Periksa Kondisi Anda! Apa Saja Gejala Gagal Jantung?

Anda pasti sering mendengar iklan yang berbunyi: “Sayangi jantung Anda!” Ya, jantung begitu berharga karena merupakan organ tubuh vital yang harus dijaga dan dilindungi. Jangan sampai terjadi gagal jantung alias jantung tak dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Gagal jantung merujuk pada kondisi saat jantung terlalu lemah atau kaku untuk dapat memompa darah ke seluruh tubuh. Biasanya, gagal jantung bukanlah kondisi yang muncul secara mendadak. Agar Anda lebih waspada, mari kenali gejala gagal jantung terlebih dulu.
[[artikel-terkait]]
Gejala gagal jantung secara umum
Gejala gagal jantung memang dapat dirasakan berbeda-beda. Tetapi ada juga sejumlah gejala yang umum terjadi dan bisa berupa:
- Kelelahan atau merasa lemah
- Berkurangnya kemampuan dalam berolahraga
- Pembengkakan pada perut, paha, pergelangan kaki, dan kaki
- Detak jantung yang cepat atau tidak teratur
- Meningkatnya keinginan untuk buang air kecil saat malam
- Sesak napas yang terjadi tiba-tiba dan parah
- Sesak napas ketika beraktivitas atau berbaring
- Kesadaran yang berkurang atau menurunnya konsentrasi
- Rasa sakit di dada, terutama sebelah kiri (jika gagal jantung disebabkan oleh serangan jantung)
- Peningkatan berat badan yang cepat (akibat cairan yang tersimpan dalam tubuh)
- Kurangnya nafsu makan dan mual
- Batuk-batuk secara terus-menerus dengan dahak yang berwarna putih atau berbercak darah
- Pusing
Gejala gagal jantung sering tidak disadari
Gejala gagal jantung bervariasi pada setiap orang. Sebagian besar orang bahkan tidak menyadari gejala ini, sedangkan sebagian lain merasakan gejala yang hilang timbul.
Gejala gagal jantung bisa saja muncul secara mendadak (akut) atau muncul secara perlahan (kronis). Tahukah Anda jika gagal jantung dapat terjadi di daerah tertentu dari jantung?
Kondisi gagal jantung dapat terjadi di bagian kiri, bagian kanan, ataupun pada kedua bagian jantung. Namun, secara umum, kasus gagal jantung biasanya terjadi pada bagian kiri jantung.
Jika seseorang mengalami gagal jantung pada bagian kanan jantung, gejala yang muncul dapat berupa pembengkakan pada perut, paha, atau kaki. Sementara, jika seseorang mengalami gagal jantung pada bagian kiri jantung, gejala yang muncul dapat berupa sesak napas.
Tentunya, gejala gagal jantung tidak sesederhana itu. Gejala gagal jantung dapat dirasakan secara berbeda pada tiap orangnya dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda pula. Namun, secara pasti, jika Anda tidak menyadari gejala gagal jantung dengan segera, maka gejala gagal jantung yang dirasakan akan semakin parah.
Penyebab gagal jantung pun dipengaruhi oleh banyak faktor. Tetapi semua hal tersebut menjurus pada melemahnya kondisi jantung yang membuat jantung “gagal” untuk memenuhi tugasnya.
Jika Anda mengalami gejala gagal jantung, segeralah berkonsultasi ke dokter. Meskipun kondisi gagal jantung tidak dapat disembuhkan, deteksi dan penanganan dini dapat membantu dalam mengatasi gejala gagal jantung agar tidak semakin mengganggu. Perubahan pola hidup juga dapat membantu untuk mencegah semakin parahnya gejala gagal jantung yang dirasakan.
Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heart-failure/symptoms-causes/syc-20373142
Diakses pada 01 April 2019
NHS. https://www.nhs.uk/conditions/heart-failure/symptoms/
Diakses pada 01 April 2019
Artikel Terkait
-
Apakah Detak Jantung Anda Sudah Normal? Ini Cara Menghitungnya
Detak jantung normal orang dewasa adalah 60-80 kali per menit. Anda dapat menghitungnya dengan menempelkan jari tangan di leher atau di pergelangan tangan. Jika memiliki detak jantung yang terlalu tinggi di atas 150 kali per menit, terlalu rendah di bawah 50 kali per menit, atau bahkan tidak teratur, Anda perlu memeriksakan diri ke dokter. -
Dampak Perceraian, dari Diabetes hingga Meningkatkan Resiko Kematian!
Perceraian kadang menjadi satu-satunya solusi yang bisa ditempuh sebagai jalan keluar dari masalah yang dialami suatu pasangan. Namun sering tidak disadari, dampak perceraian juga ternyata dapat berpengaruh terhadap kesehatan, hingga memicu penyakit kronis.
Diskusi Terkait di Forum
Sering Nyeri di Dada Secara Tiba-Tiba, Apakah Penyakit Jantung?
Dijawab oleh Tim Dokter Sehatq
Nyeri dada seperti dipukul? Berikut penjelasannya!
Dijawab oleh dr. Karlina Lestari
Apakah penyebab nyeri dada saat menengok ke kiri ?
Dijawab oleh dr. Supiah Sandra Dewi Sangadji
Newsletter Sign Up
Keep yourself updated with the latest trend in healthy lifestyle. Sign up for free!
