logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Penyakit

Sering Kencing Setelah Sahur, Apa Penyebabnya?

open-summary

Sering kencing setelah sahur umumnya disebabkan oleh konsumsi cairan yang terlalu banyak, serta minum teh saat sahur. Namun, pada beberapa kasus, penyebab sering kencing bisa menandakan adanya kondisi medis yang perlu diwaspadai.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri

27 Apr 2021

Penyebab sering kencing setelah sahur biasanya karena Anda minum air terlalu banyak

Anda mungkin lebih sering pipis setelah sahur sampai harus bolak-balik ke kamar mandi

Table of Content

  • Kenapa setelah sahur sering kencing?
  • Penyebab sering kencing setelah sahur yang perlu diwaspadai
  • 1. Infeksi saluran kemih (ISK)
  • Cara mencegah kencing terus setelah sahur
  • Catatan dari SehatQ

Rasa ingin buang air kecil kerap muncul setelah Anda menyantap sahur. Sayangnya, beberapa orang justru lebih sering pipis setelah sahur sehingga mengharuskannya untuk bolak-balik ke kamar mandi. Apa penyebab sering kencing setelah sahur? Apakah kondisi ini wajar terjadi?

Advertisement

Kenapa setelah sahur sering kencing?

Penyebab sering kencing setelah sahur karena minum banyak air
Minum air terlalu banyak bisa jadi penyebab sering kencing setelah sahur

Setelah sahur sering kencing bisa disebabkan oleh minum air terlalu banyak. Kondisi ini wajar terjadi karena tubuh akan membuang air setelah Anda mengonsumsi banyak cairan. 

Terlebih, jika Anda minum minuman yang mengandung kafein, seperti teh, kopi, atau cokelat hangat, saat sahur. Keinginan untuk kencing terus setelah sahur bisa semakin tinggi. 

Sebab, minuman teh dan kopi bersifat diuretik. Diuretik bertugas untuk membantu ginjal mengeluarkan garam (natrium) dari dalam tubuh. 

Alhasil, pelepasan natrium yang dibarengi dengan keluarnya urine dalam tubuh membuat Anda lebih sering kencing, termasuk setelah sahur. 

Selain minuman, hal ini juga berlaku bila Anda mengonsumsi makanan bersifat diuretik, seperti wortel, buncis, terong, lobak, tomat, mentimun, atau makan makanan yang mengandung banyak cairan, seperti sup, serta makanan tinggi garam dan makanan pedas.

Begitu pula bila Anda mengonsumsi obat diuretik selama berpuasa. Obat diuretik umumnya digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi, masalah hati, dan ginjal. 

Maka dari itu, jika Anda  minum beberapa gelas air sebelum waktu imsak tiba, mungkin saja penyebab sering pipis setelah sahur disebabkan oleh banyaknya asupan cairan yang masuk dalam tubuh, serta konsumsi minuman diuretik.

Penyebab sering kencing setelah sahur yang perlu diwaspadai

Penyebab sering kencing setelah sahur bisa karena minum banyak cairan
Infeksi saluran kemih bisa jadi penyebab sering kencing

Setelah sahur sering kencing merupakan hal yang wajar terjadi bila Anda minum banyak cairan. 

Akan tetapi, pada beberapa kasus, penyebab sering kencing bisa menandakan adanya kondisi medis yang perlu diwaspadai, seperti:

1. Infeksi saluran kemih (ISK)

Salah satu penyebab sering kencing setelah sahur adalah infeksi saluran kemih (ISK). Infeksi saluran kencing lebih sering dialami oleh wanita. Kondisi ini bisa terjadi ketika bakteri atau virus memasuki saluran kemih. 

Infeksi tersebut yang memicu peradangan sehingga muncul gejala kemerahan, bengkak, serta nyeri atau sensasi rasa terbakar saat buang air kecil. ISK juga menimbulkan gejala berupa anyang-anyangan

Untuk mengatasinya, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan penanganan yang tepat. Dokter biasanya akan meresepkan obat antibiotik. 

2. Kehamilan

Sering pipis setelah sahur bisa jadi karena Anda tengah hamil. Ya, ketika janin tumbuh dan berkembang, ia membutuhkan lebih banyak ruang dan menekan kandung kemih. Inilah yang membuat ibu hamil kencing terus setelah sahur. 

Tak hanya itu, hormon kehamilan hCG (human chorionic gonadotropin) dapat memengaruhi keinginan ibu hamil untuk lebih sering buang air kecil, tak terkecuali sesudah waktu sahur. 

3. Pembengkakan atau peradangan kelenjar prostat

Pembengkakan atau peradangan kelenjar prostat merupakan kondisi yang umum dialami pria. 

Seiring bertambahnya usia, kelenjar prostat akan membesar dan menonjol. Jika pembesarannya tidak terkendali, prostat dapat menekan uretra. 

Uretra merupakan saluran tempat keluarnya urine (air kencing) dari kandung kemih. Alhasil, dinding kandung kemih dapat mengalami penebalan, Anda pun jadi kesulitan mengosongkan urine dari kandung kemih. 

Nah, urine yang terperangkap lambat laun dapat memicu infeksi dan peradangan pada uretra. Anda yang mengalaminya bisa sulit atau sering kencing setelah sahur, disertai rasa nyeri dan panas saat buang air kecil. 

4. Interstitial cystitis (sistitis)

Sistitis adalah kondisi kronis yang menimbulkan nyeri dan radang pada kandung kemih. Sebagian besar kasus sistitis berawal dari ISK yang berlangsung lama. 

Kondisi ini umumnya ditandai dengan sering pipis, termasuk setelah sahur, tetapi tidak tuntas, yang disertai dengan rasa nyeri saat buang air kecil. Rasa nyeri juga terasa sampai area perut bawah. 

Anda juga mungkin mendadak ingin pipis walaupun sebelumnya baru saja buang air kecil.

5. Penyakit batu ginjal

Pada beberapa kasus, penyebab sering kencing setelah sahur dapat disebabkan oleh penumpukan kristal mineral dan garam di dalam ginjal. Akibatnya, Anda mungkin jadi sering pipis setelah sahur, tetapi terasa tidak tuntas. 

Selain sering pipi setelah sahur, Anda mungkin mengalami gejala lain, seperti demam, muntah, menggigil, dan nyeri yang menyebar area perut, selangkangan, serta punggung bagian bawah.

Segera konsultasikan dengan dokter apabila Anda mencurigai penyebab sering kencing setelah sahur akibat salah satu dari kondisi medis di atas. 

Dokter akan memberikan penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi yang Anda alami.

Cara mencegah kencing terus setelah sahur

Setelah sahur sering kencing sebenarnya tidak selalu berarti ada masalah serius pada kesehatan Anda.

Ada beberapa tindakan pencegahan yang dapat dilakukan agar Anda tidak kencing terus setelah sahur, seperti:

1. Minum 8 gelas per hari

Penyebab sering pipis setelah sahur tidak perlu dikhawatirkan
Minum air putih saat sahur dan buka puasa 

Walaupun sering pipis setelah sahur utamanya disebabkan oleh minum air yang terlalu banyak, bukan berarti Anda mengurangi atau menghentikan asupan cairan tubuh ini. 

Anda tetap perlu memenuhi asupan air putih selama berpuasa, paling tidak 8 gelas per hari, terutama saat sahur, agar tidak mengalami risiko dehidrasi saat puasa

Anda bisa menggunakan rumus 2-4-2, yakni 2 gelas saat sahur, 4 gelas saat berbuka puasa, dan 2 gelas sebelum tidur di malam hari. 

2. Hindari minum teh atau kopi saat sahur

Penyebab sering kencing setelah puasa karena minum teh
Hindari minum es teh atau teh hangat saat sahur

Anda disarankan membatasi atau menghindari minum teh atau kopi agar tidak kencing terus setelah sahur. 

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, kedua minuman tersebut bisa membuat Anda sering kencing setelah sahur sehingga membuat cairan dalam tubuh Anda lebih cepat hilang. 

Solusinya, Anda bisa minum air putih saja sebagai pilihan minuman yang mencegah Anda dehidrasi dan kencing terus setelah sahur.

3. Hindari makanan pedas dan mengandung tinggi garam

Penyebab sering kencing saat puasa karena makan pedas
Makan pedas saat sahur memicu haus terus-menerus

Makanan pedas dan mengandung tinggi garam memang nikmat dan dapat meningkatkan nafsu makan. Sayangnya, kedua jenis makanan ini bisa memicu rasa haus. 

Makan pedas, terutama saat sahur, bisa membuat lidah Anda terasa panas. Sedangkan, makanan tinggi garam bisa memicu rasa haus terus-menerus setelahnya. Hal itulah yang mendorong Anda untuk minum lebih banyak.

Maka dari itu, hindari kedua jenis makanan ini agar tidak kencing terus setelah sahur. 

Catatan dari SehatQ

Setelah sahur sering kencing memang tidak selalu menandakan adanya kondisi medis tertentu. 

Umumnya, sering kencing setelah sahur disebabkan oleh konsumsi cairan yang terlalu banyak. 

Akan tetapi, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter apabila sering pipis setelah sahur disertai dengan kondisi sebagai berikut:

  • Sering kencing mengganggu aktivitas ibadah puasa Anda. 
  • Punya riwayat penyakit infeksi saluran kencing. 
  • Urine berwarna gelap, bahkan berdarah. 
  • Nyeri saat buang air kecil.
  • Nyeri pada area perut bawah, selangkangan, dan punggung bawah. 
  • Demam.
  • Kehilangan kendali untuk menahan pipis (mengompol).

Dokter akan memberikan penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi yang Anda alami.

Baca Juga

  • Mengenal Jenis-jenis Penyakit Degeneratif yang Umum Terjadi
  • Mengenal Peran dan Tugas Dokter Spesialis Gastroenterologi
  • Mengenal Kemoterapi Oral yang Dijalani Ria Irawan

Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter lewat aplikasi kesehatan keluarga SehatQ untuk bertanya lebih lanjut seputar penyebab sering kencing setelah sahur. Caranya, unduh aplikasi melalui App Store dan Google Play.

Advertisement

penyakitinfeksi saluran kencinginfeksi saluran kemihsaluran kemihpenyakit saluran kemihkandung kemihbatu saluran kemih

Ditulis oleh Annisa Amalia Ikhsania

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved