Phobia badut adalah ketakutan yang intens terhadap apa pun yang berkaitan dengan badut. Coulrophobia bisa terjadi karena pengalaman buruk dengan badut.
18 Sep 2020
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Phobia badut adalah rasa takut berlebihan terhadap apa pun yang berkaitan dengan badut
Table of Content
Riasan dan kostum yang unik membuat badut terlihat lucu. Ditambah lagi, tingkahnya yang konyol juga bisa menghibur orang-orang, terutama anak-anak. Namun, sebagian orang justru takut dan memiliki phobia badut.
Advertisement
Fobia badut disebut dengan istilah coulrophobia. Kondisi ini menyebabkan rasa takut yang intens terhadap apa pun yang berkaitan dengan badut. Sering kali, phobia muncul akibat peristiwa traumatis di masa lalu.
Menurut Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental Edisi Kelima (DSM-5), phobia badut termasuk dalam kategori fobia spesifik. Fobia ini dapat memengaruhi perilaku dan kehidupan sehari-hari penderitanya.
Gejala coulrophobia mirip dengan fobia lainnya. Berikut gejala yang mungkin muncul:
Penderita phobia ini juga akan mengalami ledakan emosi yang berlebihan, seperti marah, berteriak, atau menangis, saat melihat badut. Bahkan hanya dengan melihat gambar atau videonya saja bisa memicu rasa takut pada penderita phobia ini.
Kondisi ini membuat orang yang punya coulrophobia akan sulit untuk datang ke acara sirkus atau karnaval. Pasalnya, acara tersebut sering menampilkan sosok badut mengerikan.
Phobia sering kali berasal dari peristiwa yang sangat traumatis dan menakutkan. Akan tetapi, sebagian orang mungkin tidak tahu dari mana ketakutan itu berasal.
Meski demikian, terdapat beberapa kemungkinan penyebab phobia badut, yakni:
Berada dalam situasi yang menyeramkan bersama badut, di mana seseorang tidak berdaya atau tidak dapat melarikan diri dari situasi tersebut bisa menjadi pengalaman traumatis.
Sejak saat itu, otak dan tubuh telah terdoktrin untuk melarikan diri dari situasi apa pun yang melibatkan badut. Dengan kata lain, phobia ini dipicu oleh trauma dalam hidup Anda akan badut.
Menonton terlalu banyak film badut yang menakutkan pada masa kanak-kanak dapat memiliki dampak yang bertahan lama. Hal ini bisa memicu seseorang mengalami coulrophobia.
Meski jarang terjadi, coulrophobia juga dapat terjadi karena melihat orang lain yang ketakutan terhadap badut. Misalnya, ibu atau kakak Anda phobia badut, Anda pun akan melihat dan mempelajari bahwa badut adalah hal yang perlu ditakuti.
Pada orang dewasa, ketakutan saat menonton film badut yang menyeramkan umumnya merupakan hal yang berbeda dengan phobia badut.
Phobia memicu kepanikan yang mendalam dan emosi yang intens, sedangkan film hanya memicu perasaan tersebut sesaat saja. Meski begitu, menonton film badut yang menyeramkan juga dapat memperparah coulrophobia.
Baca juga: Mengenal Ophidiophobia atau Fobia dengan Ular
Jika Anda merasa mengalami phobia badut, berkonsultasilah pada psikolog atau psikiater untuk mendapat penanganan yang tepat.
Sebagian besar phobia diatasi dengan kombinasi psikoterapi, obat-obatan, dan perawatan di rumah. Berikut cara mengatasi coulrophobia yang bisa Anda coba:
Dalam psikoterapi, Anda akan bertemu dengan terapis dan membicarakan phobia yang Anda alami. Terdapat dua jenis psikoterapi yang dapat digunakan untuk mengatasi phobia badut, yakni:
Terapis akan menunjukkan gambar atau video badut, Anda pun dapat mendiskusikan perasaan dan emosi yang muncul saat itu. Bersama dengan terapis, Anda akan menemukan cara untuk mengurangi dan mengendalikan ketakutan tersebut.
Terapi perilaku kognitif berfokus pada perubahan pemikiran dan pola perilaku Anda dalam menghadapi phobia. Anda akan bekerja sama dengan terapis untuk mengubah cara berpikir tentang badut menjadi lebih positif atau netral.
Dalam mengobati phobia, obat-obatan dapat digunakan bersama dengan terapi. Adapun beberapa jenis obat dalam perawatan coulrophobia, yaitu:
Jika Anda mengalami respons panik atau ketakutan, beta-blocker dapat membantu Anda merasa lebih rileks karena memperlambat detak jantung.
Obat penenang juga dapat membantu Anda merasa lebih rileks. Namun, jenis obat ini bisa menyebabkan ketergantungan sehingga bukan menjadi pilihan pengobatan pertama untuk phobia.
Tidak hanya itu, ada sejumlah perawatan di rumah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi phobia badut, di antaranya meditasi, teknik relaksasi, dan berbicara dengan orang yang Anda percaya. Hal ini dapat membantu Anda perlahan-lahan menghilangkan phobia badut yang mengganggu.
Baca juga: Takut Mati Berlebih, Gangguan Fobia Bernama Thanatophobia
Ketakutan pada sesuatu bisa muncul saat memiliki pengalaman buruk pada masa lalu. Namun, hal tersebut bisa dihilangkan dengan melakukan terapi. Mintalah bantuan kepada dokter untuk membantu mengatasi berbagai ketatukan, seperti ketakutan pada badut.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar fobia dan kecemasan berlebihan, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Individu yang emotionally unavailable memiliki kesulitan untuk mengekspresikan atau menangani emosi, serta tidak bisa dekat dengan orang lain secara emosional. Hal ini membuat mereka biasanya terlihat angkuh atau dingin.
Cara mengendalikan emosi bisa dimulai dengan mengatur napas sambil berhitung. Anda juga bisa mulai meninggalkan lokasi yang tempat amarah muncul.
Misophonia adalah suatu gangguan di mana Anda membenci suara tertentu yang biasa dibuat oleh manusia, seperti mengunyah, bernapas, mengecap, dan lainnya. Penderita gangguan ini akan merasa stres ketika mendengar suara pemicu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved