Perkembangan Anak Usia 2 Tahun yang Wajib Diketahui Orangtua

Bukan hanya sedang lucu-lucunya, momen perkembangan anak usia 2 tahun adalah masa yang penting. Di usia ini, anak umumnya menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan dari berbagai aspek, mulai dari fisik, motorik, emosi dan sosial, hingga berbicara.

Karakter anak juga mulai terbentuk dan berkembang menjadi dirinya sendiri. Tak jarang, di usia ini, mereka kerap meniru kebiasaan orangtua mulai dari gerakan, cara berbicara, kebiasaan, dan lain-lain. 

Perkembangan anak usia 2 tahun yang ideal

Dalam perkembangan anak 2 tahun, ada beberapa keterampilan yang harus orangtua perhatikan. Berikut adalah tumbuh kembang anak 2 tahun berdasarkan beberapa aspek.

1. Perkembangan fisik

Perkembangan fisik meliputi berat dan tinggi badan. Berat berat badan bayi 2 tahun umumnya bertambah 1,4 kilogram hingga 2,3 kilogram dalam setahun. 

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) tentang standar antropometri anak, berat badan anak perempuan umur 2 tahun idealnya adalah sekitar 8,9-11,5 kilogram. Sementara itu, untuk anak laki-laki sekitar 9,6-12,2 kilogram.

Untuk tinggi badan, anak laki-laki berusia 2 tahun idealnya memiliki tinggi badan sekitar 82,5-93,3 cm. Sedangkan, anak perempuan akan memiliki tinggi badan sekitar 80-91,4 cm.

2. Perkembangan motorik

Dari segi keterampilan gerakan, perkembangan anak usia 2 tahun dapat ditunjukkan dengan: 

• Menendang bola
• Berdiri
• Berjinjit
• Naik turun tangga sambil berpegangan
• Melempar bola
• Membawa mainan yang berukuran besar
• Mencoret-coret sembarangan
• Membalikan wadah dan menuangkan isinya
• Menyusun empat balok atau lebih.

Secara alami, balita 2 tahun akan meningkatkan keterampilan motorik dengan bermain, berlari, memanjat, melompat dan lain-lain. 

Maka dari itu, sebaiknya Anda mendampingi si kecil bermain di luar rumah untuk memaksimalkan keterampilan gerakannya.

3. Perkembangan kognitif

Perkembangan anak 2 tahun dalam aspek kognitif meliputi kemampuannya untuk belajar, berpikir, dan memecahkan masalah. 

Perkembangan tersebut bisa dilihat dari berbagai kegiatan atau aktivitas anak sehari-hari, seperti:

• Mulai mengenal bentuk dan warna
• Menemukan benda-benda yang tersembunyi
• Mulai melakukan permainan pura-pura (pretend play), seperti memberi makan boneka bayi
• Memilih gambar dalam buku
• Bisa mencocokan bentuk
• Mampu melakukan dua instruksi dalam waktu hampir bersamaan. Misalnya, “Minum susu dulu, nanti adik boleh bermain lagi.”

Keterampilan berhitung balita umur 2 tahun juga mulai berkembang. Mulailah untuk memperkenalkan angka 1-5 terlebih dahulu, kemudian 6-10.

4. Perkembangan emosi dan sosial

Keterampilan sosial yang termasuk dalam perkembangan anak usia 2 tahun adalah:

• Menunjukkan sikap kemandirian
• Senang bermain dengan anak lain
• Suka meniru orangtua
• Sudah bisa menolak jika tidak mau
• Memperhatikan ketika orang lain kesal atau sedih, seperti terlihat sedih saat seseorang menangis
• Menatap wajah Anda untuk melihat bagaimana harus bereaksi dalam situasi baru
• Memberi tahu ketika popoknya penuh atau perlu pergi ke kamar mandi
• Takut akan hal-hal tertentu, seperti suara keras, binatang, atau lainnya.

Tidak hanya itu, tantrum juga menjadi bagian dari perkembangan anak 2 tahun secara emosional. 

Pada usia ini, tantrum merupakan hal yang umum terjadi sebagai cara anak melihat sejauh mana batasan-batasan yang berlaku untuknya.

Namun, anak usia 2 tahun umumnya belum mengenal konsep berbagi. Jadi, jika mereka tidak mau berbagi mainan, hal ini sangat normal.

5. Perkembangan bahasa

Selanjutnya, perkembangan anak usia 2 tahun yang ideal dapat dilihat dari kemampuan bahasanya. Anak di usia ini seharusnya sudah bisa: 

• Menyebutkan nama benda
• Mengenali nama-nama anggota keluarga
• Mengucapkan frasa sederhana
• Mengucapkan kalimat dengan 2-4 kata
• Mengulang kata yang didengarnya dalam percakapan
• Melakukan perintah yang sederhana
• Menirukan ucapan orang lain. 

Akan tetapi, Anda tidak perlu khawatir jika anak belum menguasai beberapa keterampilan tersebut. Sebab, perkembangan bicara anak 2 tahun umumnya berbeda-beda. 

Selain itu, anak laki-laki cenderung mulai berbicara lebih lambat ketimbang anak perempuan. 

Yang dapat Anda lakukan adalah sering berbicara kepadanya, membacakan buku, atau menceritakan dongeng sebelum tidur.

Apakah anak Anda sudah menunjukkan tanda-tanda perkembangan anak usia 2 tahun seperti di atas? Semoga mereka dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. 

Keterlambatan perkembangan anak usia 2 tahun

Kecepatan perkembangan anak usia 2 tahun mungkin berbeda pada setiap individu. Namun, beberapa tanda dapat mengindikasikan keterlambatan perkembangan. 

Konsultasikan dengan dokter jika anak Anda menunjukkan hal-hal berikut:

• Belum bisa berlari atau selalu berjalan jinjit
• Belum bisa berbicara atau hanya mengeluarkan suara vokal tanpa ada konsonan
• Tidak mengekspresikan emosi, misalnya senang atau sedih dalam menanggapi orang lain
• Jarang melakukan kontak mata
• Tidak bisa mengikuti instruksi sederhana
• Tidak meniru tindakan atau kata-kata orang di sekitarnya
• Tidak ingat keterampilan yang dulu dimilikinya.

Dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap kondisi anak dan mendeteksi kemungkinan masalah yang mungkin terjadi.

Tips mendukung perkembangan anak 2 tahun

Proses belajar dan bermain anak 2 tahun merupakan hal yang penting. Untuk itu, orangtua perlu menyeimbangkan kedua hal tersebut.

Dalam mendukung tumbuh kembang anak usia 2 tahun, berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda lakukan.

• Memberikan anak makanan sehat dan bergizi seimbang
• Mengajak anak bermain secara aktif, misalnya berlari di halaman, bermain balok, atau lempar bola
• Menunjukkan kasih sayang dan perhatian pada anak
• Memastikan anak tidur dengan cukup
• Mendorong anak melakukan keterampilan sehari-hari, misalnya menggunakan sendok atau memakai sepatu sendiri
• Memberikan anak kesempatan untuk bermain dengan anak-anak lain
• Memberi tahu anak mengenai nama-nama objek
• Membacakan buku dongeng untuk anak
• Batasi waktu menatap layar (screen time), seperti televisi atau handphone.

Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar perkembangan anak di usia 2 tahun, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.