Perbaiki Suasana Hati dengan Minuman Penghilang Stres Ini

Stres dan kecemasan seringkali mengganggu kesehatan fisik dan mental. Jika tidak segera mendapatkan penanganan, kedua kondisi ini berpotensi mengganggu aktivitas penderitanya.

Berbagai macam cara dapat dilakukan untuk mengatasi stres dan kecemasan, salah satunya dengan berkonsultasi ke psikolog maupun psikiater. Sebelum berkonsultasi dengan ahlinya, Anda dapat mencoba menangani kedua kondisi ini sendiri dengan mengonsumsi minuman penghilang stres dan kecemasan.

Minuman penghilang stres dan kecemasan

Mengonsumsi minuman penghilang stres dan kecemasan adalah salah satu cara alami yang bisa Anda terapkan untuk mengatasi kedua kondisi ini. Beberapa minuman penghilang stres dan kecemasan yang dapat didapat dengan mudah, di antaranya:

1. Jahe

Kandungan antioksidan dan senyawa bioaktif dalam jahe diketahui dapat membantu melindungi otak dari kerusakan oksidatif akibat radikal bebas. Selain itu, studi pada hewan menunjukkan bahwa bahan dapur satu ini bisa mengurangi kecemasan.

Kemampuan jahe untuk meredakan kecemasan disebut sama kuatnya dengan mengonsumsi obat benzodiazepin. Meski begitu, studi lanjutan masih diperlukan untuk mengetahui apakah khasiat tersebut juga berlaku pada manusia.

2. Teh hijau 

Kandungan asam amino L-theanine dalam teh hijau dapat memberikan efek relaksasi. Sebuah penelitian menyebut, orang yang mengonsumsi empat cangkir teh hijau setiap hari cenderung memiliki tingkat depresi yang lebih rendah.

Selain itu, kandungan serotonin dan dopamine yang terdapat dalam teh hijau diketahui dapat membantu melawan kecemasan. Tak hanya melawan kecemasan, kedua senyawa tersebut juga dapat meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.

3. Kunyit

Senyawa kurkumin yang terkandung dalam kunyit dikaitkan dengan pengobatan kecemasan, depresi, serta masalah kesehatan mental lain. Kurkumin diketahui dapat meningkatkan kadar serotonin dan dopamine dalam tubuh, yang bermanfaat memperbaiki suasana hati.

Penelitian menyebut, konsumsi kunyit mungkin sama efektifnya dengan antidepresan, namun memiliki efek samping yang sedikit.

4. Air putih

Minum air putih yang cukup dapat mencegah tubuh mengalami dehidrasi. Dehidrasi berpotensi membuat darah jadi mengental sehingga menghambat alirannya ke seluruh tubuh. Aliran darah yang terhambat kemudian memengaruhi kinerja hormon endorfin.

Kondisi tersebut dapat membuat otak Anda hilang fokus, serta mengakibatkan stres maupun kecemasan.

5. Susu hangat

Minuman penghilang stres ini mempunyai kandungan asam amino triptofan, yang berperan dalam proses produksi serotonin. Serotonin memiliki efek menenangkan dan bisa membantu memperbaiki suasana hati. Supaya mendapat manfaat yang lebih maksimal, tambahkan satu sendok teh bubuk kunyit ke dalam susu hangat Anda.

6. Air kelapa

Air kelapa merupakan minuman penghilang stres yang kaya akan kandungan elektrolit, vitamin C, magnesium, serat, kalsium, riboflavin, serat pangan dan mangan. Konsumsi air kelapa dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan, membuat otot lebih rileks, meningkatkan sirkulasi darah, menambah energi, dan memperbaiki kualitas tidur.

Tak hanya itu, kandungan kalium yang terdapat dalam air kelapa juga memiliki manfaat untuk tekanan darah dan fungsi jantung.

7. Jus segar

Jus buah dan sayuran segar mempunyai beragam kandungan vitamin maupun mineral, yang dapat membantu tubuh mengatasi tekanan dan stres. Selain itu, antioksidan yang terkandung dalam jus juga membantu tubuh untuk melawan atau menyembuhkan kerusakan akibat stres dan kecemasan.

Faktor pemicu yang jadi penyebab stres

Mengonsumsi minuman penghilang stres hanya menjadi salah satu cara untuk membantu Anda lebih rileks. Namun, Anda tetap perlu mengetahui akar masalahnya agar bisa mengatasi stres dengan baik.

Stres dapat disebabkan oleh masalah yang ada dalam diri penderitanya, namun bisa juga dipengaruhi faktor dari luar. Beberapa faktor internal yang jadi penyebab stres, di antaranya:

• Pesimisme
• Prinsip semua atau tidak sama sekali
• Selalu berpikiran negatif terhadap diri sendiri
• Ketidakmampuan untuk menerima kenyataan
• Pribadi yang kurang fleksibel atau terlalu kaku
• Mempunyai harapan atau impian yang tidak realistis

Sementara itu, sejumlah faktor eksternal yang jadi pemicu stres, antara lain:

• Keluarga
• Masalah keuangan
• Terlalu banyak aktivitas
• Masalah dalam hubungan
• Masalah di lingkungan kerja
• Perubahan besar dalam hidup
• Masalah di lingkungan sekolah

Faktor yang jadi penyebab kecemasan

Hingga kini, penyebab kecemasan belum diketahui secara pasti. Namun, pengalaman hidup yang traumatis diketahui dapat memicu kecemasan. Selain itu, kecemasan juga bisa muncul sebagai gejala dari kondisi medis tertentu.

Sejumlah kondisi medis yang kerap dikaitkan dengan kecemasan, meliputi:

• Diabetes
• Sakit jantung
• Efek pengobatan tertentu
• Sindrom iritasi usus besar
• Masalah tiroid seperti hipertiroidisme
• Penyalahgunaan obat-obatan tertentu
• Gangguan pernapasan seperti asma dan PPOK
• Efek berhenti mengonsumsi alkohol maupun obat anti-kecemasan
• Tumor langka yang menghancurkan atau memproduksi hormon pemicu kecemasan

Catatan dari SehatQ

Minuman penghilang stres dan kecemasan bisa membantu meningkatkan suasana hati Anda. Sejumlah minuman penghilang stres yang dapat Anda konsumsi antara lain air putih, kunyit, susu hangat, teh hijau, hingga air kelapa.

Apabila stres dan kecemasan Anda terus berlanjut atau bahkan bertambah parah, segeralah berkonsultasi dengan psikiater atau psikolog. Penanganan yang dilakukan sedini mungkin bisa mencegah kondisi Anda bertambah parah.

Untuk berdiskusi lebih lanjut soal apa saja minuman penghilang stres, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.