Penyebab telinga gatal dapat berupa kulit kering, penumpukan kotoran telinga, infeksi, hingga alergi. Untuk mengatasinya, terdapat beberapa tindakan penanganan yang bisa Anda lakukan.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
22 Agt 2023
Menumpuknya kotoran telinga bisa menyebabkan rasa gatal
Table of Content
Ada banyak penyebab telinga gatal yang dapat terjadi. Kondisi ini sering kali membuat penderitanya merasa tidak nyaman sehingga mereka sering menggaruknya. Lama kelamaan, telinga bisa mengalami iritasi karena terus digaruk.
Advertisement
Telinga gatal biasanya dianggap sebagai hal yang lumrah. Meski demikian, bukan berarti Anda boleh menyepelekannya, terutama jika kondisi ini sering terjadi.
Telinga penuh dengan saraf yang sensitif. Ketika terjadi gangguan, reaksi tertentu seperti gatal bisa muncul.
Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab telinga gatal yang bisa Anda alami.
Kulit kering merupakan salah satu alasan kenapa telinga sering gatal.
Telinga akan menghasilkan minyak dan kotoran untuk menjaganya tetap bersih dan sehat. Ketika telinga tidak mampu menghasilkan cukup kotoran, kulit telinga bisa menjadi kering.
Kondisi ini bisa menyebabkan telinga terasa gatal dan mengganggu. Bahkan, Anda mungkin dapat melihat adanya serpihan kulit kering yang mengelupas di sekitar telinga.
Penyebab telinga gatal sebelah kanan ataupun kiri lainnya adalah infeksi atau tanda infeksi sedang berkembang.
Infeksi telinga biasanya disebabkan adanya bakteri atau virus secara bersamaan dengan flu, air yang terperangkap di telinga, atau terjadinya penumpukan kotoran.
Infeksi bisa menyebabkan telinga gatal dan berair, terasa sakit, kemerahan, hingga bengkak. Kondisi ini juga dapat disertai gejala lain, seperti demam, lesu, dan tidak nafsu makan.
Kotoran telinga dihasilkan untuk melindungi telinga bagian dalam dari infeksi.
Secara alami, kotoran tersebut bergerak keluar dari telinga membawa sel-sel kulit mati dan serpihan yang kemudian mengering.
Sayangnya, kotoran telinga yang menumpuk bisa menjadi penyebab telinga sering gatal, bahkan mempengaruhi pendengaran Anda.
Kondisi ini umumnya terjadi karena kebiasaan memasukkan sesuatu ke dalam saluran telinga, seperti jari, kapas, atau cotton bud, sehingga mendorong kotoran telinga semakin ke dalam.
Tidak sedikit orang yang mempertanyakan telinga gatal pertanda apa. Kondisi ini bisa menandakan dermatitis saluran telinga.
Dermatitis saluran telinga terjadi ketika kulit di dalam dan sekitar saluran telinga mengalami peradangan.
Kondisi ini dapat disebabkan reaksi alergi terhadap produk tertentu atau penggunaan aksesoris tertentu.
Akibatnya, telinga bisa terasa gatal dan kemerahan, bahkan mungkin mengganggu aktivitas sehari-hari penderitanya.
Telinga juga dapat terasa gatal karena penggunaan alat bantu dengar atau earphone.
Keduanya bisa menyebabkan air dalam telinga terperangkap atau memicu terjadinya reaksi alergi terhadap alat itu sendiri.
Bukan hanya itu, alat bantu dengar atau earphone yang tidak pas juga bisa memberikan tekanan pada area tertentu di telinga sehingga menyebabkan telinga gatal dan sakit.
Apakah gatal telinga yang Anda rasakan terjadi setelah mengonsumsi makanan tertentu?
Jika benar, Anda bisa saja mengalami alergi makanan. Jenis alergi makanan yang biasanya terjadi adalah alergi kacang, susu, ikan, kerang, gandum, atau kedelai.
Selain di telinga, rasa gatal bisa menyebar pada bagian wajah lainnya. Pada kasus yang parah, rasa gatal juga disertai dengan sesak napas.
Selanjutnya, penyebab telinga gatal sebelah kiri atau kanan adalah rhinitis alergi.
Kondisi ini terjadi ketika seseorang menunjukkan reaksi alergi terhadap partikel-partikel di udara, seperti serbuk sari, tungau, debu, atau bulu binatang.
Rhinitis alergi dapat menyebabkan telinga, mata, dan tenggorokan gatal-gatal. Selain itu, penderitanya bisa mengalami mata berair, sakit kepala, pilek, bersin, hingga batuk.
Psoriasis adalah peradangan kulit yang dapat terjadi di bagian tubuh mana saja, termasuk telinga. Kondisi ini bisa menyebabkan kulit telinga gatal, kemerahan, bersisik, dan mengelupas.
Psoriasis lebih sering terjadi di area lutut, siku, kulit kepala, dan punggung bagian bawah.
Baca Juga
Berikut adalah beberapa cara mengatasi telinga gatal yang bisa Anda lakukan.
Menggaruk telinga hanya dapat meredakan rasa gatal untuk sementara.
Tindakan ini juga berisiko melukai kulit telinga, bahkan sampai merusak gendang telinga, sehingga membuatnya terasa semakin gatal. Oleh karena itu, sebaiknya Anda jangan menggaruk telinga.
Anda juga disarankan tidak memasukkan benda apa pun ke liang telinga, seperti cotton bud, pembersih telinga dari besi, ataupun tisu, karena berisiko menyebabkan iritasi ataupun tertinggal dalam telinga.
Apabila telinga terasa gatal dan kering, Anda bisa mengaplikasikan beberapa tetes minyak zaitun atau baby oil sebagai cara mengatasi telinga gatal.
Penggunaannya dapat melembapkan kulit telinga yang kering sehingga membantu meredakan gatal tanpa harus menggaruknya.
Minyak zaitun atau baby oil juga membantu mengurangi gatal akibat penggunaan alat bantu dengar.
Oleskan pada telinga Anda sebelum tidur sebagai cara menghilangkan gatal di teinga.
Jika gatal telinga yang Anda alami tidak kunjung membaik, obat-obatan dari dokter mungkin diperlukan.
Dokter dapat meresepkan obat-obatan, seperti obat antibiotik, kortikosteroid, antijamur, hingga antihistamin, sebagai cara mengatasi telinga gatal.
Obat tersebut tersedia dalam bentuk obat tetes telinga, oral (obat minum), atau topikal (obat oles). Penggunaannya akan disesuaikan dengan penyebab telinga gatal dan berair yang Anda alami.
Namun, jangan memasukkan obat tetes atau salep apa pun ke dalam telinga tanpa saran dokter.
Dikhawatirkan obat telinga bagian dalam tersebut malah membuat telinga Anda iritasi dan keadaannya semakin buruk.
Cobalah untuk membersihkan bagian luar telinga dengan kain lembut sebagai cara mengatasi telinga gatal.
Namun, jika kotoran menyumbat telinga Anda, obat tetes telinga yang dijual di apotek dapat membantu mengeluarkan kotoran tersebut.
Apabila cara ini tidak efektif, sebaiknya Anda berkunjung ke dokter THT.
Mereka dapat menyemprotkan larutan garam ke telinga untuk membersihkan kotoran yang berlebih sehingga masalah Anda bisa diatasi.
Dalam kasus telinga gatal yang disebabkan alergi, hindari paparan alergen untuk menghindari gejala semakin parah atau muncul lagi.
Misalnya, jika telinga gatal disebabkan penggunaan produk tertentu, seperti anting atau sabun, sebaiknya Anda hentikan penggunaannya.
Sementara itu, apabila masalah ini dipicu konsumsi makanan tertentu, misalnya kacang atau telur, sebaiknya Anda menghindari konsumsi makanan tersebut. Penting untuk mengetahui makanan apa yang bisa memicu alergi Anda.
Telinga yang gatal biasanya bukan masalah yang serius dan bisa sembuh sendiri setelah telinga dibersihkan.
Namun, jika kondisi ini tidak kunjung membaik atau disertai gejala lain, seperti telinga berdenging, sulit mendengar, demam, atau bahkan berdarah, segera periksakan diri Anda ke dokter THT.
Dokter THT akan melakukan pemeriksaan dan menentukan cara mengatasi telinga gatal yang tepat untuk mengatasi keluhan Anda.
Advertisement
Ditulis oleh Dina Rahmawati
Referensi
Artikel Terkait
Telinga balita masih mampu mentolerir suara film di bioskop. Namun, orang tua harus tetap memperhatikan film yang akan ditonton. Jika mendengar suara terlalu keras, balita berisiko mengalami gangguan pada telinga dalam.
26 Apr 2023
Cara membersihkan kotorangan telinga yang menggumpal bisa menggunakan obat tetes atau langkah pembersihkan manual. Hindari penggunaan cotton bud yang berisiko menyebabkan luka.
18 Agt 2023
Tuli konduktif adalah salah satu gangguan pendengaran yang berisiko dialami lansia. Tuli konduktif ini menyebabkan penurunan fungsi pendengaran (hearing loss) atau ketulian (deafness).
10 Jun 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved