7 Penyebab Tulang Kering Sakit yang Perlu Anda Waspadai

Pernahkah Anda mengalami tulang kering sakit? Kondisi ini ditandai dengan rasa nyeri pada area kaki bagian bawah yang terjadi di sepanjang tulang kering kaki atau tibia. Tulang ini merupakan tulang di bagian depan tungkai bawah yang memanjang dari lutut hingga ke pergelangan kaki.

Ada banyak penyebab tulang kering sakit yang bisa Anda alami. Namun, beberapa di antaranya lebih sering terjadi, seperti shin splint yang memicu tulang kering sakit saat lari, cedera, hingga fraktur stres atau retak. Selain itu, ada pula kondisi yang lebih parah, tapi sangat jarang terjadi seperti kanker.

Penyebab tulang kering sakit saat beraktivitas

Berikut ini adalah penjelasan mengenai beberapa kondisi yang menjadi penyebab tulang kering kaki sakit.

1. Shin splints

Shin splints atau sindrom stres tibialis medial adalah kondisi peradangan pada tendon, otot, dan jaringan tulang di sekitar tibia atau tulang kering kaki. Kondisi ini adalah penyebab umum tulang kering sakit saat lari.

Shin splints terjadi karena penggunaan kaki bagian bawah yang berlebihan sehingga membebani otot, tendon, atau tulang kering kaki Anda.

Kondisi ini umumnya disebabkan karena aktivitas berdampak tinggi dan latihan menggunakan kaki bagian bawah secara berulang-ulang, seperti pada pelari, penari, dan pesenam. Rasa nyeri pada shin splints biasanya terasa tajam dan berdenyut-denyut.

2. Cedera ringan

Cedera merupakan salah satu penyebab tulang kering sakit yang paling umum. Kondisi ini dapat terjadi saat Anda berolahraga terlalu keras, terjatuh, atau terbentur.

Cedera ini dapat ditandai dengan sejumlah gejala, seperti pembengkakan, rasa sakit, memar, benjolan, perdarahan, hingga kelemahan atau kekakuan pada tulang kering kaki.

3. Memar tulang

Memar tulang dapat terjadi saat kondisi cedera lebih berat sehingga menyebabkan tulang merusak pembuluh darah. Darah dan cairan lainnya lantas menumpuk pada jaringan dan menyebabkan kerusakan.

Memar tulang sifatnya lebih dalam dan berat dari memar biasa yang hanya muncul di permukaan kulit. Salah satu jenis memar tulang yang sering terjadi adalah memar tulang kering kaki.

4. Fraktur stres atau retak

Fraktur stres merupakan retakan kecil pada tulang karena kondisi otot yang terlalu lelah atau otot terlalu sering digunakan. Kondisi ini membuat otot tidak sanggup menerima tekanan tambahan sehingga akan memberikan tekanan ke tulang dan menyebabkan retakan kecil yang memicu tulang kering sakit.

Beberapa gejala fraktur stres yang bisa Anda alami, di antaranya:

• Tulang kering sakit jika ditekan, disentuh, atau mendapat beban
• Nyeri berkepanjangan
• Pembengkakan.

5. Fraktur tulang kering kaki

Fraktur atau patah tulang kering kaki dapat terjadi karena cedera parah. Kondisi ini dapat disebabkan oleh hantaman atau benturan yang kuat pada kaki, seperti kecelakaan mobil atau jatuh dari ketinggian, sehingga menyebabkan tulang kering sakit dan memerlukan perawatan darurat.

6. Adamantinoma dan osteofibrous displasia

Adamantinoma dan osteofibrous displasia (OFD) adalah dua jenis tumor langka yang dapat tumbuh di tulang kering kaki.

Adamantinoma merupakan tumor yang tumbuh lambat dan dapat terbentuk setelah tulang berhenti tumbuh. Sementara itu, OFD merupakan tumor pada tulang yang bersifat nonkanker dan tidak menyebar, serta sering terbentuk di masa kanak-kanak.

7. Displasia fibrosa

Displasia fibrosa adalah gangguan tulang langka berupa tumor jinak yang bersifat nonkanker. Penderita displasia fibrosia pada tulang kering kaki dapat mengalami pertumbuhan jaringan fibrosa abnormal yang menggantikan tulang normal.

Cara mengobati tulang kering sakit

Pengobatan tulang kering sakit bergantung pada penyebabnya. Beberapa kasus ringan mungkin dapat sembuh dengan pengobatan mandiri. Namun, kasus yang lebih berat biasanya harus ditangani oleh dokter dan memerlukan berbagai prosedur medis, termasuk pembedahan tulang kering kaki.

Penanganan tulang kering sakit yang ringan dapat dilakukan dengan perawatan mandiri, seperti: beristirahat, memberikan kompres es pada bagian yang sakit, serta membungkus bagian yang sakit dengan perban. Anda juga dapat mengangkat kaki jika ada perdarahan ringan, memar, atau pembengkakan pada tulang kering kaki.

Jika nyeri tulang kering tidak kunjung hilang dan terus-menerus ada, Anda juga dapat mengonsumsi obat pereda nyeri. Apabila pergerakan tulang kering harus dibatasi, seperti pada kasus memar tulang atau kondisi yang lebih berat, Anda mungkin harus mengenakan brace (penjepit).

Jika kaki tidak boleh menanggung beban atau tidak bisa digunakan secara sementara, penggunaan kruk atau kursi roda mungkin disarankan dokter.

Penyebab yang lebih parah, seperti tumor, kanker, atau patah tulang kering kaki, biasanya membutuhkan tindakan pembedahan. Tindakan ini umumnya juga disertai dengan pemberian obat-obatan dan terapi fisik yang dibutuhkan.

Segera kunjungi rumah sakit, jika tulang kering kaki sakit yang Anda alami disertai dengan kelumpuhan, kebas, ibu jari kaki membiru, tidak ada denyut nadi pada kaki, tidak mampu menggerakkan kaki atau pergelangan kaki, perdarahan parah, dan/atau rasa nyeri yang tidak tertahankan.

Jika Anda punya pertanyaan seputar masalah kesehatan, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.