Penyebab Puting Hitam, Mulai dari Efek Pubertas hingga Pertanda Kanker

Seiring berjalannya waktu, payudara wanita akan mengalami perubahan, baik dari segi bentuk, ukuran, dan warna. Perubahan pada payudara ini umumnya terjadi saat wanita telah melewati masa pubertas, hamil, hingga menyusui. Setelah melalui masa-masa tersebut, kulit di sekitar puting payudara (areola) secara perlahan akan berubah warna menjadi hitam. Meski wajar terjadi, puting hitam ternyata dapat menjadi pertanda adanya penyakit kronis dalam tubuh.

Beragam faktor yang menjadi penyebab puting hitam

Puting hitam bisa terjadi karena efek dari kondisi medis yang tengah Anda alami. Selain itu, kondisi ini juga dapat menjadi pertanda adanya masalah kesehatan serius dalam tubuh Anda.

Berikut ini berbagai macam faktor yang menjadi penyebab puting hitam:

1. Pubertas

Selama masa pubertas, puting payudara Anda secara perlahan akan berubah warna menjadi lebih gelap karena perubahan hormonal. Pada masa ini, indung telur atau ovarium Anda mulai memproduksi hormon estrogen.

Selain puting hitam, perubahan hormonal pada masa pubertas juga akan memicu penumpukan lemak di jaringan payudara, yang membuatnya tumbuh dan bertambah besar.

2. Menstruasi

Saat memasuki masa pubertas, wanita akan rutin mengalami menstruasi setiap bulan. Kondisi ini membuat payudara wanita bengkak atau lunak sebelum dan selama menstruasi. Tak hanya itu, beberapa wanita juga mendapati puting payudara mereka menghitam sebelum dan selama kedatangan tamu bulanan.

3. Mengonsumsi pil KB

Pil KB mengandung campuran estrogen dan progesteron yang bisa memicu perubahan hormon dalam tubuh. Perubahan hormon ini memengaruhi payudara dan puting dengan cara yang mirip dengan pubertas maupun menstruasi. 

Perubahan pigmen kulit yang Anda alami saat meminum pil KB disebut melasma. Kondisi ini umumnya akan hilang dengan sendirinya ketika Anda berhenti mengonsumsi pil KB.

4. Hamil

Ketika hamil, payudara akan mulai memproduksi ASI untuk bayi Anda. Pada masa tersebut, areola akan berubah warna menjadi hitam dan Anda mungkin juga akan merasakan gejala seperti nyeri, bengkak, atau lunak pada payudara.

Selain puting payudara hitam, beberapa anggota tubuh Anda yang lain, mulai dari wajah, leher, dan lengan mungkin juga akan berubah warna menjadi lebih gelap karena melasma. Meskipun begitu, Anda tidak perlu khawatir karena kulit nantinya akan kembali normal tanpa memerlukan pengobatan.

5. Menyusui

Menyusui berpotensi menyebabkan banyak perubahan pada payudara, salah satunya puting menjadi berwarna lebih gelap. Menurut ilmuwan, perubahan warna pada areola ini membantu bayi dalam mendapatkan asupan makanan.

Bayi baru lahir punya penglihatan yang belum berkembang. Puting hitam diketahui dapat membantu mempermudah bayi untuk menemukan sumber makanan utamanya. Setelah masa menyusui berakhir, warna puting secara perlahan akan kembali normal.

6. Rambut di sekitar puting

Pada sebagian orang, rambut-rambut kecil terkadang tumbuh di area puting, biasanya lebih hitam dibanding rambut yang tumbuh di bagian tubuh lain. Pertumbuhan rambut tersebut membuat puting terlihat lebih gelap.

7. Diabetes

Hiperpigmentasi dapat menjadi pertanda bahwa Anda menderita diabetes. Perubahan warna kulit terjadi sebagai bentuk respons terhadap resistensi insulin. Selain puting, diabetes juga dapat membuat bagian tubuh seperti ketiak, selangkangan, dan leher menjadi lebih gelap.

Supaya warna kulit menjadi normal, Anda bisa menerapkan pola hidup sehat untuk menjaga kadar gula darah tetap dalam batas normal. Seiring berjalannya waktu, warna puting maupun anggota tubuh lain akan kembali normal seperti semula.

8. Kanker

Puting hitam bisa saja menjadi pertanda adanya kanker langka pada payudara Anda. Selain puting payudara hitam, kanker langka pada payudara ini juga memicu kemunculan gejala lain seperti:

• Puting masuk ke dalam
• Gatal atau kesemutan di sekitar puting
• Keluarnya darah atau cairan kuning dari puting
• Kulit di sekitar puting mengelupas atau terasa tebal dan berkerak

Kanker ini bisa menyerang semua kelompok usia. Namun, kanker yang disebabkan penyakit Paget tersebut biasa terjadi pada orang dewasa. Apabila Anda mengalami gejala kanker ini, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapat penanganan.

Kapan harus ke dokter?

Warna hitam pada puting memang dapat hilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Meski begitu, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter apabila puting hitam disertai dengan masalah-masalah lain seperti:

• Demam
• Nyeri pada puting
• Kulit sekitar puting terasa gatal
• Kulit sekitar puting mengelupas
• Muncul benjolan di sekitar puting
• Hanya satu puting yang berubah warna
• Kulit sekitar puting berubah warna menjadi kemerahan

Catatan dari SehatQ

Puting hitam merupakan kondisi yang normal terjadi pada wanita, khususnya setelah melewati masa pubertas, hamil, maupun sedang menyusui. Meski begitu, kondisi ini juga bisa muncul sebagai tanda adanya penyakit kronis dalam tubuh seperti diabetes dan kanker.

Supaya tahu penyebab pasti puting hitam yang Anda alami, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Untuk berdiskusi lebih lanjut terkait puting payudara hitam dan apa saja yang menjadi penyebabnya, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.