Perkembangan Bayi 9 Bulan, Aktif Bergerak dan Dapat Merespons Saat Diajak Bicara
Bayi 9 bulan menunjukkan banyak perkembangan perilaku. Perkembangan ini dapat terlihat dari mulai aktifnya bayi bergerak hingga dapat merespons saat diajak berkomunikasi.
Perkembangan motorik kasar bayi 9 bulan ditunjukkan dengan merangkak
Banyak perkembangan yang akan bisa dilihat oleh orangtua ketika usia bayi 9 bulan. Pada usia ini, bayi akan mulai aktif bergerak dan berinteraksi dengan orang-orang yang ada di sekitarnya. Meskipun perkembangan masing-masing anak akan berbeda satu sama lain, ada sejumlah perilaku yang biasa ditunjukkan oleh bayi umur 9 bulan.
Perkembangan bayi 9 bulan, sudah bisa apa saja?
Memasuki usia sembilan bulan, bayi umumnya akan mulai menunjukkan sejumlah perilaku yang belum pernah dilakukan. Berikut ini beberapa perilaku yang menjadi tanda tumbuh kembang bayi 9 bulan:
1. Aktif bergerak
Pada usia 9 bulan, bayi Anda biasanya akan mulai bisa mengontrol tubuhnya sendiri. Selain itu, dorongan mengeksplorasi lingkungan sekitar juga akan semakin meningkat. Menariknya, bayi Anda mungkin akan merasa kesal atau frustasi apabila tidak dapat melakukan keinginannya.Beberapa perkembangan motorik bayi melalui pergerakan yang mulai dilakukan saat berusia 9 bulan, di antaranya:
Memindahkan benda dari satu tangan ke tangan lainnya
Menunjuk benda dengan jari telunjuknya
Memutar kepala untuk mengikuti gerakan benda
Menggunakan kedua tangan untuk mengenali mainannya
2. Berkembangnya kemampuan sensorik
Perkembangan bayi 9 bulan senang mengamati bentuk, ukuran, serta tekstur benda
Bayi Anda akan mulai mengasah indra yang dimiliki, baik pendengaran, penciuman, hingga penglihatan ketika memasuki usia 9 bulan. Hal ini terjadi seiring berkembangnya kemampuan sensorik mereka.Sejumlah kemampuan sensorik yang mulai ditunjukkan oleh bayi umur 9 bulan, antara lain:
Membalik halaman buku
Mengamati bentuk, ukuran, dan tekstur benda
Mengamati lingkungan sekitar dari berbagai posisi
Memeriksa atau mengenali benda dengan tangan dan mulut
Fokus terhadap objek, baik yang berjarak dekat maupun jauh
3. Adanya perkembangan kemampuan kognitif
Ketika memasuki usia 9 bulan, bayi akan mulai bisa diajak berkomunikasi. Hal ini bisa terlihat dari perilaku mereka yang lebih sering mengeluarkan suara dibanding dengan sebelumnya. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa kemampuan kognitif bayi turut berkembang.di umur 9 bulan.Beberapa kemampuan kognitif yang mulai diperlihatkan pada perkembangan bayi 9 bulan meliputi:
Mengeluarkan kata-kata baru saat mengoceh
Menirukan ekspresi wajah dan gerak tubuh orang lain
Bisa membedakan suara yang sering didengar maupun yang tidak dikenal
Mengikuti perintah yang dikombinasikan dengan gerakan
Melihat ke arah orang yang mereka kenal ketika namanya dipanggil
Menggunakan berbagai macam variasi suara ketika mengoceh
Menggunakan gerakan tangan untuk berkomunikasi dan menyampaikan keinginannya
Mulai menyadari barang miliknya sendiri, sehingga ia akan bereaksi ketika ada yang ingin mengambil barangnya
Sudah mulai mengingat hal-hal kecil termasuk di mana mainannya disimpan
Pada usia 9 bulan, bayi akan mulai kehilangan lemak di tubuhnya karena mereka mulai aktif melakukan berbagai macam gerakan. Ketika aktif bergerak, lemak yang ada pada tubuh bayi Anda perlahan akan mulai berubah menjadi otot.Secara fisik, panjang bayi akan bertambah sekitar 10 inchi (25,4 cm) dibandingkan saat baru lahir. Berat badan tidak akan mengalami penambahan yang signifikan karena pada usia ini mereka mulai aktif bergerak.Menurut data World Health Organization (WHO), berikut ini rata-rata panjang dan berat badan bayi umur 9 bulan:
Panjang bayi laki-laki: 72 cm
Panjang bayi perempuan: 70,1 cm
Berat bayi laki-laki: 8,9 kilogram
Berat bayi perempuan: 8,2 kilogram
Tips melatih tumbuh kembang bayi 9 bulan
Ketika bayi belajar jalan, pegang tangannya dan dampingi
Mengingat bayi mulai aktif bergerak di usia 9 bulan, ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan supaya perkembangan buah hati Anda dapat berjalan dengan baik.Berilah dia ruang dan juga kesempatan untuk bayi merangkak, berdiri, atau melakukan hal-hal lain sesuai keinginannya. Meski begitu, Anda harus tetap berada di dekatnya untuk memberikan pengawasan. Pastikan area tempatnya bergerak aman dan tidak ada benda-benda yang dapat membahayakan keselamatan bayi.Ketika bayi mencoba berjalan, peganglah kedua tangannya dan temani buah hati Anda berjalan-jalan mengitari ruangan. Cara ini dapat mempererat hubungan dengan anak sekaligus membuatnya berlatih menggunakan kedua kakinya.Baca juga: Bayi 9 Bulan Belum Tumbuh Gigi, Kapan Orang Tua Harus Khawatir?Di sisi lain, Anda harus mengajarkan bayi untuk memahami kata “tidak”. Hal ini sangat penting supaya bayi mengetahui tindakan apa saja yang tidak boleh dilakukan dan dapat berbahaya untuk keselamatannya.Selain itu, ketika bayi mulai aktif bergerak dan mengeksplorasi lingkungan sekitaranya, Anda harus memerhatikan hal-hal seperti:
Simpan semua obat jauh dari jangkauan bayi
Menutup stop kontak untuk mencegah bayi tersetrum
Singkirkan tali dan kabel dari ruangan tempat bayi bermain
Jauhkan benda-benda yang berukuran kecil dari jangkauan bayi
Tutup jalan menaiki tangga atau ruangan yang tidak boleh dimasukinya
Singkirkan deterjen agar tidak dipakai bermain dan menyebabkan keracunan
Kunci lemari dan ruangan berisi benda yang dapat membahayakan keselamatan bayi
[[artikel-terkait]]
Kapan harus khawatir dengan perkembangan bayi dan pergi ke dokter?
Apabila bayi Anda kesulitan untuk mengekspresikan diri melalui suara atau gerakan, sebaiknya segeralah berkonsultasi dengan dokter anak. Beberapa kondisi yang bisa menjadi tanda untuk membawa bayi Anda ke dokter, di antaranya:
Tidak merespons ketika namanya dipanggil
Tidak duduk meskipun telah diberikan bantuan
Tidak membolak-balikkan objek seperti lembaran buku
Tidak berusaha meraih objek dengan kedua tangannya
Tidak berusaha memasukkan benda ke dalam mulutnya
Bertingkah seperti tidak mengenali orang yang telah dia kenal
Healthline. https://www.healthline.com/health/parenting/9-month-old-baby-milestones Diakses pada 22 Oktober 2020Healthline. https://www.healthline.com/health/parenting/average-baby-length Diakses pada 22 Oktober 2020Very Well Family. https://www.verywellfamily.com/your-9-month-old-baby-development-and-milestones-4172786 Diakses pada 22 Oktober 2020Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/325630 Diakses pada 22 Oktober 2020WebMD. https://www.webmd.com/parenting/baby/baby-development-9-month-old Diakses pada 22 Oktober 2020WHO. https://www.who.int/tools/child-growth-standards/standards Diakses pada 9 Februari 2021
Bagikan
Terima kasih sudah membaca.Seberapa bermanfaat informasi ini bagi anda?(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)