamil? Tentu saja aman, terutama pada trimester 2 kehamilan, tepatnya pada minggu ke-14 hingga 20.

Pada masa kehamilan ini, perkembangan organ janin telah rampung. Artinya, risiko terjadinya efek samping lebih rendah.

7. Jangan tunda tindakan perawatan gigi

Apabila Anda berpikir untuk menunda perawatan gigi ketika keluhan sudah dirasa cukup parah, bisa jadi ini akan menimbulkan masalah lain. 

Bukan tidak mungkin keluhan seputar gigi yang dibiarkan akan menyebabkan risiko bertambah dua kali lipat.

Pengobatan yang diberikan bagi seseorang usai menjalani tambal gigi saat hamil juga akan disesuaikan. 

Dosis dan jenisnya dipastikan tidak berbahaya bagi janin. Kehamilan bukan alasan untuk menunda perawatan gigi, bukan?

Pantangan tambal gigi saat hamil

Hindari makanan lengket dan manis, seperti permen, agar tambalan gigi tidak rusak
Hindari makanan lengket dan manis, seperti permen, agar tambalan gigi tidak rusak

Apa yang harus dihindari setelah tambal gigi? Anda sebaiknya tidak mengonsumsi makanan yang lengket, kenyal, dan keras sebab bisa membuat tambalan gigi rusak.

Beberapa jenis makanan yang sebaiknya dijauhi terlebih dahulu adalah cokelat, permen, es, dan keripik.

Anda sebaiknya mengonsumsi makanan dengan tekstur lembut dan mudah digigit, seperti sayur-sayuran, bubur, nasi tim, atau mashed potato.

Perawatan gigi yang bisa Anda lakukan agar tidak berlubang

Selalu gunakan dental floss setiap hari agar sisa makanan di sela-sela gigi terangkat
Selalu gunakan dental floss setiap hari agar sisa makanan di sela-sela gigi terangkat

Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghindari gigi berlubang dan tidak perlu tambal gigi saat hamil adalah:

  • Sikat gigi dengan pasta gigi dan obat kumur yang mengandung fluoride.
  • Sikat gigi setelah sarapan dan sebelum tidur, yakni dua kali dalam sehari.
  • Setelah muntah, langsung kumur-kumur menggunakan air putih dan menyikat gigi satu jam sesudahnya.
  • Gunakan dental floss agar sisa makanan yang menyangkut segera terangkat.

Catatan dari SehatQ

Tambal gigi saat hamil terbilang aman, terutama bila memasuki usia kehamilan trimester kedua.

Meski demikian, saran dan rekomendasi dari dokter kandungan maupun dokter gigi mungkin dibutuhkan untuk menjalankan prosedur ini. 

Jika diizinkan dan dianggap tidak berbahaya, tentunya sebaiknya hal tersebut dilakukan.

Apalagi jika tanpa tindakan perawatan gigi justru mengganggu kesehatan ibu dan dapat mempengaruhi kesehatan janinnya juga. 

Jadi, selalu perhatikan kesehatan gigi selama kehamilan agar tidak timbul masalah berarti.

Untuk mengetahui lebih lanjut terkait keamanan ibu hamil tambal gigi, Anda pastikan konsultasi dengan dokter gigi atau dokter kandungan terdekat.

Anda juga bisa tanyakan dengan dokter secara gratis melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ  

Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga!

Advertisement

kesehatan gigisakit gigigigi berlubangibu hamilmenjaga kehamilanhamilkehamilan

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved