logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Penyakit

Mengenal Penyebab Trombosit Turun Drastis dan Cara Mengatasinya

open-summary

Demam berdarah (DBD) menjadi salah satu penyakit yang menyebabkan trombosit rendah. Akan tetapi, kerusakan sumsum tulang juga bisa jadi penyebab trombosit turun. Beberapa kondisi kesehatan bisa menyebabkan kerusakan sumsum tulang dan menyebabkan trombositopenia.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

18 Jul 2022

Penyebab trombosit turun drastis

Ada banyak hal yang menyebabkan trombosit turun drastis

Table of Content

  • Penyebab kadar trombosit turun
  • Gejala kadar trombosit turun
  • Cara mengatasi trombosit turun

Penurunan jumlah trombosit kerap berhubungan dengan penyakit, seperti demam berdarah dengue. Sebenarnya, ada beberapa kondisi lain yang bisa jadi penyebab trombosit turun, seperti kehamilan hingga kanker yang menyerang sistem kekebalan tubuh.

Advertisement

Memahami penyeban trombosit rendah dapat membantu Anda memahami cara mengatasi yang tepat. Simak selengkapnya dalam artikel berikut.

Penyebab kadar trombosit turun

Mengutip Mayo Clinic, trombosit rendah (trombositopenia) terjadi ketika kadar trombosit dalam darah kurang dari 150.000 per mikroliter. Jumlah trombosit normal dalam darah seharusnya berada di angka 150.000-450.0000 sel per mikroliter darah.

Trombosit, atau platelet, diproduksi di sumsum tulang. Siklus hidup trombosit hanya sekitar 10 hari, dan tubuh akan terus memproduksi trombosit baru untuk diedarkan ke seluruh tubuh.

Trombosit diperlukan tubuh dalam proses pembekuan darah. Jumlah trombosit yang terlalu rendah dapat menyebabkan perdarahan jadi sulit berhenti.

Salah satu penyakit yang menyebabkan trombosit rendah adalah DBD. Namun, ada beberapa kondisi kesehatan lain yang menyebabkan kadar platelet rendah.

Berikut adalah beberapa kondisi kesehatan yang menyebabkan trombositopenia:

1. Produksi trombosit berkurang

Tubuh memproduksi trombosit di sumsum tulang. Beberapa kondisi kesehatan bisa menyebabkan produksi trombosit di sumsum tulang menurun dan menyebabkan trombositopenia.

Beberapa penyakit atau kondisi kesehatan yang bisa menyebabkan trombosit rendah, antara lain:

  • Kanker

Beberapa jenis kanker, seperti leukemia atau limfoma dapat merusak sumsum tulang dan menghancurkan sel induk darah. Ini bisa menyebabkan sel induk berhenti memproduksi sel darah yang sehat.

Selain itu, perawatan kanker seperti radiasi dan kemoterapi juga bisa menghancurkan sel induk, sehingga produksi trombosit terganggu.

  • Anemia aplastik

Anemia aplastik adalah penyakit kelainan darah langka yang bisa menyebabkan kadar trombosit turun. Ini terjadi akibat kerusakan sumsum tulang sehingga tidak dapat memproduksi sel darah baru secara maksimal. Biasanya kondisi ini disebabkan oleh kondisi autoimun.

  • Pembekuan darah

Pembekuan darah juga bisa menyebabkan penurunan produksi trombosit, sehingga terjadi trombositopenia. Hasilnya, tubuh menggunakan semua trombosit yang tersedia.

  • Infeksi

Infeksi bakteri atau virus juga bisa menjadi penyebab trombosit turun. Salah satu penyakit yang sering kali menyebabkan trombosit turun adalah infeksi virus demam berdarah, alias DBD.

2. Tubuh menghancurkan trombosit

Selain penyakit yang mengakibatkan kadar trombosit menjadi rendah, ada pula kondisi yang membuat tubuh menghancurkan trombosit lebih cepat ketimbang tubuh memproduksinya.

Berikut ini adalah beberapa kondisi yang menyebabkan tubuh menghancurkan trombosit lebih cepat:

  • Kehamilan

Trombositopenia yang terjadi saat hamil biasanya disebabkan oleh perubahan tubuh yang juga terjadi selama kehamilan. Namun, kondisi ini biasanya tergolong ringan dan akan kembali normal setelah Anda melahirkan.

  • Penyakit autoimun

Penyakit autoimun tertentu dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh keliru menyerang dan menghancurkan trombosit. Beberapa penyakit autoimun yang dapat menyebabkan trombosit rendah, antara lain lupus atau rheumatoid arthritis.

Apabila penyebabnya tidak diketahui, kondisi ini disebut sebagai Idiopatik Trombositopenia Purpura (ITP). Idiopatik sendiri merupakan istilah kedokteran yang sering digunakan untuk mendefinisikan suatu kondisi yang belum diketahui penyebabnya. Kondisi ini lebih umum terjadi pada anak-anak.

  • Bakteri dalam darah

Infeksi bakteri bisa membuat kadar trombosit menjadi rendah. Namun, apabila infeksi terjadi cukup parah dan sampai menyebabkan bakteremia, ini bisa menghancurkan trombosit.

  • Sindrom uremik hemolitik

Gangguan langka pada tubuh ini menyebabkan penurunan trombosit yang cukup drastis, terjadi penghancuran sel darah merah, hingga merusak fungsi ginjal.

  • Obat-obatan

Obat-obatan tertentu dapat menjadi penyebab kadar trombosit rendah. Terkadang, zat dalam obat bisa membingungkan sistem imun dan mengakibatkan kehancuran trombosit.

Sebagai contoh, jenis obat heparin, kina, serta antibiotik yang mengandung sulfa dan antikovulsan.

3. Trombosit terperangkap di limpa

Limpa adalah organ kecil yang berada di bawah tulang rusuk pada sisi kiri perut. Fungsinya adalah untuk melawan infeksi dan menyaring zat yang tidak diinginkan. Trombosit yang sudah tua juga biasanya akan berakhir di limpa.

Membesarnya ukuran limpa bisa berarti organ ini menampung terlalu banyak trombosit. Akibatnya, kadar trombosit yang seharusnya beredar di alirand arah menjadi turun karena tertahan di limpa.

Baca Juga

  • Pipi Bengkak dan 15 Penyebabnya, Apakah Berbahaya?
  • Ini Dia Cara Menghilangkan Gatal Karena Ulat Bulu Beserta Pertolongan Pertamanya
  • Mengenal Glikosuria, dari Penyebab hingga Cara Mengatasinya

Gejala kadar trombosit turun

Beberapa orang dengan kondisi trombositopenia ringan tidak memperlihatkan gejala sama sekali. Ini tergantung seberapa rendah jumlah trombosit Anda.

Berikut adalah beberapa ciri-ciri atau gejala saat trombosit dalam darah menurun:

  • Mudah memar
  • Perdarahan di dalam kulit, sehingga muncul bintik ungu kemerahan
  • Mimisan
  • Gusi berdarah
  • Perdarahan efek dari luka
  • Darah dalam urine atau feses
  • Aliran darah saat menstruasi lebih deras
  • Kelelahan

Perlu Anda ingat bahwa perdarahan yang terus menerus dan tidak berhenti adalah kondisi darurat. Segera pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Cara mengatasi trombosit turun

Pilihan pengobatan untuk membantu mengatasi kadar trombosit turun cukup bervariasi. Dokter akan menentukan pengobatan yang tepat berdasarkan penyebab dan tingkat keparahan.

Jika kondisinya ringan, dokter kemungkinan akan memantaunya terlebih dahulu.

Akan tetapi, jika jumlah trombosit turun drastis dan parah, Anda perlu mendapatkan perawatan medis. Berikut adalah pengobatan serta cara mengatasi trombositopenia:

  • Transfusi darah atau trombosit
  • Mengganti obat yang menyebabkan trombosit rendah
  • Meresepkan steroid, imun globulin, atau obat yang menekan sistem kekebalan
  • Operasi pengangkatan limpa

Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai penyebab kadar trombosit yang turun drastis? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.

Download sekarang di App store dan Google Play.

Advertisement

trombosittrombositopeniapenyakitsel darahsel darah merahpurpura trombositopenia imun

Ditulis oleh Asni Harismi

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved