Fungsi Eye Cream Serta Cara Tepat Memilih dan Memakainya

Fungsi eye cream atau krim mata tidak hanya menjaga kesehatan kulit area mata, melainkan juga mencegah munculnya tanda penuaan. Anda pun tidak perlu menunggu sampai usia kepala 3, atau muncul tanda-tanda penuaan di area mata bila ingin mencoba kegunaan eye cream.  

Kulit di sekitar area mata mempunyai tekstur yang sangat tipis, bahkan setipis tisu, dibandingkan area kulit wajah lainnya. 

Akibatnya, kulit di sekitar mata menjadi mudah kering, lebih sensitif, dan rentan mengalami tanda-tanda penuaan. Terlebih, fakta menyebutkan bahwa kulit area mata bisa menua 5-10 tahun lebih cepat daripada area wajah lainnya. 

Hal ini karena produksi kolagen yang terbatas, serta gerakan sehari-hari memicingkan mata atau tersenyum yang dapat menyebabkan area kulit mata menjadi lebih cepat menua. 

Cairan yang mengendap di bawah mata pun bisa mengakibatkan pembengkakan dan lingkaran hitam di area mata. 

Oleh sebab itu, hadir pelembap khusus mata yang dirancang untuk melawan berbagai masalah tersebut. 

Jika Anda memaksakan penggunaan krim wajah untuk area mata, bisa jadi formula krim wajah tergolong terlalu keras serta rentan mengiritasi area kulit mata. 

Untuk mengetahui manfaat eye cream serta bagaimana cara menggunakannya dengan tepat, mari simak ulasan selengkapnya dalam artikel berikut ini. 

Apa fungsi eye cream? 

Adapun berbagai fungsi eye cream selengkapnya adalah sebagai berikut. 

1. Mencegah kulit area mata yang kering

Salah satu fungsi eye cream adalah mencegah kulit area mata yang kering. 

Area kulit mata tidak hanya tipis, melainkan juga memproduksi kelenjar minyak lebih sedikit dibandingkan area kulit wajah lainnya. Alhasil, kulit sekitar mata jadi rentan kering. 

Belum lagi, kebiasaan beberapa perempuan yang kerap menggunakan produk make up, seperti concealer, foundation, atau bedak tabur.

Produk-produk make up yang memiliki formula matte rentan membuat area sekitar mata semakin kering, bila tidak diberikan lapisan pelembap terlebih dahulu. Bahkan, hal ini bisa dialami perempuan sejak usia remaja sekalipun.

Oleh sebab itu, fungsi eye cream sangat penting untuk mengatasi masalah satu ini. 

2. Mengurangi tanda penuaan

Fungsi eye cream berikutnya adalah mengurangi tanda penuaan, seperti garis halus dan keriput.

Seiring pertambahan usia, produksi kolagen pada kulit akan menurun sehingga elastisitas kulit perlahan berkurang.

Terlebih, area mata juga paling sering terpapar sinar ultraviolet (UV) bila tidak dilindungi dengan kacamata hitam saat sedang berada di luar ruangan. 

Nah, sebuah studi yang dimuat dalam Journal of Cosmetic Dermatology membuktikan bahwa fungsi eye cream dapat membantu mengurangi kemunculan garis halus dan kedalaman keriput. 

3. Mengatasi lingkaran di bawah mata dan kantung mata

Fungsi eye cream juga dapat mengatasi lingkaran di bawah mata dan kantung mata. 

Seiring bertambahnya usia, banyak orang yang mulai kehilangan lemak pada area kulit wajah sehingga kantung mata bisa terlihat secara alami. 

Bahkan, terkadang kantung mata muncul disertai dengan pembuluh darah yang tampak jelas. 

Penggunaan eye cream bisa mengatasi masalah tersebut, terutama bila digunakan sejak usia 20-an. 

Kendati demikian, hasilnya tidak mudah dilihat dalam waktu semalam sehingga dibutuhkan konsisten untuk melakukannya. 

Kapan harus memulai penggunaan eye cream?

Pada dasarnya, tidak ada usia tertentu untuk memulai penggunaan eye cream dalam rutinitas perawatan kulit Anda. 

Namun, bagi Anda yang memiliki kulit sangat kering, kulit sensitif, kulit keriput, serta masalah kantung mata dan lingkaran hitam yang sangat terlihat adalah kandidat terbaik yang perlu menerapkan penggunaan eye cream. 

Bagaimana pun juga, mencegah lebih baik daripada mengobati. Maka, Anda disarankan untuk rutin merawat area kulit sekitar mata sejak saat usia 20-an untuk memperlambat munculnya proses penuaan. 

Apa saja kandungan eye cream yang perlu dipilih?

Untuk memperoleh fungsi eye cream yang maksimal, maka Anda harus cermat dalam memilihnya.

Cara memilih eye cream yang tepat perlu memerhatikan kandungan bahan aktif di dalamnya. 

Sebenarnya, krim mata mempunyai kandungan yang mirip dengan pelembap wajah. 

Akan tetapi, eye cream diformulasikan khusus untuk kulit area mata sehingga tidak rentan memicu iritasi pada mata dan area kulit di sekitarnya. 

Kandungan eye cream yang penting untuk dipilih, di antaranya: 

1. Antioksidan

Salah satu kandungan eye cream yang penting adalah antioksidan. 

Antioksidan berfungsi untuk melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, sekaligus mencegah tanda-tanda penuaan, seperti garis halus, keriput, dan wajah kusam. 

Manfaat antioksidan untuk kulit area mata ini bisa diperoleh melalui kandungan vitamin C, vitamin E, dan ferulic acid. 

Manfaat vitamin C pada eye cream mampu melindungi kulit dari paparan sinar matahari serta mencerahkan kulit. 

Fungsi vitamin E untuk kulit bekerja dengan menenangkan dan melembapkan kulit.

Sedangkan, ferulic acid berfungsi untuk melindungi kulit dari risiko kerusakan.

2. Hyaluronic acid 

Kandungan eye cream berikutnya adalah hyaluronic acid. 

Hyaluronic acid berperan untuk melembapkan area kulit sekitar mata sekaligus meningkatkan elastisitasnya. 

Dengan demikian, tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan keriput bisa dicegah kemunculannya. 

3. Retinol

Fungsi eye cream untuk mencegah penuaan bisa didapat dari kandungan retinol di dalamnya. 

Retinol adalah salah satu senyawa turunan vitamin A yang berfungsi merangsang produksi kolagen, untuk mencegah munculnya garis halus dan keriput di area kulit sekitar mata. 

Eye cream terbaik dengan kandungan vitamin C, peptides, dan retinol bisa membantu produksi kolagen.

Selain itu, kandungan lain dalam eye cream seperti ceramide dan hyaluronic acid juga bersifat melembapkan sehingga meningkatkan elastisitas.

4. Peptida

Punya keluhan area kulit mata yang kendur? Maka, Anda perlu memilih eye cream yang mengandung peptida.

Fungsi eye cream yang mengandung peptida adalah untuk meningkatkan produksi kolagen agar kulit area mata bisa tampak kencang. 

5. Niacinamide

Niacinamide adalah kandungan eye cream yang berfungsi mencerahkan area kulit di sekitar mata dengan cara memperlambat aktivitas sel yang memproduksi pigmen. 

Niacinamide juga dapat membantu mengurangi masalah perubahan warna atau flek hitam. 

Meski demikian, niacinamide tidak bisa membantu mengatasi masalah kantung mata yang terjadi akibat pola hidup yang salah, seperti kurang tidur.

6. Ceramide

Ceramide merupakan kandungan eye cream yang mampu melembapkan dan memperkuat lapisan kulit. 

Bagi pemilik kulit kering, Anda perlu mencari eye cream dengan kandungan ceramide. 

7. Kafein 

Selain kandungan bahan aktif di atas yang wajib ditemukan pada eye cream, Anda juga bisa memilih krim mata mengandung bahan alami, seperti kafein. 

Kandungan kafein dapat melindungi dan memperbaiki kulit untuk menyempitkan pembuluh darah di bawah amat sehingga pembengkakan dan kantung mata dapat berkurang. 

Bagaimana cara memilih krim mata sesuai jenis kulit? 

Fungsi dan cara menggunakan eye cream yang benar dapat membantu menjaga kecantikan dan kesehatan kulit area mata Anda.

Akan tetapi, penggunaan eye cream yang tidak sesuai dengan jenis kulit wajah dapat mengurangi keefektifannya dan berpotensi menimbulkan masalah kulit baru.

Maka dari itu, perhatikan cara memilih krim mata sesuai kandungan untuk setiap jenis kulit berikut ini.

1. Kulit kering

Cara memilih krim mata untuk kulit kering sebaiknya harus yang teksturnya lebih tebal dan diformulasikan untuk melembapkan kulit. 

Beberapa kandungan eye cream yang disarankan untuk kulit kering adalah ceramide, niacinamide, hyaluronic acid, gliserin, dan vitamin E.

2. Kulit berminyak

Bagi pemilik kulit berminyak, pilihlah krim mata bebas minyak dan berlabel noncomedogenic atau tidak rentan menyebabkan pori-pori tersumbat. 

Selain itu, pilih penggunaan eye cream untuk kulit berminyak yang mengandung kamomil, ekstrak teh hijau, witch hazel, retinoid, dan AHA atau alpha hydroxy acid. 

3. Kulit berjerawat

Punya kulit berjerawat? Sebaiknya, pilih penggunaan eye cream yang aman bagi pemilik kulit sensitif.

Itu artinya, Anda perlu mencari krim mata yang bebas minyak dan zat pewangi. 

Kandungan eye cream untuk kulit berjerawat cenderung mirip dengan kulit berminyak. 

Pilihlah kandungan eye cream berupa kamomil, ekstrak teh hijau, witch hazel, retinoid, dan AHA. 

Kapan waktu yang tepat untuk menggunakan eye cream?

Umumnya, penggunaan eye cream dilakukan pada malam hari. Kandungan eye cream dapat meresap ke dalam kulit selama semalaman. 

Namun, untuk mendapatkan fungsi eye cream yang maksimal, Anda bisa pula menggunakan krim mata pada siang hari sebelum menggunakan tabir surya dan pelembap. 

Hal ini karena krim mata memiliki tekstur yang cenderung ringan sehingga perlu digunakan terlebih dulu, baru dilanjutkan dengan produk skincare yang formulanya lebih berat. 

Pastikan Anda memilih formula krim mata siang hari yang nyaman digunakan di bawah make up, serta mengandung SPF untuk mengurangi risiko timbulnya kerutan. 

Selain itu, pilih juga kandungan mika, yakni bahan aktif yang bekerja dengan mencerminkan cahaya untuk menyamarkan lingkaran hitam di bawah mata. 

Bagaimana cara memakai eye cream yang tepat?

Untuk mendapatkan manfaat eye cream yang maksimal, Anda perlu tahu cara memakai eye cream dengan tepat. 

Pastikan Anda sudah membersihkan wajah terlebih dahulu dengan sabun cuci muka sebelum menerapkan cara pakai eye cream. 

Kemudian, lanjutkan cara memakai eye cream yang tepat berikut ini. 

1. Gunakan jari manis

Salah satu cara memakai eye cream yang tepat adalah dengan menggunakan jari manis. 

Hal ini karena jari manis merupakan jari yang paling lemah sehingga bisa memiliki daya sentuh yang lembut. 

Fungsi eye cream akan bekerja secara maksimal apabila jari manis dalam kondisi bersih. 

Maka, pastikan Anda sudah mencuci tangan dengan air dan sabun terlebih dahulu.

Dengan ini, kotoran dari tangan tidak akan menempel pada wajah Anda.

2. Ambil krim mata 

Idealnya, cara memakai eye cream adalah mengambilnya seukuran kacang polong untuk kedua sisi mata. Jangan menggunakan krim mata terlalu banyak

Lalu, totol-totol krim mata di sepanjang tulang dan rongga mata. Namun ingat, jangan terlalu dekat dengan kelopak atau bulu mata. 

Menempatkan krim mata terlalu dekat dengan kelopak atau bulu mata bisa memungkinkan produk masuk ke dalam mata dan mengiritasinya. 

3. Baurkan krim mata

Tepuk-tepuk area tulang dan rongga mata dengan ringan, serta baurkan krim mata dari sudut mata paling luar, kemudian menuju tulang hidung. 

Pijat lembut area kulit tersebut agar meresap ke dalam kulit sekaligus melancarkan sirkulasi darah dan mengurangi mata panda. Hindari menggosok area kulit di sekitar mata terlalu keras. 

Selanjutnya, gerakan jari ke area atas dengan memberikan sedikit tekanan lebih dan baur sisa krim mata ke sepanjang alis dan tulang alis, sampai ke area sudut luar mata. 

4. Diamkan sampai menyerap

Jika sudah, cara memakai eye cream diakhiri dengan mendiamkan krim mata menyerap sempurna ke dalam kulit. 

Anda bisa menunggu selama 2 menit sebelum melanjutkan urutan pemakaian skincare atau produk make up lainnya. 

Kemudian, tunggu 10-15 menit sebelum mengoleskan produk perawatan kulit lain atau make up.

Catatan dari SehatQ

Fungsi eye cream adalah untuk menjaga kesehatan kulit area mata sekaligus mencegah munculnya tanda-tanda penuaan. 

Pastikan Anda mengetahui cara memakai eye cream yang benar agar manfaatnya bisa didapat secara optimal.

Jika Anda mengalami gejala tidak biasa pada kulit sesaat setelah menerapkan cara memakai eye cream yang baik dan benar di atas, sebaiknya hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter spesialis kulit guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Anda pun dapat berkonsultasi dengan dokter lewat aplikasi kesehatan keluarga SehatQ untuk mengetahui lebih lanjut seputar manfaat eye cream. 

Pastikan Anda sudah mengunduhnya melalui App Store dan Google Play.

Temukan juga produk eye cream terbaik di sini.