Radang kelopak mata adalah infeksi yang disebabkan oleh virus atau bakteri yang masuk ke dalam mata. Kondisi ini dapat dikurangi dengan mengompreskan air dingin.
2023-03-28 14:17:43
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Kadang kala, sakit mata juga bisa terjadi di kelopak mata dengan kulit yang terasa gatal maupun bengkak.
Table of Content
Tidak semua sakit mata melibatkan gangguan pada bola mata. Kadang kala, sakit mata juga bisa terjadi di kelopak mata dengan kulit yang terasa gatal maupun bengkak. Kondisi ini disebut juga sebagai radang kelopak mata.
Advertisement
Biasanya, radang kelopak mata tidak membahayakan dan bisa sembuh dengan sendirinya. Namun, jika radang kelopak mata mulai memengaruhi kualitas penglihatan Anda, segera periksakan diri ke dokter mata agar penyebab dan pengobatan bisa dilakukan dengan tepat.
Bakteri, virus, maupun jamur dapat menjadi penyebab di balik radang kelopak mata yang Anda alami. Lebih spesifik lagi, radang kelopak mata dapat disebabkan oleh hal-hal berikut:
Salah satu penyebab radang kelopak mata adalah konjungtivitis. Konjungtivitis yang dikenal dengan nama penyakit mata merah. Konjungtivitis sangat menular dan umumnya terjadi akibat infeksi virus maupun bakteri.
Ketika terjadi kontak dengan pemicu alergi (alergen), beberapa bagian tubuh akan bengkak, termasuk kelopak mata Anda. Inilah penyebab radang kelopak mata lainnya.
Penyebab radang kelopak mata ini biasanya disebabkan oleh infeksi dari bakteri Staphylococcus. Bakteri tersebut menyebabkan tumbuhnya bintil mirip jerawat bernanah yang tampak kemerahan dan terasa sakit di kelopak mata. Namun kondisi ini biasanya tidak membahayakan bola mata.
Bentuk bintilnya mirip dengan bintitan, hanya saja penyebab kalazion adalah penyumbatan kelenjar minyak yang berada di kelopak mata.
Penyebab radang kelopak mata berikutnya adalah blefaritis. Pada kondisi ini, kelopak mata akan terlihat merah, bengkak, dan terasa gatal atau panas seperti terbakar. Penyebabnya adalah bakteri dan minyak yang menumpuk dalam dasar bulu mata.
Dalam kondisi yang lebih serius, rasa gatal dan bengkak pada kelopak mata bisa menandakan masalah kesehatan yang lebih serius, misalnya penyakit Graves.
Penyakit autoimun ini dapat terjadi akibat sistem imunitas yang menyerang kelenjar tiroid sehingga mengakibatkan radang kelopak mata.
Radang kelopak mata biasanya bisa sembuh sendiri seiring berjalannya waktu. Namun, Anda bisa melakukan beberapa langkah untuk mengurangi rasa sakit, bengkak, dan gatal yang menyertainya.
Anda bisa membasuh atau kompres mata Anda dengan handuk yang telah dibasahi air dingin. Air dingin di sini bukan berarti air yang diberi es, melainkan air dalam suhu ruangan.
Jika Anda menggunakan lensa kontak, hindari penggunaannya untuk sementara waktu. Beralihlah ke kacamata sampai kondisi radang kelopak mata Anda sembuh.
Jika dalam 48 jam sakit akibat radang kelopak mata Anda belum menunjukkan tanda-tanda membaik, berkonsultasilah dengan dokter mata.
Anda juga sebaiknya tidak menunggu selama itu bila rasa sakit akibat radang kelopak mata tidak tertahankan, penglihatan menjadi terganggu, atau terasa seperti ada yang mengganjal di mata.
Untuk radang kelopak mata yang disebabkan oleh bakteri, dokter akan meresepkan antibiotik dalam bentuk obat tetes dan salep. Kompres mata juga bisa diberikan. Sementara untuk kondisi radang yang lebih parah, dokter bisa meresepkan penggunaan antibiotik yang diminum.
Sedangkan, untuk sakit mata yang disebabkan oleh virus, umumnya dapat sembuh dengan sendirinya. Namun biasanya, Anda akan dibekali dengan obat antivirus dalam bentuk tetes atau minum.
Dokter juga bisa memberikan obat tetes mata yang mengandung steroid untuk mengurangi bengkak dan radang akibat radang kelopak mata yang parah hingga mengurangi kualitas penglihatan.
Baca Juga
Jangan ragu untuk kembali ke dokter apabila sakit akibat radang kelopak mata Anda tidak kunjung sembuh atau malah bertambah parah.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Katarak adalah kaburnya penglihatan karena adanya pengeruhan pada lensa mata. Ciri-ciri mata katarak dapat berupa pandangan yang berkabut, dan lain-lain.
Sama seperti herpes di area bibir dan area genital, herpes di mata terjadi karena infeksi herpes simplex virus. Herpes ini dapat menginfeksi area mata termasuk kornea.
Menghabiskan banyak waktu di depan layar gadget dapat menyebabkan mata tegang. Kondisi ini biasanya ditandai dengan rasa lelah dan kering di mata serta penglihatan yang mulai buram.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved